POTENSI BIOGAS DARI PROSES REKAYASA AKLIMATISASI BIOREAKTOR AKIBAT PERUBAHAN SUBSTRAT PADA INDUSTRI BIOETHANOL

Produksi etanol (bioetanol) dari bahan baku biomassa merupakan salah satu cara mengurangi polusi lingkungan dan konsumsi terhadap minyak mentah.  Salah satu bahan bakar yang dapat diperbaharui yakni bioethanol yang merupakan produk turunan dari singkong dan tetes tebu dengan menggunakan teknik prose...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Julfi Restu Amelia
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Jurusan Teknik Pertanian Universitas Lampung 2019-09-01
Series:Jurnal Teknik Pertanian Lampung
Online Access:http://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JTP/article/view/3364
_version_ 1818597001764274176
author Julfi Restu Amelia
author_facet Julfi Restu Amelia
author_sort Julfi Restu Amelia
collection DOAJ
description Produksi etanol (bioetanol) dari bahan baku biomassa merupakan salah satu cara mengurangi polusi lingkungan dan konsumsi terhadap minyak mentah.  Salah satu bahan bakar yang dapat diperbaharui yakni bioethanol yang merupakan produk turunan dari singkong dan tetes tebu dengan menggunakan teknik proses multiple feedstock system. Industri bioethanol tidak hanya memproduksi produk utama berupa etanol, tetapi juga menghasilkan air limbah dalam jumlah besar. Air limbah bioethanol berbahan baku singkong disebut dengan thinslop, sedangkan air limbah bioethanol berbahan baku tetes tebu disebut dengan vinasse. Adanya proses perubahan substrat dari thinslop ke vinasse akan menyebabkan perubahan beban mikroorganisme dalam penguraian bahan organik . Tujuan dari penelitian yakni  untuk mengukur potensi produksi biogas dari proses rekayasa aklimatisasi perubahan substrat. Penelitian menggunakan tiga bioreaktor CSTR dengan kapasitas 50 L. Perlakuan setiap bioreaktor yakni 50% thinslop dan 50% vinasse; 25% thinslop dan 75% Vinasse, dan 100% Vinasse, dengan laju pembebanan berbeda setiap minggu (0,5 g / L hari, 1,0 g / L hari, 1,5 g / L hari, dan 2,0 g / L hari). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai potensial biogas dari bioreaktor pertama (50% thinslop: 50% vinasse), bioreaktor kedua (25% thinslop: 75% vinasse), dan bioreaktor ketiga (100% vinasse) berturut-turut yakni 39,39 L/hari, 38,97 L/hari 27,23 L/hari. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa kandungan gas metana secara berturut-turut dari bioreaktor pertama, bioreaktor kedua, dan bioreaktor ketiga (100% vinasse) sekitar 32,67-52,81%, 40,29-67,29%, 20,46-57,33%.   Kata kunci : bioethanol, singkong, tetes tebu, bireaktor, aklimatisasi
first_indexed 2024-12-16T11:40:52Z
format Article
id doaj.art-032262f32d874a30979083d0e105e8b2
institution Directory Open Access Journal
issn 2302-559X
2549-0818
language Indonesian
last_indexed 2024-12-16T11:40:52Z
publishDate 2019-09-01
publisher Jurusan Teknik Pertanian Universitas Lampung
record_format Article
series Jurnal Teknik Pertanian Lampung
spelling doaj.art-032262f32d874a30979083d0e105e8b22022-12-21T22:32:56ZindJurusan Teknik Pertanian Universitas LampungJurnal Teknik Pertanian Lampung2302-559X2549-08182019-09-018322423310.23960/jtep-l.v8i3.224-2332670POTENSI BIOGAS DARI PROSES REKAYASA AKLIMATISASI BIOREAKTOR AKIBAT PERUBAHAN SUBSTRAT PADA INDUSTRI BIOETHANOLJulfi Restu Amelia0Sahid UniversityProduksi etanol (bioetanol) dari bahan baku biomassa merupakan salah satu cara mengurangi polusi lingkungan dan konsumsi terhadap minyak mentah.  Salah satu bahan bakar yang dapat diperbaharui yakni bioethanol yang merupakan produk turunan dari singkong dan tetes tebu dengan menggunakan teknik proses multiple feedstock system. Industri bioethanol tidak hanya memproduksi produk utama berupa etanol, tetapi juga menghasilkan air limbah dalam jumlah besar. Air limbah bioethanol berbahan baku singkong disebut dengan thinslop, sedangkan air limbah bioethanol berbahan baku tetes tebu disebut dengan vinasse. Adanya proses perubahan substrat dari thinslop ke vinasse akan menyebabkan perubahan beban mikroorganisme dalam penguraian bahan organik . Tujuan dari penelitian yakni  untuk mengukur potensi produksi biogas dari proses rekayasa aklimatisasi perubahan substrat. Penelitian menggunakan tiga bioreaktor CSTR dengan kapasitas 50 L. Perlakuan setiap bioreaktor yakni 50% thinslop dan 50% vinasse; 25% thinslop dan 75% Vinasse, dan 100% Vinasse, dengan laju pembebanan berbeda setiap minggu (0,5 g / L hari, 1,0 g / L hari, 1,5 g / L hari, dan 2,0 g / L hari). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai potensial biogas dari bioreaktor pertama (50% thinslop: 50% vinasse), bioreaktor kedua (25% thinslop: 75% vinasse), dan bioreaktor ketiga (100% vinasse) berturut-turut yakni 39,39 L/hari, 38,97 L/hari 27,23 L/hari. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa kandungan gas metana secara berturut-turut dari bioreaktor pertama, bioreaktor kedua, dan bioreaktor ketiga (100% vinasse) sekitar 32,67-52,81%, 40,29-67,29%, 20,46-57,33%.   Kata kunci : bioethanol, singkong, tetes tebu, bireaktor, aklimatisasihttp://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JTP/article/view/3364
spellingShingle Julfi Restu Amelia
POTENSI BIOGAS DARI PROSES REKAYASA AKLIMATISASI BIOREAKTOR AKIBAT PERUBAHAN SUBSTRAT PADA INDUSTRI BIOETHANOL
Jurnal Teknik Pertanian Lampung
title POTENSI BIOGAS DARI PROSES REKAYASA AKLIMATISASI BIOREAKTOR AKIBAT PERUBAHAN SUBSTRAT PADA INDUSTRI BIOETHANOL
title_full POTENSI BIOGAS DARI PROSES REKAYASA AKLIMATISASI BIOREAKTOR AKIBAT PERUBAHAN SUBSTRAT PADA INDUSTRI BIOETHANOL
title_fullStr POTENSI BIOGAS DARI PROSES REKAYASA AKLIMATISASI BIOREAKTOR AKIBAT PERUBAHAN SUBSTRAT PADA INDUSTRI BIOETHANOL
title_full_unstemmed POTENSI BIOGAS DARI PROSES REKAYASA AKLIMATISASI BIOREAKTOR AKIBAT PERUBAHAN SUBSTRAT PADA INDUSTRI BIOETHANOL
title_short POTENSI BIOGAS DARI PROSES REKAYASA AKLIMATISASI BIOREAKTOR AKIBAT PERUBAHAN SUBSTRAT PADA INDUSTRI BIOETHANOL
title_sort potensi biogas dari proses rekayasa aklimatisasi bioreaktor akibat perubahan substrat pada industri bioethanol
url http://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JTP/article/view/3364
work_keys_str_mv AT julfirestuamelia potensibiogasdariprosesrekayasaaklimatisasibioreaktorakibatperubahansubstratpadaindustribioethanol