Analisis Pergeseran Titik Jaring Pemantau Candi Borobudur Mengacu ke ITRF 2008 Berdasarkan Data Pengamatan GPS pada Tahun 2003 dan 2012
Pemantauan posisi Candi Borobudur bertujuan untuk menjaga warisan dunia. Salah satu caranya adalah dengan pembangunan bench mark (BM) atau titik kontrol untuk pemantauan deformasi menggunakan Global Positioning System (GPS). Pengukuran menggunakan teknologi GPS untuk pemantauan stabilitas Candi Bor...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Gadjah Mada
2020-11-01
|
Series: | Journal of Geospatial Information Science and Engineering |
Subjects: | |
Online Access: | https://jurnal.ugm.ac.id/jgise/article/view/60451 |
_version_ | 1818602524384428032 |
---|---|
author | Dwi Lestari Bondan Galih Dewanto |
author_facet | Dwi Lestari Bondan Galih Dewanto |
author_sort | Dwi Lestari |
collection | DOAJ |
description | Pemantauan posisi Candi Borobudur bertujuan untuk menjaga warisan dunia. Salah satu caranya adalah dengan pembangunan bench mark (BM) atau titik kontrol untuk pemantauan deformasi menggunakan Global Positioning System (GPS). Pengukuran menggunakan teknologi GPS untuk pemantauan stabilitas Candi Borobudur telah dilakukan pada tahun 2002, 2003, dan 2012, menggunakan Global Kalman Filter VLBI dan analisis GPS dan mengacu pada ITRF2000 untuk menganalisis pergeseran horisontal. ITRF menuntut pemutakhiran data koordinat titik-titik kontrol secara periodik. Perbedaan penggunaan versi ITRF pada pengolahan data GPS berdampak pada perbedaan ketelitian estimasi posisi, besar kecepatan dan arah pergeseran titik-titik kontrol. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur estimasi posisi, kecepatan, dan arah pergerakan dari titik control GPS berdasarkan data 2003 dan 2012 dan mengacu pada ITRF2008. Masing-masing kala melalui tahapan regional processing dan local processing. Koordinat dari hasil local processing GAMIT/GLOBK selanjutnya dibandingkan dengan koordinat hasil olahan mengacu ITRF2000 yang telah ditransformasi menjadi koordinat mengacu ITRF2008. Analisis pergeseran titik berdasarkan koordinat dan hasil dari data 2003 dan 2012. Penelitian ini menghasilkan bahwa perbedaan posisi dan akurasi pada pengolahan regional dan lokal mengindikasikan transformasi dari ITRF2000 ke ITRF2008 berada pada standar deviasi yang dihasilkan GAMIT dan GLOBK yang mengacu pada ITRF2008. Selanjutnya, rata-rata nilai pergeseran horisontal periode 2003 dan 2012 adalah 261 mm arah tenggara (SE) yang serupa dengan penggunaan ITRF2000 pada penelitian sebelumnya. Secara umum, perataan jaring Candi Borobudur yang mengacu pada ITRF 2008 lebih akurat dibandingkan penelitian sebelumnya yang mengacu pada ITRF2000. |
first_indexed | 2024-12-16T13:08:39Z |
format | Article |
id | doaj.art-01cdb84b75f243eab9d8bce6de2d44b5 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2623-1182 |
language | English |
last_indexed | 2024-12-16T13:08:39Z |
publishDate | 2020-11-01 |
publisher | Universitas Gadjah Mada |
record_format | Article |
series | Journal of Geospatial Information Science and Engineering |
spelling | doaj.art-01cdb84b75f243eab9d8bce6de2d44b52022-12-21T22:30:40ZengUniversitas Gadjah MadaJournal of Geospatial Information Science and Engineering2623-11822020-11-013213314210.22146/jgise.6045128650Analisis Pergeseran Titik Jaring Pemantau Candi Borobudur Mengacu ke ITRF 2008 Berdasarkan Data Pengamatan GPS pada Tahun 2003 dan 2012Dwi Lestari0Bondan Galih Dewanto1Staf Pengajar Departemen Teknik Geodesi FT-UGM, IndonesiaAlumni of Department of Geomatics, College of Engineering, National Cheng Kung University, Taiwan Alumni of Geodetic Engineering Department, College of