Perioperatif Anestesia pada Pasien Seksio Sesarea dengan Skizofrenia

Pasien hamil dengan gangguan kejiwaan menjadi kasus yang menantang bagi ahli anestesi obstetri. Seorang ahli anestesi obstetri harus menyadari aspek hukum, etika, dan medis dari kondisi tersebut dan menyelesaikan setiap masalah secara individual. Penilaian pra operasi dan persiapan harus disesuaika...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Ayu Rosema Sari, Dewi Yulianti Bisri, Yusmein Uyun
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Indonesian Society of Obstetric Anesthesia and Critical Care (INA-SOACC) 2020-09-01
Series:Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia
Subjects:
Online Access:https://www.jurnalanestesiobstetri-indonesia.id/ojs/index.php/Obstetri/article/view/46
_version_ 1797859738939031552
author Ayu Rosema Sari
Dewi Yulianti Bisri
Yusmein Uyun
author_facet Ayu Rosema Sari
Dewi Yulianti Bisri
Yusmein Uyun
author_sort Ayu Rosema Sari
collection DOAJ
description Pasien hamil dengan gangguan kejiwaan menjadi kasus yang menantang bagi ahli anestesi obstetri. Seorang ahli anestesi obstetri harus menyadari aspek hukum, etika, dan medis dari kondisi tersebut dan menyelesaikan setiap masalah secara individual. Penilaian pra operasi dan persiapan harus disesuaikan dengan jenis gangguan pasien. Pilihan teknik anestesi tergantung pada status mental pasien, dan perawatan pasca operasi (pemberian obat anti nyeri dan kelanjutan terapi medis penyakit kejiwaan) harus dikelola dengan baik. Seorang wanita 37 tahun, G2P1A0 hamil 40 minggu dengan skizofrenia dilakukan tindakan seksio sesarea, pasien rutin mengkonsumsi obat antipsikotik. Pasien sempat mengalami penundaan operasi karena tidak kooperatif sehingga dikonsulkan ulang ke psikiater. Teknik pembiusan dengan spinal anestesi menggunakan bupivacaine heavy 10mg. Selama operasi berlangsung hemodinamik stabil, tekanan darah sistolik 100–130 mmHg, diastolik 60–90 mmHg, nadi 80–95x/menit, laju nafas 16–20x/menit dengan saturasi oksigen 100%. Bayi lahir 2 menit setelah insisi dengan Apgar score 8/10. Penanganan pasien skizofrenia yang akan dilakukan tindakan seksio sesarea membutuhkan pemahaman yang baik agar tidak terjadi morbiditas maupun mortalitas, mengingat gangguan kejiwaan adalah hal yang cukup lazim terjadi. Perioperative Anesthesia in Cesarean Section Patients with Schizophrenia Abstract Pregnant patients with psychiatric disorders present as challenging cases for obstetric anesthetists. An obstetric anesthetist should be aware of legal, ethical, and medical aspects of the conditions and solve each problem on a individual basis. Preoperative assessment and the preparation should be adjusted according to the type of patient’s disorder. Choice of anesthetic technique should actively be dependent on the mental status of the patient, and postoperative care should be attentively managed regarding pain relief and continuation of medical therapy for the psychiatric disease. A 37-year-old woman, G2P1A0, 40 weeks pregnant with schizophrenia, was performed a cesarean section, patient taking antipsychotic drugs. Anesthetic technique with spinal anesthesia uses Bupivacaine heavy 10mg. During the operation hemodynamically stable, systolic blood pressure 100-130 mmHg, diastolic 60-90 mmHg, pulse 80-95x/min, breathing rate 16-20x/min with 100% oxygen saturation. The baby is born 2 minutes after incision with an Apgar score 8/10. Management of schizophrenia patients who will undergo cesarean section requires a good understanding to prevent morbidity and mortality, considering psychiatric disorders are quite common.
