Partisipasi Masyarakat Desa dalam Pendidikan Pesantren sebagai Upaya Pengembangan Manajemen Budaya Islami

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan partisipasi pendidikan pesantren dalam upaya pengembangan manajemen budaya islami di MA Darusshalihin NW melalui manajemen madrasah, budaya madrasah, penerimaan peserta didik baru, kurikulum madrasah, pengembangan   sumber daya manusia,...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Ittihad Ittihad
Format: Article
Language:English
Published: STIT Palapa Nusantara 2019-02-01
Series:Manazhim
Subjects:
Online Access:https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/manazhim/article/view/141
_version_ 1818569473952579584
author Ittihad Ittihad
author_facet Ittihad Ittihad
author_sort Ittihad Ittihad
collection DOAJ
description Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan partisipasi pendidikan pesantren dalam upaya pengembangan manajemen budaya islami di MA Darusshalihin NW melalui manajemen madrasah, budaya madrasah, penerimaan peserta didik baru, kurikulum madrasah, pengembangan   sumber daya manusia,   dan   pengelolaan   sarana   prasarana pendidikan. Penelitian ini menggunakan kualitatif dengan rancangan studi kasus. Data dalam penelitian diperoleh dari informan penelitian, yaitu  kepala, kepala tata urusan, wakil kepala, dewan guru dan siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) kepala madrasah telah menerapkan fungsi manajemen : perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan   dalam   manajemen   madrasah,   2)   Budaya madrasah berkaitan erat dengan nilai-nilai positif dan norma-norma yang mengikat seluruh santri madrasah, 3) penerimaan siswa baru untuk menjaring siswa kelas regular dan kelas unggulan dilaksanakan untuk mendapatkan input yang baik yang  akan menghasilkan   output yang amat baik, 4)   kurikulum pembelajaran MA Darusshalihin NW Kalijaga menggunakan Kurikulum 2013 dan untuk kurikulum muatan lokal dan kecakapan hidup belum seluruhnya dikembangkan, 5) Sumber daya manusia terutama guru beserta staf di MA Darusshalihin NW Kalijaga sudah berjalan dan terlaksana dengan baik guna pembentukan keterampilan profesional dan perbaikan layanan sekolah, dan 6) pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan yang ada di madrasah sudah baik.
first_indexed 2024-12-14T06:48:36Z
format Article
id doaj.art-1ba08de360524e898c9abb7fea2aa408
institution Directory Open Access Journal
issn 2656-5374
2656-0216
language English
last_indexed 2024-12-14T06:48:36Z
publishDate 2019-02-01
publisher STIT Palapa Nusantara
record_format Article
series Manazhim
spelling doaj.art-1ba08de360524e898c9abb7fea2aa4082022-12-21T23:12:57ZengSTIT Palapa NusantaraManazhim2656-53742656-02162019-02-01118110910.36088/manazhim.v1i1.141141Partisipasi Masyarakat Desa dalam Pendidikan Pesantren sebagai Upaya Pengembangan Manajemen Budaya IslamiIttihad Ittihad0STIT Palapa Nusantara Lombok NTBPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan partisipasi pendidikan pesantren dalam upaya pengembangan manajemen budaya islami di MA Darusshalihin NW melalui manajemen madrasah, budaya madrasah, penerimaan peserta didik baru, kurikulum madrasah, pengembangan   sumber daya manusia,   dan   pengelolaan   sarana   prasarana pendidikan. Penelitian ini menggunakan kualitatif dengan rancangan studi kasus. Data dalam penelitian diperoleh dari informan penelitian, yaitu  kepala, kepala tata urusan, wakil kepala, dewan guru dan siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) kepala madrasah telah menerapkan fungsi manajemen : perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan   dalam   manajemen   madrasah,   2)   Budaya madrasah berkaitan erat dengan nilai-nilai positif dan norma-norma yang mengikat seluruh santri madrasah, 3) penerimaan siswa baru untuk menjaring siswa kelas regular dan kelas unggulan dilaksanakan untuk mendapatkan input yang baik yang  akan menghasilkan   output yang amat baik, 4)   kurikulum pembelajaran MA Darusshalihin NW Kalijaga menggunakan Kurikulum 2013 dan untuk kurikulum muatan lokal dan kecakapan hidup belum seluruhnya dikembangkan, 5) Sumber daya manusia terutama guru beserta staf di MA Darusshalihin NW Kalijaga sudah berjalan dan terlaksana dengan baik guna pembentukan keterampilan profesional dan perbaikan layanan sekolah, dan 6) pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan yang ada di madrasah sudah baik.https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/manazhim/article/view/141partisipasi masyarakat desapengembangan manajemenmanajemen budaya islami
spellingShingle Ittihad Ittihad
Partisipasi Masyarakat Desa dalam Pendidikan Pesantren sebagai Upaya Pengembangan Manajemen Budaya Islami
Manazhim
partisipasi masyarakat desa
pengembangan manajemen
manajemen budaya islami
title Partisipasi Masyarakat Desa dalam Pendidikan Pesantren sebagai Upaya Pengembangan Manajemen Budaya Islami
title_full Partisipasi Masyarakat Desa dalam Pendidikan Pesantren sebagai Upaya Pengembangan Manajemen Budaya Islami
title_fullStr Partisipasi Masyarakat Desa dalam Pendidikan Pesantren sebagai Upaya Pengembangan Manajemen Budaya Islami
title_full_unstemmed Partisipasi Masyarakat Desa dalam Pendidikan Pesantren sebagai Upaya Pengembangan Manajemen Budaya Islami
title_short Partisipasi Masyarakat Desa dalam Pendidikan Pesantren sebagai Upaya Pengembangan Manajemen Budaya Islami
title_sort partisipasi masyarakat desa dalam pendidikan pesantren sebagai upaya pengembangan manajemen budaya islami
topic partisipasi masyarakat desa
pengembangan manajemen
manajemen budaya islami
url https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/manazhim/article/view/141
work_keys_str_mv AT ittihadittihad partisipasimasyarakatdesadalampendidikanpesantrensebagaiupayapengembanganmanajemenbudayaislami