Analisis Risiko Jalan Tol Tahap Pra Konstruksi (Studi Kasus Jalan Tol Pekan Baru-Dumai)

Kota Pekanbaru dihubungkan melalui jalan menuju Kota Dumai, di Propinsi Riau yang merupakan ruas jalur penting di Sumatera, dengan kondisi jalan 2 lajur 2 arah yang diprediksi akan mengalami overcapacity pada tahun 2015. Untuk memperlancar transportasi antara kedua kota tersebut maka direncanakanlah...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Ari Sandhyavitri, Niko Saputra
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Kristen Maranatha 2019-03-01
Series:Jurnal Teknik Sipil
Subjects:
Online Access:https://journal.maranatha.edu/index.php/jts/article/view/1366
_version_ 1797813418658365440
author Ari Sandhyavitri
Niko Saputra
author_facet Ari Sandhyavitri
Niko Saputra
author_sort Ari Sandhyavitri
collection DOAJ
description Kota Pekanbaru dihubungkan melalui jalan menuju Kota Dumai, di Propinsi Riau yang merupakan ruas jalur penting di Sumatera, dengan kondisi jalan 2 lajur 2 arah yang diprediksi akan mengalami overcapacity pada tahun 2015. Untuk memperlancar transportasi antara kedua kota tersebut maka direncanakanlah pembangunan jalan tol. Untuk itu perlu dilakukan identifikasi risiko pembangunan jalan tol ini sebagai salah satu bagian dari analisis kelayakannya. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi dan mengukur besaran probabilitas risiko dan dampak risiko pembangunan jalan tol ini pada tahap pra-konstruksinya. Analisis risiko yang mungkin terjadi juga dikuantifikasi dalam bentuk probabilitas dengan melakukan simulasi menggunakan software @Risk Project. Diidentifikasi 5 faktor utama risiko pada proyek ini yaitu: risiko perizinan, studi kelayakan, desain, pembebasan lahan dan investasi. Besar probabilitas risiko yang diukur pada proyek jalan tol pada tahap pra konstruksi ini lebih kecil dibandingkan parameter yang dikeluarkan oleh Puslitbang PU. Hal ini disebabkan kondisi masyarakat Riau yang relatif lebih kondusif dalam pembangunannya. Dari hasil simulasi diperoleh nilai rata-rata (mean value) pembangunan proyek ini adalah Rp. 819,65 Milyar dengan rentang nilai rencana anggaran pembiayaan dari Rp. 783,07 Milyar sampai Rp. 847,10 Milyar. Dampak risiko terhadap kenaikan rencana anggaran biaya investasi sebesar 12,37% (Rp 102,24 Milyar) dengan faktor risiko sebesar 0.590 maka tergolong berisiko sedang. Risiko yang paling sensitif adalah (i) Ketersediaan lahan, (ii) Proses ganti rugi, (iii) Penolakan Masyarakat, (iv) Banyaknya calo tanah, dan (v) sumber pendanaan yang belum jelas. Maka mitigasi resiko dapat difokuskan pada lima parameter diatas.
first_indexed 2024-03-13T07:52:41Z
format Article
id doaj.art-0bb6d9cf7ae547f68672469224f2d338
institution Directory Open Access Journal
issn 1411-9331
2549-7219
language English
last_indexed 2024-03-13T07:52:41Z
publishDate 2019-03-01
publisher Universitas Kristen Maranatha
record_format Article
series Jurnal Teknik Sipil
spelling doaj.art-0bb6d9cf7ae547f68672469224f2d3382023-06-02T09:50:08ZengUniversitas Kristen MaranathaJurnal Teknik Sipil1411-93312549-72192019-03-019111910.28932/jts.v9i1.13661008Analisis Risiko Jalan Tol Tahap Pra Konstruksi (Studi Kasus Jalan Tol Pekan Baru-Dumai)Ari SandhyavitriNiko SaputraKota Pekanbaru dihubungkan melalui jalan menuju Kota Dumai, di Propinsi Riau yang merupakan ruas jalur penting di Sumatera, dengan kondisi jalan 2 lajur 2 arah yang diprediksi akan mengalami overcapacity pada tahun 2015. Untuk memperlancar transportasi antara kedua kota tersebut maka direncanakanlah pembangunan jalan tol. Untuk itu perlu dilakukan identifikasi risiko pembangunan jalan tol ini sebagai salah satu bagian dari analisis kelayakannya. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi dan mengukur besaran probabilitas risiko dan dampak risiko pembangunan jalan tol ini pada tahap pra-konstruksinya. Analisis risiko yang mungkin terjadi juga dikuantifikasi dalam bentuk probabilitas dengan melakukan simulasi menggunakan software @Risk Project. Diidentifikasi 5 faktor utama risiko pada proyek ini yaitu: risiko perizinan, studi kelayakan, desain, pembebasan lahan dan investasi. Besar probabilitas risiko yang diukur pada proyek jalan tol pada tahap pra konstruksi ini lebih kecil dibandingkan parameter yang dikeluarkan oleh Puslitbang PU. Hal ini disebabkan kondisi masyarakat Riau yang relatif lebih kondusif dalam pembangunannya. Dari hasil simulasi diperoleh nilai rata-rata (mean value) pembangunan proyek ini adalah Rp. 819,65 Milyar dengan rentang nilai rencana anggaran pembiayaan dari Rp. 783,07 Milyar sampai Rp. 847,10 Milyar. Dampak risiko terhadap kenaikan rencana anggaran biaya investasi sebesar 12,37% (Rp 102,24 Milyar) dengan faktor risiko sebesar 0.590 maka tergolong berisiko sedang. Risiko yang paling sensitif adalah (i) Ketersediaan lahan, (ii) Proses ganti rugi, (iii) Penolakan Masyarakat, (iv) Banyaknya calo tanah, dan (v) sumber pendanaan yang belum jelas. Maka mitigasi resiko dapat difokuskan pada lima parameter diatas.https://journal.maranatha.edu/index.php/jts/article/view/1366analisis risiko, identifikasi, probabilitas, dampak, spss, @risk project
spellingShingle Ari Sandhyavitri
Niko Saputra
Analisis Risiko Jalan Tol Tahap Pra Konstruksi (Studi Kasus Jalan Tol Pekan Baru-Dumai)
Jurnal Teknik Sipil
analisis risiko, identifikasi, probabilitas, dampak, spss, @risk project
title Analisis Risiko Jalan Tol Tahap Pra Konstruksi (Studi Kasus Jalan Tol Pekan Baru-Dumai)
title_full Analisis Risiko Jalan Tol Tahap Pra Konstruksi (Studi Kasus Jalan Tol Pekan Baru-Dumai)
title_fullStr Analisis Risiko Jalan Tol Tahap Pra Konstruksi (Studi Kasus Jalan Tol Pekan Baru-Dumai)
title_full_unstemmed Analisis Risiko Jalan Tol Tahap Pra Konstruksi (Studi Kasus Jalan Tol Pekan Baru-Dumai)
title_short Analisis Risiko Jalan Tol Tahap Pra Konstruksi (Studi Kasus Jalan Tol Pekan Baru-Dumai)
title_sort analisis risiko jalan tol tahap pra konstruksi studi kasus jalan tol pekan baru dumai
topic analisis risiko, identifikasi, probabilitas, dampak, spss, @risk project
url https://journal.maranatha.edu/index.php/jts/article/view/1366
work_keys_str_mv AT arisandhyavitri analisisrisikojalantoltahapprakonstruksistudikasusjalantolpekanbarudumai
AT nikosaputra analisisrisikojalantoltahapprakonstruksistudikasusjalantolpekanbarudumai