PEMBUATAN BIODIESEL BIJI KEPUH DENGAN PROSES TRANSESTERIFIKASI

Adanya tendensi peningkatan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia setiap tahunnya, sedang di pihak lain terjadi suplai yang semakin menurun. Hal ini menyebabkan kesenjangan yang semakin besar antara suplai dan permintaan BBM. Oleh karena itu, strategi nasional memfokuskan kepada produksi ba...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Raden Sudradjat, Yogie S, Djeni Hendra, Dadang Setiawan
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Forest Product Research and Development Center 2010-06-01
Series:Jurnal Penelitian Hasil Hutan (Journal of Forest Products Research)
Subjects:
Online Access:http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/795
_version_ 1811278529066696704
author Raden Sudradjat
Yogie S
Djeni Hendra
Dadang Setiawan
author_facet Raden Sudradjat
Yogie S
Djeni Hendra
Dadang Setiawan
author_sort Raden Sudradjat
collection DOAJ
description Adanya tendensi peningkatan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia setiap tahunnya, sedang di pihak lain terjadi suplai yang semakin menurun. Hal ini menyebabkan kesenjangan yang semakin besar antara suplai dan permintaan BBM. Oleh karena itu, strategi nasional memfokuskan kepada produksi bahan bakar nabati (BBN) sebagai bahan bakar pengganti BBM. Kepuh (Sterculia foetida) adalah salah satu tanaman BBN yang berasal dari daerah hutan yang tersebar luas di Indonesia dan memiliki potensi untuk dibuat biodiesel sebagai pengganti BBM. Pada penelitian ini, optimalisasi reaksi transesterifikasi dilakukan pada minyak kepuh dengan variabel konsentrasi metanol dan KOH dengan evaluasi fokus kepada analisis bilangan asam, parameter kualitas lain seperti kadar air, viskositas kinematik dan densitas. Selain itu, dilakukan pengamatan terhadap perubahan keasaman minyak atau biodiesel selama penyimpanan, kemudian hasilnya akan dibandingkan dengan standar SNI. Biodiesel kepuh terbaik dihasilkan menggunakan metanol 20% dan KOH 1% dengan memberikan nilai bilangan asam 0,36 mg KOH/g, viskositas kinematik sebesar 4,28 cSt dan densitas 880,7 kg/m3. Bilangan asam pada saat proses penyimpanan baik untuk minyak mentah, minyak hasil degumming maupun biodiesel, mengalami kenaikan yang signifikan.
first_indexed 2024-04-13T00:37:29Z
format Article
id doaj.art-228af0ec69b2481ba5dd12f70df9a2c2
institution Directory Open Access Journal
issn 0216-4329
2442-8957
language Indonesian
last_indexed 2024-04-13T00:37:29Z
publishDate 2010-06-01
publisher Forest Product Research and Development Center
record_format Article
series Jurnal Penelitian Hasil Hutan (Journal of Forest Products Research)
spelling doaj.art-228af0ec69b2481ba5dd12f70df9a2c22022-12-22T03:10:18ZindForest Product Research and Development CenterJurnal Penelitian Hasil Hutan (Journal of Forest Products Research)0216-43292442-89572010-06-0128214515510.20886/jphh.2010.28.2.145-155770PEMBUATAN BIODIESEL BIJI KEPUH DENGAN PROSES TRANSESTERIFIKASIRaden Sudradjat0Yogie S1Djeni Hendra2Dadang Setiawan3Pusat Litbang Hasil Hutan Jl. Gunung Batu No. 5 Bogor 16610 Telp./Fax : (0251) 8633378 / 8633413Departemen Kimia, Fakultas MIPA, Kampus IPB Darmaga PO. Box 220 Bogor 16002 Telp./Fax : (0251) 8621210 / 8623203.Pusat Litbang Hasil Hutan Jl. Gunung Batu No. 5 Bogor 16610 Telp./Fax : (0251) 8633378 / 8633413Pusat Litbang Hasil Hutan Jl. Gunung Batu No. 5 Bogor 16610 Telp./Fax : (0251) 8633378 / 8633413Adanya tendensi peningkatan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia setiap tahunnya, sedang di pihak lain terjadi suplai yang semakin menurun. Hal ini menyebabkan kesenjangan yang semakin besar antara suplai dan permintaan BBM. Oleh karena itu, strategi nasional memfokuskan kepada produksi bahan bakar nabati (BBN) sebagai bahan bakar pengganti BBM. Kepuh (Sterculia foetida) adalah salah satu tanaman BBN yang berasal dari daerah hutan yang tersebar luas di Indonesia dan memiliki potensi untuk dibuat biodiesel sebagai pengganti BBM. Pada penelitian ini, optimalisasi reaksi transesterifikasi dilakukan pada minyak kepuh dengan variabel konsentrasi metanol dan KOH dengan evaluasi fokus kepada analisis bilangan asam, parameter kualitas lain seperti kadar air, viskositas kinematik dan densitas. Selain itu, dilakukan pengamatan terhadap perubahan keasaman minyak atau biodiesel selama penyimpanan, kemudian hasilnya akan dibandingkan dengan standar SNI. Biodiesel kepuh terbaik dihasilkan menggunakan metanol 20% dan KOH 1% dengan memberikan nilai bilangan asam 0,36 mg KOH/g, viskositas kinematik sebesar 4,28 cSt dan densitas 880,7 kg/m3. Bilangan asam pada saat proses penyimpanan baik untuk minyak mentah, minyak hasil degumming maupun biodiesel, mengalami kenaikan yang signifikan.http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/795Biodieselkepuhtransesterifikasibilangan asam
spellingShingle Raden Sudradjat
Yogie S
Djeni Hendra
Dadang Setiawan
PEMBUATAN BIODIESEL BIJI KEPUH DENGAN PROSES TRANSESTERIFIKASI
Jurnal Penelitian Hasil Hutan (Journal of Forest Products Research)
Biodiesel
kepuh
transesterifikasi
bilangan asam
title PEMBUATAN BIODIESEL BIJI KEPUH DENGAN PROSES TRANSESTERIFIKASI
title_full PEMBUATAN BIODIESEL BIJI KEPUH DENGAN PROSES TRANSESTERIFIKASI
title_fullStr PEMBUATAN BIODIESEL BIJI KEPUH DENGAN PROSES TRANSESTERIFIKASI
title_full_unstemmed PEMBUATAN BIODIESEL BIJI KEPUH DENGAN PROSES TRANSESTERIFIKASI
title_short PEMBUATAN BIODIESEL BIJI KEPUH DENGAN PROSES TRANSESTERIFIKASI
title_sort pembuatan biodiesel biji kepuh dengan proses transesterifikasi
topic Biodiesel
kepuh
transesterifikasi
bilangan asam
url http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/795
work_keys_str_mv AT radensudradjat pembuatanbiodieselbijikepuhdenganprosestransesterifikasi
AT yogies pembuatanbiodieselbijikepuhdenganprosestransesterifikasi
AT djenihendra pembuatanbiodieselbijikepuhdenganprosestransesterifikasi
AT dadangsetiawan pembuatanbiodieselbijikepuhdenganprosestransesterifikasi