Pendidikan Berbasis Multikultural dalam Pelestarian Kebudayaan Lokal Nusantara di Era Globalisasi

Artikel ini menganalisis pentingnya pelestarian nilai-nilai budaya lokal nusantara selain untuk menghadapi berbagai dampak negatif perubahan sosial yang diakibatkan globalisasi. Gejala yang dialami masyarakat kini adalah perubahan sosial budaya yang sangat mendasar. Akselerasi informasi gelombang gl...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Ahmad Suradi
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Negeri Medan 2018-06-01
Series:JUPIIS (Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial)
Subjects:
Online Access:https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/jupiis/article/view/8831
Description
Summary:Artikel ini menganalisis pentingnya pelestarian nilai-nilai budaya lokal nusantara selain untuk menghadapi berbagai dampak negatif perubahan sosial yang diakibatkan globalisasi. Gejala yang dialami masyarakat kini adalah perubahan sosial budaya yang sangat mendasar. Akselerasi informasi gelombang globalisasi membawa perubahan cukup signifikan pada masyarakat, baik pada tataran surface structure (sikap dan pola-pola perilaku) dan deep structure (sistem nilai, pandangan hidup, filsafat dan keyakinan). Perubahan terjadi karena kontak budaya antar negara yang dimaknai adanya dialektika nilai-nilai baru dengan nilai-nilai lama yang saling mendominasi, yang memungkinkan terjadinya homogenisasi dan neoliberalisasi pada seluruh aspek kehidupan termasuk nilai-nilai budaya lokal yang selama ini menjadi pegangan masyarakat. Kondisi ini menimbulkan spit dan kegamangan nilai karena masyarakat lebih mengagungkan nilai modern dengan memarginalkan nilai transcendental. Akibatnya terjadi berbagai bentuk penyimpangan nilai moral yang tercermin dalam corak, gaya, dan pola hidup masyarakat. Oleh karenanya penguatan dan pewarisan nilai-nilai budaya lokal perlu dilakukan secara intensif pada generasi muda.
ISSN:2085-482X
2407-7429