Perkembangan Kawasan Permukiman di Sekitar Titik Transit Kabupaten Bogor
Kabupaten Bogor sebagai salah satu hinterland dalam KSN Jabodetabekpunjur, telah mengalami perkembangan wilayah yang pesat dan pertumbuhan penduduk yang tinggi. Wilayah ini memiliki jumlah komuter yang tinggi dan terhubung dengan sistem transportasi massal yang terintegrasi di wilayah Jabodetabek. P...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Diponegoro University
2022-11-01
|
Series: | Tataloka |
Subjects: | |
Online Access: | https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/tataloka/article/view/10902 |
_version_ | 1797975707197898752 |
---|---|
author | Nedalia Wilza Ernan Rustiadi Janthy Trilusianthy Hidayat |
author_facet | Nedalia Wilza Ernan Rustiadi Janthy Trilusianthy Hidayat |
author_sort | Nedalia Wilza |
collection | DOAJ |
description | Kabupaten Bogor sebagai salah satu hinterland dalam KSN Jabodetabekpunjur, telah mengalami perkembangan wilayah yang pesat dan pertumbuhan penduduk yang tinggi. Wilayah ini memiliki jumlah komuter yang tinggi dan terhubung dengan sistem transportasi massal yang terintegrasi di wilayah Jabodetabek. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pertumbuhan kawasan permukiman di kawasan transit pada kurun waktu 2000-2020 dan mengidentifikasi perkembangan ketersediaan fasilitas permukiman melalui analisis hierarki desa di kawasan transit pada tahun 2011-2019. Penelitian ini menggunakan data berupa peta landuse tahun 2000, 2010, 2015, dan 2020 serta data sekunder dari BPS berupa data Potensi Desa (Podes) tahun 2011, 2014, dan 2019. Penelitian dilakukan dengan metode tumpang susun peta dan analisis skalogram. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kawasan sekitar stasiun kereta jenis commuter line memiliki laju pertumbuhan permukiman dan kepadatan permukiman yang tinggi pada kurun waktu 2000-2020. Kepadatan dan laju pertumbuhan permukiman tertinggi terjadi di kawasan sekitar Stasiun Citayam, Stasiun Cilebut, dan Stasiun Bojonggede. Sementara itu berdasarkan nilai IPD, kawasan yang memiliki fasilitas permukiman yang baik ditemui di kawasan sekitar Stasiun Cibinong, Stasiun Citayam, Stasiun Bojonggede, Stasiun Cilebut, dan Stasiun Nambo. Secara keseluruhan kawasan transit stasiun commuterline memiliki potensi berkembang menjadi pusat pertumbuhan. Oleh karena itu rencana dan strategi pembangunan daerah dapat mengarahkan kawasan transit cepat tumbuh menjadi pusat-pusat pelayanan baru. |
first_indexed | 2024-04-11T04:39:46Z |
format | Article |
id | doaj.art-0ac51a3ddaa549b6928bfdc0440c5cd2 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 0852-7458 2356-0266 |
language | English |
last_indexed | 2024-04-11T04:39:46Z |
publishDate | 2022-11-01 |
publisher | Diponegoro University |
record_format | Article |
series | Tataloka |
spelling | doaj.art-0ac51a3ddaa549b6928bfdc0440c5cd22022-12-28T07:19:37ZengDiponegoro UniversityTataloka0852-74582356-02662022-11-0124434936510.14710/tataloka.24.4.349-3655397Perkembangan Kawasan Permukiman di Sekitar Titik Transit Kabupaten BogorNedalia Wilza0Ernan Rustiadi1https://orcid.org/0000-0001-8663-794XJanthy Trilusianthy Hidayat2Departemen Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan, BogorDepartemen Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan, BogorProgram Studi PWK, BogorKabupaten Bogor sebagai salah satu hinterland dalam KSN Jabodetabekpunjur, telah mengalami perkembangan wilayah yang pesat dan pertumbuhan penduduk yang tinggi. Wilayah ini memiliki jumlah komuter yang tinggi dan terhubung dengan sistem transportasi massal yang terintegrasi di wilayah Jabodetabek. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pertumbuhan kawasan permukiman di kawasan transit pada kurun waktu 2000-2020 dan mengidentifikasi perkembangan ketersediaan fasilitas permukiman melalui analisis hierarki desa di kawasan transit pada tahun 2011-2019. Penelitian ini menggunakan data berupa peta landuse tahun 2000, 2010, 2015, dan 2020 serta data sekunder dari BPS berupa data Potensi Desa (Podes) tahun 2011, 2014, dan 2019. Penelitian dilakukan dengan metode tumpang susun peta dan analisis skalogram. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kawasan sekitar stasiun kereta jenis commuter line memiliki laju pertumbuhan permukiman dan kepadatan permukiman yang tinggi pada kurun waktu 2000-2020. Kepadatan dan laju pertumbuhan permukiman tertinggi terjadi di kawasan sekitar Stasiun Citayam, Stasiun Cilebut, dan Stasiun Bojonggede. Sementara itu berdasarkan nilai IPD, kawasan yang memiliki fasilitas permukiman yang baik ditemui di kawasan sekitar Stasiun Cibinong, Stasiun Citayam, Stasiun Bojonggede, Stasiun Cilebut, dan Stasiun Nambo. Secara keseluruhan kawasan transit stasiun commuterline memiliki potensi berkembang menjadi pusat pertumbuhan. Oleh karena itu rencana dan strategi pembangunan daerah dapat mengarahkan kawasan transit cepat tumbuh menjadi pusat-pusat pelayanan baru.https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/tataloka/article/view/10902kawasan transit, komuter, perkembangan wilayah, permukiman, stasiun, transportasi |
spellingShingle | Nedalia Wilza Ernan Rustiadi Janthy Trilusianthy Hidayat Perkembangan Kawasan Permukiman di Sekitar Titik Transit Kabupaten Bogor Tataloka kawasan transit, komuter, perkembangan wilayah, permukiman, stasiun, transportasi |
title | Perkembangan Kawasan Permukiman di Sekitar Titik Transit Kabupaten Bogor |
title_full | Perkembangan Kawasan Permukiman di Sekitar Titik Transit Kabupaten Bogor |
title_fullStr | Perkembangan Kawasan Permukiman di Sekitar Titik Transit Kabupaten Bogor |
title_full_unstemmed | Perkembangan Kawasan Permukiman di Sekitar Titik Transit Kabupaten Bogor |
title_short | Perkembangan Kawasan Permukiman di Sekitar Titik Transit Kabupaten Bogor |
title_sort | perkembangan kawasan permukiman di sekitar titik transit kabupaten bogor |
topic | kawasan transit, komuter, perkembangan wilayah, permukiman, stasiun, transportasi |
url | https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/tataloka/article/view/10902 |
work_keys_str_mv | AT nedaliawilza perkembangankawasanpermukimandisekitartitiktransitkabupatenbogor AT ernanrustiadi perkembangankawasanpermukimandisekitartitiktransitkabupatenbogor AT janthytrilusianthyhidayat perkembangankawasanpermukimandisekitartitiktransitkabupatenbogor |