Implementasi Pembelajaran Daring pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 Balong

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pembelajaran daring pada mata pelajaran IPS kelas VII. Selanjutnya mengetahui kekurangan dan kelebihan pembelajaran daring pada mata pelajaran IPS kelas VII. Tujuan yang terakhir yakni guna mengetahui apa yang perlu diperbaiki supaya pembe...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Deni Yogi Putra, Nastiti Mufidah
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Ponorogo: Jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Ponorogo 2022-03-01
Series:ASANKA
Online Access:https://jurnal.iainponorogo.ac.id/index.php/asanka/article/view/4577
_version_ 1797989219198566400
author Deni Yogi Putra
Nastiti Mufidah
author_facet Deni Yogi Putra
Nastiti Mufidah
author_sort Deni Yogi Putra
collection DOAJ
description ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pembelajaran daring pada mata pelajaran IPS kelas VII. Selanjutnya mengetahui kekurangan dan kelebihan pembelajaran daring pada mata pelajaran IPS kelas VII. Tujuan yang terakhir yakni guna mengetahui apa yang perlu diperbaiki supaya pembelajaran daring berjalan lebih baik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif study kasus. Penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran daring di SMPN 1 Balong melalui tiga tahapan yaitu, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Selain itu pembelajaran daring di SMPN 1 Balong memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Beberapa kelebihan dari penggunaan metode daring yakni lebih efisen, siswa tidak bergantung pada guru, meningkatkan kepercayaan diri siswa, melatih siswa lebih kreativitas dan bertanggung jawab, mempermudah siswa dalam mencari informasi terkait mata pelajaran melalui internet, materi pembelajaran yang bisa dipelajari kembali karena tersimpan di handphone atau laptop. Namun terdapat pula beberapa kekurangan pembelajaran daring antara lain, sebagian siswa memiliki koneksi jaringan yang buruk, sebagian siswa tidak memiliki fasilitas yang baik kurangnya kreativitas pendidik dalam menggunakan media pembelajaran, metode pembelajaran yang hanya pemberian rangkuman materi, pendidik tidak mampu mengawasi perkembangan peserta didik. Kesimpulan dalam penelitian ini yakni penerapan pembelajaran daring di SMP Negeri 1 Balong telah efektif namun guna meningkatkan efisiensi pembelajaran tersebut, mana terdapat beberapa hal yang perlu diperbaiki diantaranya yakni fasilitas, media , metode, serta peningkatan kreativitas pendidik.   ABSTRACT This study aims to determine the application of online learning in social studies subjects for class VII. Furthermore, knowing the advantages and disadvantages of online learning in social studies subjects for class VII. The last goal is to find out what needs to be improved so that online learning runs better. This research uses a case study qualitative research method. This study uses interviews, observation and documentation. The results of this study indicate that the application of online learning at SMPN 1 Balong goes through three stages, namely, planning, implementation, and evaluation. In addition, online learning at SMPN 1 Balong has several advantages and disadvantages. Some of the advantages of using the online method are that it is more efficient, students do not depend on teachers, increases student confidence, trains students to be more creative and responsible, makes it easier for students to find information related to subjects via the internet, learning materials that can be studied again because they are stored on mobile phones. or laptops. However, there are also some shortcomings of online learning, among others, some students have poor network connections, some students do not have good facilities, lack of creativity of educators in using learning media, learning methods that only provide material summaries, educators are not able to monitor the development of students. The conclusion in this study is that the application of online learning at SMP Negeri 1 Balong has been effective but in order to improve the efficiency of the learning, there are several things that need to be improved including facilities, media, methods, and increasing educator creativity.
