Electrical Alternans
Seorang perempuan, 50 tahun datang ke poli Aritmia dengan keluhan berdebar. Rekaman EKG 12-sadapan diperlihatkan pada gambar di bawah ini: Irama dasar rekaman EKG di atas adalah irama sinus yang dibuktikan dengan morfologi gelombang P yang berasal dari lokasi nodus sinoatrial yaitu negatif di aVR da...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Indonesian Heart Association
2015-03-01
|
Series: | Majalah Kardiologi Indonesia |
Online Access: | http://ijconline.id/index.php/ijc/article/view/377 |
Summary: | Seorang perempuan, 50 tahun datang ke poli Aritmia dengan keluhan berdebar. Rekaman EKG 12-sadapan diperlihatkan pada gambar di bawah ini:
Irama dasar rekaman EKG di atas adalah irama sinus yang dibuktikan dengan morfologi gelombang P yang berasal dari lokasi nodus sinoatrial yaitu negatif di aVR dan positif di sadapan II, III dan aVF. Perhatikan di sadapan aVF pada denyutan 1 interval PR memanjang hingga 280 mdet menunjukkan suatu blok AV derajat 1. Yang menarik adalah denyutan ke 2 dan ke 4 merupakan suatu atrial premature beat dengan morfologi QRS yang berbeda dari morfologi QRS pada denyutan 1. Sebaliknya denyutan ke 3 dan ke 5 yang merupakan denyut sinus pun memiliki kompleks QRS yang berlainan. Terlihat jelas bahwa perubahan morfologi QRS itu hanya tampak pada sadapan ekstremitas tetapi kurang terlihat pada sadapan prekordial. |
---|---|
ISSN: | 0126-3773 2620-4762 |