Pengaruh Penggunaan Serat Sabut Kelapa Terhadap Kuat Tekan Dan Kuat Lentur Beton

Beton merupakan bahan yang sering digunakan dalam dunia konstruksi. Beton memiliki karakteristik kuat dalam menahan gaya tekan, namun lemah dalam menahangayatarik dan lentur. Untuk dapat memperbaiki karakteristik dari gaya tarik dan lentur beton tersebut, maka dibuat beton dengan campuran  beton ser...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Purwanto Purwanto, Diah Rahmawati, Sutarno Sutarno
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Semarang 2021-12-01
Series:Teknika
Subjects:
Online Access:https://journals.usm.ac.id/index.php/teknika/article/view/4224
_version_ 1819278087758544896
author Purwanto Purwanto
Diah Rahmawati
Sutarno Sutarno
author_facet Purwanto Purwanto
Diah Rahmawati
Sutarno Sutarno
author_sort Purwanto Purwanto
collection DOAJ
description Beton merupakan bahan yang sering digunakan dalam dunia konstruksi. Beton memiliki karakteristik kuat dalam menahan gaya tekan, namun lemah dalam menahangayatarik dan lentur. Untuk dapat memperbaiki karakteristik dari gaya tarik dan lentur beton tersebut, maka dibuat beton dengan campuran  beton serat sabut kelapa dengan panjang serat 2 cm dengan mutu beton 20 MPa dengan prosentase penambahan serat sebesar 0%, 1%, dan 2% dari volume beton. Pengujian meliputi uji kuat tekan dan uji lentur. Untuk uji tekan beton dengan menggunakan benda uji silinder ukuran 15x30 cm. Sedangkan untuk uji lentur dengan menggunakan balok beton dengan ukuran 15x15x60 cm. Hasil pengujian diperoleh kuat tekan beton rata-rata untuk balok serat sabut kelapa 0% sebesar 237,79 kg/cm2, balok serat sabut kelapa 1% sebesar 228,73 kg/cm2, balok serat sabut kelapa 2% sebesar 212,88 kg/cm2. Dari hasil tersebut menunjukkan adanya penurunan kuat tekan beton, untuk penambahan serat sabut 1% turun 9,06% sedangkan penambahan serat sabut 2% turun 24,91%. Sedangkan kuat lentur rata-rata untuk balok serat sabut kelapa 0% sebesar 19,20 kg/cm2, balok serat sabut kelapa 1% sebesar 21,60 kg/cm2, dan balok serat sabut kelapa 2% sebesar 21,73 kg/cm2. Dari hasil tersebut menunjukan ada kenaikan untuk lenturnya, penambahan 1% mengalami kenaikan 2,4% dan 2% mengalami kenaikan 2,53%.
first_indexed 2024-12-24T00:06:26Z
format Article
id doaj.art-09e6667fe4a24caea5385180fbd6f2ed
institution Directory Open Access Journal
issn 1410-4202
language Indonesian
last_indexed 2024-12-24T00:06:26Z
publishDate 2021-12-01
publisher Universitas Semarang
record_format Article
series Teknika
spelling doaj.art-09e6667fe4a24caea5385180fbd6f2ed2022-12-21T17:24:59ZindUniversitas SemarangTeknika1410-42022021-12-01162495710.26623/teknika.v16i2.42242300Pengaruh Penggunaan Serat Sabut Kelapa Terhadap Kuat Tekan Dan Kuat Lentur BetonPurwanto Purwanto0Diah Rahmawati1Sutarno SutarnoJurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Semarang, IndonesiaJurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Semarang, IndonesiaBeton merupakan bahan yang sering digunakan dalam dunia konstruksi. Beton memiliki karakteristik kuat dalam menahan gaya tekan, namun lemah dalam menahangayatarik dan lentur. Untuk dapat memperbaiki karakteristik dari gaya tarik dan lentur beton tersebut, maka dibuat beton dengan campuran  beton serat sabut kelapa dengan panjang serat 2 cm dengan mutu beton 20 MPa dengan prosentase penambahan serat sebesar 0%, 1%, dan 2% dari volume beton. Pengujian meliputi uji kuat tekan dan uji lentur. Untuk uji tekan beton dengan menggunakan benda uji silinder ukuran 15x30 cm. Sedangkan untuk uji lentur dengan menggunakan balok beton dengan ukuran 15x15x60 cm. Hasil pengujian diperoleh kuat tekan beton rata-rata untuk balok serat sabut kelapa 0% sebesar 237,79 kg/cm2, balok serat sabut kelapa 1% sebesar 228,73 kg/cm2, balok serat sabut kelapa 2% sebesar 212,88 kg/cm2. Dari hasil tersebut menunjukkan adanya penurunan kuat tekan beton, untuk penambahan serat sabut 1% turun 9,06% sedangkan penambahan serat sabut 2% turun 24,91%. Sedangkan kuat lentur rata-rata untuk balok serat sabut kelapa 0% sebesar 19,20 kg/cm2, balok serat sabut kelapa 1% sebesar 21,60 kg/cm2, dan balok serat sabut kelapa 2% sebesar 21,73 kg/cm2. Dari hasil tersebut menunjukan ada kenaikan untuk lenturnya, penambahan 1% mengalami kenaikan 2,4% dan 2% mengalami kenaikan 2,53%.https://journals.usm.ac.id/index.php/teknika/article/view/4224beton serat, uji tekan, uji lentur
spellingShingle Purwanto Purwanto
Diah Rahmawati
Sutarno Sutarno
Pengaruh Penggunaan Serat Sabut Kelapa Terhadap Kuat Tekan Dan Kuat Lentur Beton
Teknika
beton serat, uji tekan, uji lentur
title Pengaruh Penggunaan Serat Sabut Kelapa Terhadap Kuat Tekan Dan Kuat Lentur Beton
title_full Pengaruh Penggunaan Serat Sabut Kelapa Terhadap Kuat Tekan Dan Kuat Lentur Beton
title_fullStr Pengaruh Penggunaan Serat Sabut Kelapa Terhadap Kuat Tekan Dan Kuat Lentur Beton
title_full_unstemmed Pengaruh Penggunaan Serat Sabut Kelapa Terhadap Kuat Tekan Dan Kuat Lentur Beton
title_short Pengaruh Penggunaan Serat Sabut Kelapa Terhadap Kuat Tekan Dan Kuat Lentur Beton
title_sort pengaruh penggunaan serat sabut kelapa terhadap kuat tekan dan kuat lentur beton
topic beton serat, uji tekan, uji lentur
url https://journals.usm.ac.id/index.php/teknika/article/view/4224
work_keys_str_mv AT purwantopurwanto pengaruhpenggunaanseratsabutkelapaterhadapkuattekandankuatlenturbeton
AT diahrahmawati pengaruhpenggunaanseratsabutkelapaterhadapkuattekandankuatlenturbeton
AT sutarnosutarno pengaruhpenggunaanseratsabutkelapaterhadapkuattekandankuatlenturbeton