Engineering, Universitas Gadjah Mada, IndonesiaPemantauan posisi Candi Borobudur bertujuan untuk menjaga warisan dunia. Salah satu caranya adalah dengan pembangunan bench mark (BM) atau titik kontrol untuk pemantauan deformasi menggunakan Global Positioning System (GPS). Pengukuran menggunakan teknologi GPS untuk pemantauan stabilitas Candi Borobudur telah dilakukan pada tahun 2002, 2003, dan 2012, menggunakan Global Kalman Filter VLBI dan analisis GPS dan mengacu pada ITRF2000 untuk menganalisis pergeseran horisontal. ITRF menuntut pemutakhiran data koordinat titik-titik kontrol secara periodik. Perbedaan penggunaan versi ITRF pada pengolahan data GPS berdampak pada perbedaan ketelitian estimasi posisi, besar kecepatan dan arah pergeseran titik-titik kontrol. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur estimasi posisi, kecepatan, dan arah pergerakan dari titik control GPS berdasarkan data 2003 dan 2012 dan mengacu pada ITRF2008. Masing-masing kala melalui tahapan regional processing dan local processing. Koordinat dari hasil local processing GAMIT/GLOBK selanjutnya dibandingkan dengan koordinat hasil olahan mengacu ITRF2000 yang telah ditransformasi menjadi koordinat mengacu ITRF2008. Analisis pergeseran titik berdasarkan koordinat dan hasil dari data 2003 dan 2012. Penelitian ini menghasilkan bahwa perbedaan posisi dan akurasi pada pengolahan regional dan lokal mengindikasikan transformasi dari ITRF2000 ke ITRF2008 berada pada standar deviasi yang dihasilkan GAMIT dan GLOBK yang mengacu pada ITRF2008. Selanjutnya, rata-rata nilai pergeseran horisontal periode 2003 dan 2012 adalah 261 mm arah tenggara (SE) yang serupa dengan penggunaan ITRF2000 pada penelitian sebelumnya. Secara umum, perataan jaring Candi Borobudur yang mengacu pada ITRF 2008 lebih akurat dibandingkan penelitian sebelumnya yang mengacu pada ITRF2000.https://jurnal.ugm.ac.id/jgise/article/view/60451deformation, borobudur, earth crustal, accuracy, gnss, velocity, gamit/globk |
spellingShingle | Dwi Lestari Bondan Galih Dewanto Analisis Pergeseran Titik Jaring Pemantau Candi Borobudur Mengacu ke ITRF 2008 Berdasarkan Data Pengamatan GPS pada Tahun 2003 dan 2012 Journal of Geospatial Information Science and Engineering deformation, borobudur, earth crustal, accuracy, gnss, velocity, gamit/globk |
title | Analisis Pergeseran Titik Jaring Pemantau Candi Borobudur Mengacu ke ITRF 2008 Berdasarkan Data Pengamatan GPS pada Tahun 2003 dan 2012 |
title_full | Analisis Pergeseran Titik Jaring Pemantau Candi Borobudur Mengacu ke ITRF 2008 Berdasarkan Data Pengamatan GPS pada Tahun 2003 dan 2012 |
title_fullStr | Analisis Pergeseran Titik Jaring Pemantau Candi Borobudur Mengacu ke ITRF 2008 Berdasarkan Data Pengamatan GPS pada Tahun 2003 dan 2012 |
title_full_unstemmed | Analisis Pergeseran Titik Jaring Pemantau Candi Borobudur Mengacu ke ITRF 2008 Berdasarkan Data Pengamatan GPS pada Tahun 2003 dan 2012 |
title_short | Analisis Pergeseran Titik Jaring Pemantau Candi Borobudur Mengacu ke ITRF 2008 Berdasarkan Data Pengamatan GPS pada Tahun 2003 dan 2012 |
title_sort | analisis pergeseran titik jaring pemantau candi borobudur mengacu ke itrf 2008 berdasarkan data pengamatan gps pada tahun 2003 dan 2012 |
topic | deformation, borobudur, earth crustal, accuracy, gnss, velocity, gamit/globk |
url | https://jurnal.ugm.ac.id/jgise/article/view/60451 |
work_keys_str_mv | AT dwilestari analisispergeserantitikjaringpemantaucandiborobudurmengacukeitrf2008berdasarkandatapengamatangpspadatahun2003dan2012 AT bondangalihdewanto analisispergeserantitikjaringpemantaucandiborobudurmengacukeitrf2008berdasarkandatapengamatangpspadatahun2003dan2012 |