HUBUNGAN KEPADATAN PERMUKIMAN DENGAN LUAS PERMUKIMAN TERHADAP SEBARAN DEMAM BERDARAH DENGUE
Kota Banda Aceh merupakan daerah endemis penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Kasus DBD di Banda Aceh selalu fluktuatif dari tahun ke tahun sehingga perlu dianalisis hubungan lingkungan terhadap sebaran DBD. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan kepadatan permukiman dengan l...
Main Authors: | , , , , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Gadjah Mada
2020-08-01
|
Series: | Jurnal Sain Veteriner |
Subjects: | |
Online Access: | https://journal.ugm.ac.id/jsv/article/view/47774 |
_version_ | 1797822452885094400 |
---|---|
author | Marlena Marlena Rinidar Rinidar Muhammad Rusdi Farida Farida Teuku Reza Ferasyi Nurliana Nurliana |
author_facet | Marlena Marlena Rinidar Rinidar Muhammad Rusdi Farida Farida Teuku Reza Ferasyi Nurliana Nurliana |
author_sort | Marlena Marlena |
collection | DOAJ |
description | Kota Banda Aceh merupakan daerah endemis penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Kasus DBD di Banda Aceh selalu fluktuatif dari tahun ke tahun sehingga perlu dianalisis hubungan lingkungan terhadap sebaran DBD. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan kepadatan permukiman dengan luas permukiman terhadap sebaran demam berdarah dengue (DBD) di Kota Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan metode interpretasi visual dan overlay dengan menggunakan rancangan penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian deskriptif dilakukan dengan metode survei berdasarkan studi cross-sectional. Survei dilakukan terhadap kepadatan permukinan dan dikaitkan dengan kejadian demam berdarah dengue (DBD) secara spasial. Jenis data yang digunakan adalah data primer diperoleh melalui observasi langsung menggunakan alat Global Positioning System (GPS) untuk melihat sebaran DBD dan data interpretasi citra penginderaan jauh untuk melihat pola kepadatan permukiman. Sedangkan data skunder dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banda Aceh dan Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh. Jumlah sampel adalah seluruh penderita DBD tahun 2017 berjumlah 236 orang yang tersebar di Kota Banda Aceh. Data di analisis menggunakan ArcGIS dan diolah secara statistik menggunakan Chi-Square. Daerah kepadatan permukiman jarang sebesar 46,7% memiliki 3 titik kasus DBD katagori tinggi, daerah kepadatan permukiman sedang sebesar 34,4% memiliki 7 titik kasus DBD katagori tinggi dan daerah kepadatan permukiman padat sebesar 18.9% memiliki 5 titik kasus DBD katagori tinggi. Hasil uji statistik memperlihatkan nilai P>0,05, artinya tidak ada hubungan kepadatan permukiman dengan kejadian kasus DBD di Kota Banda Aceh.Tidak terdapat hubungan kepadatan permukiman dengan luas permukiman terhadap sebaran demam berdarah dengue (DBD) di Kota Banda Aceh. |
first_indexed | 2024-03-13T10:09:15Z |
format | Article |
id | doaj.art-2187206667a24f1a9bee3f3603ee7013 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2407-3733 |
language | Indonesian |
last_indexed | 2024-03-13T10:09:15Z |
publishDate | 2020-08-01 |
publisher | Universitas Gadjah Mada |
record_format | Article |
series | Jurnal Sain Veteriner |
spelling | doaj.art-2187206667a24f1a9bee3f3603ee70132023-05-22T05:09:13ZindUniversitas Gadjah MadaJurnal Sain Veteriner2407-37332020-08-0138211212010.22146/jsv.4777429136HUBUNGAN KEPADATAN PERMUKIMAN DENGAN LUAS PERMUKIMAN TERHADAP SEBARAN DEMAM BERDARAH DENGUEMarlena Marlena0Rinidar Rinidar1Muhammad Rusdi2Farida Farida3Teuku Reza Ferasyi4Nurliana Nurliana5Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, AcehLaboratorium Farmakologi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, AcehLaboratorium Penginderaan Jauh dan Kartografi Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, AcehLaboratorium Parasitologi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, AcehLaboratorium Kesmavet Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, AcehLaboratorium Kesmavet Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, AcehKota Banda Aceh merupakan daerah endemis penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Kasus DBD di Banda Aceh selalu fluktuatif dari tahun ke tahun sehingga perlu dianalisis hubungan lingkungan terhadap sebaran DBD. