Hubungan Infeksi Soil Transmitted Helminths dengan Kemampuan Kognitif, Status Nutrisi, dan Prestasi Belajar pada Anak Sekolah Dasar di Desa Sikapas Kabupaten Mandailing Natal
Latar belakang. Prevalensi soil transmitted helminths (STH) pada anak di Indonesia, terutama di Provinsi Sumatera Utara, masih tinggi. Infeksi STH diduga dapat menghambat tumbuh kembang dan mempengaruhi kemampuan kognitif anak. Tujuan. Mengetahui hubungan infeksi STH dengan kemampuan kognitif, statu...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
2018-04-01
|
Series: | Sari Pediatri |
Subjects: | |
Online Access: | https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/1280 |
Summary: | Latar belakang. Prevalensi soil transmitted helminths (STH) pada anak di Indonesia, terutama di Provinsi Sumatera Utara, masih tinggi. Infeksi STH diduga dapat menghambat tumbuh kembang dan mempengaruhi kemampuan kognitif anak.
Tujuan. Mengetahui hubungan infeksi STH dengan kemampuan kognitif, status nutrisi, dan prestasi belajar pada anak.
Metode. Penelitian potong lintang dilakukan di Desa Sikapas, Kabupaten Mandailing Natal pada bulan Maret sampai Desember 2016. Sampel adalah murid sekolah dasar yang tidak memiliki gangguan mental dan dipilih dengan metode acak sederhana. Tinja diperiksa dengan metode Kato untuk menilai infeksi STH. Dilakukan pengumpulan data antropometri dan rerata nilai ujian untuk semua mata pelajaran. Kemampuan kognitif dinilai dengan metode WISC IV. Analisis dilakukan dengan uji chi square dan uji Mann Whitney dengan tingkat kepercayaan 95%. Nilai p<0,05 dianggap signifikan.
Hasil. Delapan puluh tujuh sampel diikutsertakan dengan rerata usia 10,2 (SB 1,75) tahun. Kami menemukan angka prevalensi yang tinggi untuk anak dengan infeksi STH (70,1%). Anak dengan infeksi STH memiliki status gizi yang lebih baik daripada anak tanpa infeksi STH dengan rerata peringkat 44,31 vs 43,27, tetapi tidak signifikan secara statistik (p=0,816). Anak dengan infeksi STH memiliki rerata peringkat kemampuan kognitif yang relatif lebih rendah daripada anak tanpa infeksi STH (43,77 vs 44,54), tetapi tidak signifikan secara statistik (p=0,885). Prestasi belajar anak dengan infeksi STH lebih tinggi daripada anak tanpa infeksi STH, tetapi tidak signifikan secara statistik (p=0,317).
Kesimpulan. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara infeksi STH dengan status nutrisi, kemampuan kognitif, dan prestasi belajar pada anak di komunitas ini. |
---|---|
ISSN: | 0854-7823 2338-5030 |