first_indexed 2024-04-11T08:16:41Z
format Article
id doaj.art-21de660e2a9048008216dbaf89123b8b
institution Directory Open Access Journal
issn 2723-0007
2722-9998
language Indonesian
last_indexed 2024-04-11T08:16:41Z
publishDate 2022-03-01
publisher Ponorogo: Jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Ponorogo
record_format Article
series ASANKA
spelling doaj.art-21de660e2a9048008216dbaf89123b8b2022-12-22T04:35:06ZindPonorogo: Jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN PonorogoASANKA2723-00072722-99982022-03-013110.21154/asanka.v3i1.45771945Implementasi Pembelajaran Daring pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 BalongDeni Yogi Putra0Nastiti Mufidah1IAIN PonorogoIAIN PonorogoABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pembelajaran daring pada mata pelajaran IPS kelas VII. Selanjutnya mengetahui kekurangan dan kelebihan pembelajaran daring pada mata pelajaran IPS kelas VII. Tujuan yang terakhir yakni guna mengetahui apa yang perlu diperbaiki supaya pembelajaran daring berjalan lebih baik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif study kasus. Penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran daring di SMPN 1 Balong melalui tiga tahapan yaitu, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Selain itu pembelajaran daring di SMPN 1 Balong memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Beberapa kelebihan dari penggunaan metode daring yakni lebih efisen, siswa tidak bergantung pada guru, meningkatkan kepercayaan diri siswa, melatih siswa lebih kreativitas dan bertanggung jawab, mempermudah siswa dalam mencari informasi terkait mata pelajaran melalui internet, materi pembelajaran yang bisa dipelajari kembali karena tersimpan di handphone atau laptop. Namun terdapat pula beberapa kekurangan pembelajaran daring antara lain, sebagian siswa memiliki koneksi jaringan yang buruk, sebagian siswa tidak memiliki fasilitas yang baik kurangnya kreativitas pendidik dalam menggunakan media pembelajaran, metode pembelajaran yang hanya pemberian rangkuman materi, pendidik tidak mampu mengawasi perkembangan peserta didik. Kesimpulan dalam penelitian ini yakni penerapan pembelajaran daring di SMP Negeri 1 Balong telah efektif namun guna meningkatkan efisiensi pembelajaran tersebut, mana terdapat beberapa hal yang perlu diperbaiki diantaranya yakni fasilitas, media , metode, serta peningkatan kreativitas pendidik.   ABSTRACT This study aims to determine the application of online learning in social studies subjects for class VII. Furthermore, knowing the advantages and disadvantages of online learning in social studies subjects for class VII. The last goal is to find out what needs to be improved so that online learning runs better. This research uses a case study qualitative research method. This study uses interviews, observation and documentation. The results of this study indicate that the application of online learning at SMPN 1 Balong goes through three stages, namely, planning, implementation, and evaluation. In addition, online learning at SMPN 1 Balong has several advantages and disadvantages. Some of the advantages of using the online method are that it is more efficient, students do not depend on teachers, increases student confidence, trains students to be more creative and responsible, makes it easier for students to find information related to subjects via the internet, learning materials that can be studied again because they are stored on mobile phones. or laptops. However, there are also some shortcomings of online learning, among others, some students have poor network connections, some students do not have good facilities, lack of creativity of educators in using learning media, learning methods that only provide material summaries, educators are not able to monitor the development of students. The conclusion in this study is that the application of online learning at SMP Negeri 1 Balong has been effective but in order to improve the efficiency of the learning, there are several things that need to be improved including facilities, media, methods, and increasing educator creativity.https://jurnal.iainponorogo.ac.id/index.php/asanka/article/view/4577
spellingShingle Deni Yogi Putra
Nastiti Mufidah
Implementasi Pembelajaran Daring pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 Balong
ASANKA
title Implementasi Pembelajaran Daring pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 Balong
title_full Implementasi Pembelajaran Daring pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 Balong
title_fullStr Implementasi Pembelajaran Daring pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 Balong
title_full_unstemmed Implementasi Pembelajaran Daring pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 Balong
title_short Implementasi Pembelajaran Daring pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 Balong
title_sort implementasi pembelajaran daring pada mata pelajaran ips kelas vii smp negeri 1 balong
url https://jurnal.iainponorogo.ac.id/index.php/asanka/article/view/4577
work_keys_str_mv AT deniyogiputra implementasipembelajarandaringpadamatapelajaranipskelasviismpnegeri1balong
AT nastitimufidah implementasipembelajarandaringpadamatapelajaranipskelasviismpnegeri1balong