Update Procedure-Specific Postoperative Pain Management (PROSPECT) pada Seksio Sesarea dengan Konsep ERACS

Konsep penggunaan Enhanced Recovery After Caesarean Section (ERACS) pada seksio sesarea (SC) semakin berkembang sehingga pentingnya analgesia postoperatif untuk memastikan pemulihan optimal serta prognosis yang baik terkait fungsi dan komplikasi. Data terbaru menunjukkan bahwa penatalaksanaan nyeri...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Muh. Ramli Ahmad, Muh. Wirawan Harahap
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Indonesian Society of Obstetric Anesthesia and Critical Care (INA-SOACC) 2023-11-01
Series:Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia
Subjects:
Online Access:https://www.jurnalanestesiobstetri-indonesia.id/ojs/index.php/Obstetri/article/view/128
_version_ 1797536500367228928
author Muh. Ramli Ahmad
Muh. Wirawan Harahap
author_facet Muh. Ramli Ahmad
Muh. Wirawan Harahap
author_sort Muh. Ramli Ahmad
collection DOAJ
description Konsep penggunaan Enhanced Recovery After Caesarean Section (ERACS) pada seksio sesarea (SC) semakin berkembang sehingga pentingnya analgesia postoperatif untuk memastikan pemulihan optimal serta prognosis yang baik terkait fungsi dan komplikasi. Data terbaru menunjukkan bahwa penatalaksanaan nyeri yang buruk serta pengalaman nyeri yang “tidak menyenangkan” dihubungkan komplikasi postoperatif, termasuk nyeri pasca SC dapat mempengaruhi pemulihan pascaoperasi dan kepuasan pasien serta keberhasilan menyusui dan ikatan ibu-anak. Selain itu, terapi nyeri akut suboptimal dapat meningkatkan risiko terjadinya nyeri postoperatif kronik. Teknik baru telah dikembangkan untuk mengatasi nyeri setelah operasi SC, seperti blok quadratus lumborum, anestesi lokal lepas lambat, dan pendekatan nonfarmakologis. Selain itu, dalam dekade terakhir, perhatian telah bergeser untuk mengurangi penggunaan opioid dan menerapkan protokol untuk pemulihan yang lebih baik setelah operasi SC. Oleh karena itu, dibutuhkan tinjauan sistematis terbaru tentang intervensi analgesik untuk manajemen nyeri setelah operasi SC elektif dilakukan dengan menggunakan anestesi neuraksial. Selain itu, dianggap perlu untuk menilai kembali rekomendasi untuk menyelaraskannya dengan pendekatan Procedure-Speciific Pain Management (PROSPECT) yang diperbarui yang mempertimbangkan relevansi klinis dan efektivitas klinis saat ini dengan menyeimbangkan invasi dari intervensi analgesik dan tingkat nyeri setelah operasi SC, serta menyeimbangkan efikasi dan efek samping.
first_indexed 2024-03-10T12:00:36Z
format Article
id doaj.art-1f82a2ed558345de9beeab3b682a835d
institution Directory Open Access Journal
issn 2808-3261
2615-370X
language Indonesian
last_indexed 2024-03-10T12:00:36Z
publishDate 2023-11-01
publisher Indonesian Society of Obstetric Anesthesia and Critical Care (INA-SOACC)
record_format Article
series Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia
spelling doaj.art-1f82a2ed558345de9beeab3b682a835d2023-11-21T16:55:41ZindIndonesian Society of Obstetric Anesthesia and Critical Care (INA-SOACC)Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia2808-32612615-370X2023-11-016310.47507/obstetri.v6i3.128Update Procedure-Specific Postoperative Pain Management (PROSPECT) pada Seksio Sesarea dengan Konsep ERACSMuh. Ramli Ahmad0Muh. Wirawan Harahap1Departemen Ilmu Anestesi, Perawatan Intensif dan Manajemen Nyeri FK Unhas/ RSUP dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar-IndonesiaDepartemen Ilmu Anestesi, Perawatan Intensif dan Manajemen Nyeri FK Unhas/ RSP Ibnu Sina, Makassar-Indonesia Konsep penggunaan Enhanced Recovery After Caesarean Section (ERACS) pada seksio sesarea (SC) semakin berkembang sehingga pentingnya analgesia postoperatif untuk memastikan pemulihan optimal serta prognosis yang baik terkait fungsi dan komplikasi. Data terbaru menunjukkan bahwa penatalaksanaan nyeri yang buruk serta pengalaman nyeri yang “tidak menyenangkan” dihubungkan komplikasi postoperatif, termasuk nyeri pasca SC dapat mempengaruhi pemulihan pascaoperasi dan kepuasan pasien serta keberhasilan menyusui dan ikatan ibu-anak. Selain itu, terapi nyeri akut suboptimal dapat meningkatkan risiko terjadinya nyeri postoperatif kronik. Teknik baru telah dikembangkan untuk mengatasi nyeri setelah operasi SC, seperti blok quadratus lumborum, anestesi lokal lepas lambat, dan pendekatan nonfarmakologis. Selain itu, dalam dekade terakhir, perhatian telah bergeser untuk mengurangi penggunaan opioid dan menerapkan protokol untuk pemulihan yang lebih baik setelah operasi SC. Oleh karena itu, dibutuhkan tinjauan sistematis terbaru tentang intervensi analgesik untuk manajemen nyeri setelah operasi SC elektif dilakukan dengan menggunakan anestesi neuraksial. Selain itu, dianggap perlu untuk menilai kembali rekomendasi untuk menyelaraskannya dengan pendekatan Procedure-Speciific Pain Management (PROSPECT) yang diperbarui yang mempertimbangkan relevansi klinis dan efektivitas klinis saat ini dengan menyeimbangkan invasi dari intervensi analgesik dan tingkat nyeri setelah operasi SC, serta menyeimbangkan efikasi dan efek samping. https://www.jurnalanestesiobstetri-indonesia.id/ojs/index.php/Obstetri/article/view/128ERASPROSPECTseksio sesarea (SC)nyeri persalinan
spellingShingle Muh. Ramli Ahmad
Muh. Wirawan Harahap
Update Procedure-Specific Postoperative Pain Management (PROSPECT) pada Seksio Sesarea dengan Konsep ERACS
Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia
ERAS
PROSPECT
seksio sesarea (SC)
nyeri persalinan
title Update Procedure-Specific Postoperative Pain Management (PROSPECT) pada Seksio Sesarea dengan Konsep ERACS
title_full Update Procedure-Specific Postoperative Pain Management (PROSPECT) pada Seksio Sesarea dengan Konsep ERACS
title_fullStr Update Procedure-Specific Postoperative Pain Management (PROSPECT) pada Seksio Sesarea dengan Konsep ERACS
title_full_unstemmed Update Procedure-Specific Postoperative Pain Management (PROSPECT) pada Seksio Sesarea dengan Konsep ERACS
title_short Update Procedure-Specific Postoperative Pain Management (PROSPECT) pada Seksio Sesarea dengan Konsep ERACS
title_sort update procedure specific postoperative pain management prospect pada seksio sesarea dengan konsep eracs
topic ERAS
PROSPECT
seksio sesarea (SC)
nyeri persalinan
url https://www.jurnalanestesiobstetri-indonesia.id/ojs/index.php/Obstetri/article/view/128
work_keys_str_mv AT muhramliahmad updateprocedurespecificpostoperativepainmanagementprospectpadaseksiosesareadengankonseperacs
AT muhwirawanharahap updateprocedurespecificpostoperativepainmanagementprospectpadaseksiosesareadengankonseperacs