Pola Teknik Budi Daya dan Sifat Kimia Tanah yang Berhubungan dengan Penyakit Blas pada Padi Sawah

Penyakit blas yang disebabkan Pyricularia oryzae merupakan penyakit yang paling merusak di semua negara penghasil padi. Namun epidemi penyakit blas pada padi di Indonesia tergolong baru, yang sebelumnya dikenal sebagai penyakit utama padi gogo. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor agronomi...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Yuyun Andriyani, Suryo Wiyono
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Perhimpunan Fitopatologi Indonesia 2021-05-01
Series:Jurnal Fitopatologi Indonesia
Subjects:
Online Access:https://journal.ipb.ac.id/index.php/jfiti/article/view/34579
Description
Summary:Penyakit blas yang disebabkan Pyricularia oryzae merupakan penyakit yang paling merusak di semua negara penghasil padi. Namun epidemi penyakit blas pada padi di Indonesia tergolong baru, yang sebelumnya dikenal sebagai penyakit utama padi gogo. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor agronomi dan tanah yang berhubungan dengan perkembangan penyakit blas padi. Penyakit blas dinilai pada 50 petak sawah menggunakan sistem skor IRRI. Petani yang menanam padi di petak pengamatan diwawancarai menggunakan kuesioner terstruktur tentang teknik budi daya yang meliputi varietas, pupuk organik dan pupuk sintetik NPK, penggunaan insektisida, fungisida, dan herbisida. Analisis kimia tanah dilakukan terhadap pH, C organik, N, P, K, Ca, Mg, Si, Zn, Mn, Cu pada tanah yang diperoleh dari ledakan penyakit blas berat dan ringan, dengan lima sampel untuk masing-masing kategori. Data faktor teknik budi daya (varietas, pemupukan, penggunaan pestisida, penggunaan bahan organik) ditabulasi silang dalam tabel kontingensi terhadap dua tingkat keparahan penyakit, dan selanjutnya dianalisis tingkat nyata keterkaitan. Sifat kimia tanah plot yang keparahan penyakitnya berbeda dianalisis. Faktor agronomi yang berhubungan dengan tingginya keparahan penyakit blas padi sawah ialah penggunaan varietas Ciherang, penggunaan pestisida frekuensi tinggi, dan penggunaan herbisida. Sifat tanah yang berhubungan dengan tingkat epidemi ledakan penyakit ialah kadar N, P, K, S, Si, dan unsur mikro tanah.
ISSN:0215-7950
2339-2479