STUDI PERBANDINGAN KONSUMSI ENERGI PADA PROSES PENANAMAN PADI MANUAL DAN RICE TRANSPLANTER

Audit energi merupakan salah satu cara untuk meningkatkan efisiensi penggunaan energi pada kegiatan penanaman padi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui total konsumsi energi pada kegiatan penanaman padi secara manual dan menggunakan rice transplanter, membandingkan konsumsi energi manusia yang di...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Renny Eka Putri, Rizka Fadhilah, Dinah Cherie
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Andalas 2019-09-01
Series:Jurnal Teknologi Pertanian Andalas
Subjects:
Online Access:http://tpa.fateta.unand.ac.id/index.php/JTPA/article/view/236
Description
Summary:Audit energi merupakan salah satu cara untuk meningkatkan efisiensi penggunaan energi pada kegiatan penanaman padi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui total konsumsi energi pada kegiatan penanaman padi secara manual dan menggunakan rice transplanter, membandingkan konsumsi energi manusia yang didapatkan dari tabel konversi dan Garmin Forerunner 35. Penelitian dilakukan di lahan sawah milik petani di Nagari Aie Tajun, Kabupaten Padang Pariaman. Konsumsi energi untuk masing-masing input energy menggunakan rice transplanter adalah sebagai berikut; energi manusia 9,225 MJ/ha, energi benih 255,413 MJ/ha, bahan bakar 93,463 MJ/ha dan energi mesin 0,821 MJ/ha sehingga didapatkan total konsumsi energi sebesar 358,952 MJ/ha. Sementara itu, konsumsi energi pada kegiatan penanaman padi secara manual meliputi energi manusia 42,141 MJ/ha dan energi benih 359,348 MJ/ha sehingga didapatkan total konsumsi energi sebesar 401,489 MJ/ha. Dapat disimpulkan bahwa konsumsi energy terbesar adalah proses penanaman dengan cara manual, karena membutuhkan tenaga manusi dan bibit yang lebih banyak
ISSN:1410-1920
2579-4019