SIFAT MEKANIS KOMPOSIT POLIMER HIBRID DIPERKUAT SERAT SABUT KELAPA-E-GLASS
Penelitian ini bertujuan untuk untuk mendapat sifat mekanis yang optimal dari komposit hibrid yang diperkuat serat sabut kelapa dan E-glass. Komposit dibentuk dari polimer unsaturated polyester resin BQTN 157-EX sebagai matriks dan penguat perpaduan serat sabut kelapa dan serat sintetis (E-glass). S...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Islam Bandung
2018-07-01
|
Series: | Ethos: Jurnal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat |
Subjects: | |
Online Access: | https://ejournal.unisba.ac.id/index.php/ethos/article/view/3783 |
_version_ | 1817998576672833536 |
---|---|
author | Indra Mawardi Hanif Hanif |
author_facet | Indra Mawardi Hanif Hanif |
author_sort | Indra Mawardi |
collection | DOAJ |
description | Penelitian ini bertujuan untuk untuk mendapat sifat mekanis yang optimal dari komposit hibrid yang diperkuat serat sabut kelapa dan E-glass. Komposit dibentuk dari polimer unsaturated polyester resin BQTN 157-EX sebagai matriks dan penguat perpaduan serat sabut kelapa dan serat sintetis (E-glass). Serat E-glass yang digunakan adalah jenis chop strand mat (CSM) dan woven roving (WR). Komposit hibrid dibentuk secara hand lay–up dengan enam lapis serat yang disusun dengan tiga macam variasi, yaitu variasi 1 [CSM/SSK/WR]2, variasi 2 [WR2/SSK2/WR2], dan variasi 3 [CSM/SSK/WR2/SSK/CSM]. Spesimen dibentuk mengikuti standard ASTM D 3039 untuk uji tarik dan ASTM D 790-81 untuk uji bending. Hasil pengujian memperlihatkan susunan jenis serat dan orientasinya merupakan parameter yang penting dalam perancangan material komposit laminat. Hasil pengujian tarik material komposit dengan variasi 2 memiliki harga tegangan tarik yang lebih tinggi (rata-rata 309.54 MPa) dibandingkan variasi 1 dan 3. Variasi 2 juga mempunyai tegangan bending rata-rata lebih baik 597,42 MPa, disusul variasi 3 sebesar 353,59 MPa dan variasi 1 memiliki tegangan yang terendah, yaitu 306,48 MPa. |
first_indexed | 2024-04-14T02:55:23Z |
format | Article |
id | doaj.art-168e2a7ef1174d819edf20416d11a0b2 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 1693-699X 2502-065X |
language | Indonesian |
last_indexed | 2024-04-14T02:55:23Z |
publishDate | 2018-07-01 |
publisher | Universitas Islam Bandung |
record_format | Article |
series | Ethos: Jurnal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat |
spelling | doaj.art-168e2a7ef1174d819edf20416d11a0b22022-12-22T02:16:07ZindUniversitas Islam BandungEthos: Jurnal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat1693-699X2502-065X2018-07-016229730410.29313/ethos.v6i2.37832353SIFAT MEKANIS KOMPOSIT POLIMER HIBRID DIPERKUAT SERAT SABUT KELAPA-E-GLASSIndra Mawardi0Hanif Hanif1Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri LhokseumaweJurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri LhokseumawePenelitian ini bertujuan untuk untuk mendapat sifat mekanis yang optimal dari komposit hibrid yang diperkuat serat sabut kelapa dan E-glass. Komposit dibentuk dari polimer unsaturated polyester resin BQTN 157-EX sebagai matriks dan penguat perpaduan serat sabut kelapa dan serat sintetis (E-glass). Serat E-glass yang digunakan adalah jenis chop strand mat (CSM) dan woven roving (WR). Komposit hibrid dibentuk secara hand lay–up dengan enam lapis serat yang disusun dengan tiga macam variasi, yaitu variasi 1 [CSM/SSK/WR]2, variasi 2 [WR2/SSK2/WR2], dan variasi 3 [CSM/SSK/WR2/SSK/CSM]. Spesimen dibentuk mengikuti standard ASTM D 3039 untuk uji tarik dan ASTM D 790-81 untuk uji bending. Hasil pengujian memperlihatkan susunan jenis serat dan orientasinya merupakan parameter yang penting dalam perancangan material komposit laminat. Hasil pengujian tarik material komposit dengan variasi 2 memiliki harga tegangan tarik yang lebih tinggi (rata-rata 309.54 MPa) dibandingkan variasi 1 dan 3. Variasi 2 juga mempunyai tegangan bending rata-rata lebih baik 597,42 MPa, disusul variasi 3 sebesar 353,59 MPa dan variasi 1 memiliki tegangan yang terendah, yaitu 306,48 MPa.https://ejournal.unisba.ac.id/index.php/ethos/article/view/3783Komposit Hibrid, Serat Sabut Kelapa, Serat E-glass, Kekutan Tarik, Kekuatan Bending |
spellingShingle | Indra Mawardi Hanif Hanif SIFAT MEKANIS KOMPOSIT POLIMER HIBRID DIPERKUAT SERAT SABUT KELAPA-E-GLASS Ethos: Jurnal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Komposit Hibrid, Serat Sabut Kelapa, Serat E-glass, Kekutan Tarik, Kekuatan Bending |
title | SIFAT MEKANIS KOMPOSIT POLIMER HIBRID DIPERKUAT SERAT SABUT KELAPA-E-GLASS |
title_full | SIFAT MEKANIS KOMPOSIT POLIMER HIBRID DIPERKUAT SERAT SABUT KELAPA-E-GLASS |
title_fullStr | SIFAT MEKANIS KOMPOSIT POLIMER HIBRID DIPERKUAT SERAT SABUT KELAPA-E-GLASS |
title_full_unstemmed | SIFAT MEKANIS KOMPOSIT POLIMER HIBRID DIPERKUAT SERAT SABUT KELAPA-E-GLASS |
title_short | SIFAT MEKANIS KOMPOSIT POLIMER HIBRID DIPERKUAT SERAT SABUT KELAPA-E-GLASS |
title_sort | sifat mekanis komposit polimer hibrid diperkuat serat sabut kelapa e glass |
topic | Komposit Hibrid, Serat Sabut Kelapa, Serat E-glass, Kekutan Tarik, Kekuatan Bending |
url | https://ejournal.unisba.ac.id/index.php/ethos/article/view/3783 |
work_keys_str_mv | AT indramawardi sifatmekaniskompositpolimerhibriddiperkuatseratsabutkelapaeglass AT hanifhanif sifatmekaniskompositpolimerhibriddiperkuatseratsabutkelapaeglass |