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan kepadatan permukiman dengan luas permukiman terhadap sebaran demam berdarah dengue (DBD) di Kota Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan metode interpretasi visual dan overlay dengan menggunakan rancangan penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian deskriptif dilakukan dengan metode survei berdasarkan studi cross-sectional. Survei dilakukan terhadap kepadatan permukinan dan dikaitkan dengan kejadian demam berdarah dengue (DBD) secara spasial. Jenis data yang digunakan adalah data primer diperoleh melalui observasi langsung menggunakan alat Global Positioning System (GPS) untuk melihat sebaran DBD dan data interpretasi citra penginderaan jauh untuk melihat pola kepadatan permukiman. Sedangkan data skunder dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banda Aceh dan Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh. Jumlah sampel adalah seluruh penderita DBD tahun 2017 berjumlah 236 orang yang tersebar di Kota Banda Aceh. Data di analisis menggunakan ArcGIS dan diolah secara statistik menggunakan Chi-Square. Daerah kepadatan permukiman jarang sebesar 46,7% memiliki 3 titik kasus DBD katagori tinggi, daerah kepadatan permukiman sedang sebesar 34,4% memiliki 7 titik kasus DBD katagori tinggi dan daerah kepadatan permukiman padat sebesar 18.9% memiliki 5 titik kasus DBD katagori tinggi. Hasil uji statistik memperlihatkan nilai P>0,05, artinya tidak ada hubungan kepadatan permukiman dengan kejadian kasus DBD di Kota Banda Aceh.Tidak terdapat hubungan kepadatan permukiman dengan luas permukiman terhadap sebaran demam berdarah dengue (DBD) di Kota Banda Aceh.https://journal.ugm.ac.id/jsv/article/view/47774aedes aegyptykasus dbdkepadatan permukimansistem informasi geografis |
spellingShingle | Marlena Marlena Rinidar Rinidar Muhammad Rusdi Farida Farida Teuku Reza Ferasyi Nurliana Nurliana HUBUNGAN KEPADATAN PERMUKIMAN DENGAN LUAS PERMUKIMAN TERHADAP SEBARAN DEMAM BERDARAH DENGUE Jurnal Sain Veteriner aedes aegypty kasus dbd kepadatan permukiman sistem informasi geografis |
title | HUBUNGAN KEPADATAN PERMUKIMAN DENGAN LUAS PERMUKIMAN TERHADAP SEBARAN DEMAM BERDARAH DENGUE |
title_full | HUBUNGAN KEPADATAN PERMUKIMAN DENGAN LUAS PERMUKIMAN TERHADAP SEBARAN DEMAM BERDARAH DENGUE |
title_fullStr | HUBUNGAN KEPADATAN PERMUKIMAN DENGAN LUAS PERMUKIMAN TERHADAP SEBARAN DEMAM BERDARAH DENGUE |
title_full_unstemmed | HUBUNGAN KEPADATAN PERMUKIMAN DENGAN LUAS PERMUKIMAN TERHADAP SEBARAN DEMAM BERDARAH DENGUE |
title_short | HUBUNGAN KEPADATAN PERMUKIMAN DENGAN LUAS PERMUKIMAN TERHADAP SEBARAN DEMAM BERDARAH DENGUE |
title_sort | hubungan kepadatan permukiman dengan luas permukiman terhadap sebaran demam berdarah dengue |
topic | aedes aegypty kasus dbd kepadatan permukiman sistem informasi geografis |
url | https://journal.ugm.ac.id/jsv/article/view/47774 |
work_keys_str_mv | AT marlenamarlena hubungankepadatanpermukimandenganluaspermukimanterhadapsebarandemamberdarahdengue AT rinidarrinidar hubungankepadatanpermukimandenganluaspermukimanterhadapsebarandemamberdarahdengue AT muhammadrusdi hubungankepadatanpermukimandenganluaspermukimanterhadapsebarandemamberdarahdengue AT faridafarida hubungankepadatanpermukimandenganluaspermukimanterhadapsebarandemamberdarahdengue AT teukurezaferasyi hubungankepadatanpermukimandenganluaspermukimanterhadapsebarandemamberdarahdengue AT nurliananurliana hubungankepadatanpermukimandenganluaspermukimanterhadapsebarandemamberdarahdengue |