NGUBUR ARI-ARI VERSI DESA MEKAR KONDANG KABUPATEN TANGERANG: KAJIAN ANTROPOLINGUISTIK

Tradisi ngubur ari-ari sudah ada sejak dahulu, bagi masyarakat Sunda mengubur ari-ari sebagai rasa syukur karena telah membantu melindungi bayi selama di dalam kandungan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemaknaan dalam tradisi ngubur ari-ari masyarakat Sunda di Desa Mekar Kondang. Pen...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Putri Yasmin
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Hamzanwadi 2023-11-01
Series:SeBaSa
Online Access:https://e-journal.hamzanwadi.ac.id/index.php/sbs/article/view/17528
Description
Summary:Tradisi ngubur ari-ari sudah ada sejak dahulu, bagi masyarakat Sunda mengubur ari-ari sebagai rasa syukur karena telah membantu melindungi bayi selama di dalam kandungan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemaknaan dalam tradisi ngubur ari-ari masyarakat Sunda di Desa Mekar Kondang. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan penelitian ini dilakukan pada masyarakat Sunda di wilayah Desa Mekar Kondang, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang. Dalam proses ngubur ari-ari terdapat 9 tahap yang harus dilakukan secara sistematis, terdapat satu proses yang menarik dan berbeda dengan wilayah lainnya yaitu sang Ayah menggunakan kopiah atau kerudung berdasarkan jenis kelamin bayi. Terdapat pemaknaan yang menarik dalam setiap proses yang dilakukan saat ngubur ari-ari. Kata kunci: Ngubur Ari-Ari, Antropolinguistik, Semantik Kultural
ISSN:2621-0851