HUMA ORANG BADUY DALAM PEMBENTUKAN SIKAP SWASEMBADA PANGAN

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran budaya lokal dalam mendukung program ketahanan pangan. Penelitian dilakukan di daerah Baduy menggunakan metoda survei, observasi, wawancara mendalam dan analis deskriptif. Fokus kajian dilakukan terhadap huma sebagai sumber penghasil pangan untu...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Yudi Putu Satriadi
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Balai Pelestarian Nilai Budaya Jawa Barat, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2015-09-01
Series:Patanjala: Jurnal Penelitian Sejarah dan Budaya
Subjects:
Online Access:http://ejurnalpatanjala.kemdikbud.go.id/patanjala/index.php/patanjala/article/view/119
Description
Summary:Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran budaya lokal dalam mendukung program ketahanan pangan. Penelitian dilakukan di daerah Baduy menggunakan metoda survei, observasi, wawancara mendalam dan analis deskriptif. Fokus kajian dilakukan terhadap huma sebagai sumber penghasil pangan untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa huma sebagai sumber penghasil pangan diatur pengelolaannya mengikuti adat yang dilestarikan dengan  beberapa kriteria yaitu mempertahankan tata ruang melalui pembatasan perubahan tata guna lahan; memerhatikan  waktu yang diperlukan   untuk pengembalian status nutrisi lahan dan optimasi komponen biotik dan abiotik untuk mendukung produksi; mempertahankan komponen ekosistem untuk mendukung produktivitas huma, meminimalisasi biaya produksi melalui pembatasan pengolahan lahan, tidak merokok, mengurangi pembicaraan yang tidak produktif, lebih mengefisienkan waktu kerja, serta mengatur peruntukan padi dan beras dengan pengaturan pendistribusian yang ketat.  Penelitian ini memberikan 3 rekomendasi yaitu (i) kearifan lokal tetap dipertahankan dengan memerhatikan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mendukung swasembada pangan; (ii) menyesuaikan daya dukung lingkungan dengan program eksploitasi;  (iii)  menyusun tata ruang berdasarkan potensi penggunaan lahan dan kajian sosial budaya.    Abstract This study aims to assess the role of local culture in supporting security programs of food self-supporting in the Baduyarea.  This research conducted a survey method, observation, in-depth interviews and descriptive analysis. This study focusonhuma as a source of food to meet the needs of the family. The results showed that the huma as a source of food is set to follow the traditional management preserved with some criteria.They are: maintaining spatial through the restrictions on land use changing, paying attention to the time required for returning the nutritional status of the land and optimizingthe biotic and abiotic components to support production, maintaining ecosystem components to support huma productivity, minimizing production costs through restrictions on land management, not smoking, reducing unproductive talks, being more efficient in working time, as well as regulating the allotment of rice and rice with a tightdistribution. This study provides three recommendations: (i) local knowledge is maintained by taking into account the advancement of science and technology to support food self-sufficiency; (ii) adjusting the carrying capacity of the environment to the exploitation program; (iii) developing spatial based on potential land use and socio-cultural studies.
ISSN:2085-9937
2598-1242