first_indexed 2024-04-09T21:34:27Z
format Article
id doaj.art-22c76e5b7f45437095093603343bfda4
institution Directory Open Access Journal
issn 2615-370X
language Indonesian
last_indexed 2024-04-09T21:34:27Z
publishDate 2020-09-01
publisher Indonesian Society of Obstetric Anesthesia and Critical Care (INA-SOACC)
record_format Article
series Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia
spelling doaj.art-22c76e5b7f45437095093603343bfda42023-03-27T02:35:34ZindIndonesian Society of Obstetric Anesthesia and Critical Care (INA-SOACC)Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia2615-370X2020-09-013210.47507/obstetri.v3i2.46Perioperatif Anestesia pada Pasien Seksio Sesarea dengan SkizofreniaAyu Rosema Sari0Dewi Yulianti Bisri1Yusmein Uyun2Departemen Anestesiologi & Terapi Intensif FKKMK Universitas Gadjah Mada/RSUP Dr Sardjito YogyakartaFaculty of Medicine Universitas Padjadjaran BandungFaculty of Medicine Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Pasien hamil dengan gangguan kejiwaan menjadi kasus yang menantang bagi ahli anestesi obstetri. Seorang ahli anestesi obstetri harus menyadari aspek hukum, etika, dan medis dari kondisi tersebut dan menyelesaikan setiap masalah secara individual. Penilaian pra operasi dan persiapan harus disesuaikan dengan jenis gangguan pasien. Pilihan teknik anestesi tergantung pada status mental pasien, dan perawatan pasca operasi (pemberian obat anti nyeri dan kelanjutan terapi medis penyakit kejiwaan) harus dikelola dengan baik. Seorang wanita 37 tahun, G2P1A0 hamil 40 minggu dengan skizofrenia dilakukan tindakan seksio sesarea, pasien rutin mengkonsumsi obat antipsikotik. Pasien sempat mengalami penundaan operasi karena tidak kooperatif sehingga dikonsulkan ulang ke psikiater. Teknik pembiusan dengan spinal anestesi menggunakan bupivacaine heavy 10mg. Selama operasi berlangsung hemodinamik stabil, tekanan darah sistolik 100–130 mmHg, diastolik 60–90 mmHg, nadi 80–95x/menit, laju nafas 16–20x/menit dengan saturasi oksigen 100%. Bayi lahir 2 menit setelah insisi dengan Apgar score 8/10. Penanganan pasien skizofrenia yang akan dilakukan tindakan seksio sesarea membutuhkan pemahaman yang baik agar tidak terjadi morbiditas maupun mortalitas, mengingat gangguan kejiwaan adalah hal yang cukup lazim terjadi. Perioperative Anesthesia in Cesarean Section Patients with Schizophrenia Abstract Pregnant patients with psychiatric disorders present as challenging cases for obstetric anesthetists. An obstetric anesthetist should be aware of legal, ethical, and medical aspects of the conditions and solve each problem on a individual basis. Preoperative assessment and the preparation should be adjusted according to the type of patient’s disorder. Choice of anesthetic technique should actively be dependent on the mental status of the patient, and postoperative care should be attentively managed regarding pain relief and continuation of medical therapy for the psychiatric disease. A 37-year-old woman, G2P1A0, 40 weeks pregnant with schizophrenia, was performed a cesarean section, patient taking antipsychotic drugs. Anesthetic technique with spinal anesthesia uses Bupivacaine heavy 10mg. During the operation hemodynamically stable, systolic blood pressure 100-130 mmHg, diastolic 60-90 mmHg, pulse 80-95x/min, breathing rate 16-20x/min with 100% oxygen saturation. The baby is born 2 minutes after incision with an Apgar score 8/10. Management of schizophrenia patients who will undergo cesarean section requires a good understanding to prevent morbidity and mortality, considering psychiatric disorders are quite common. https://www.jurnalanestesiobstetri-indonesia.id/ojs/index.php/Obstetri/article/view/46perioperatifseksio sesareaskizofreniaperioperativecesarean sectionschizophrenia
spellingShingle Ayu Rosema Sari
Dewi Yulianti Bisri
Yusmein Uyun
Perioperatif Anestesia pada Pasien Seksio Sesarea dengan Skizofrenia
Jurnal Anestesi Obstetri Indonesia
perioperatif
seksio sesarea
skizofrenia
perioperative
cesarean section
schizophrenia
title Perioperatif Anestesia pada Pasien Seksio Sesarea dengan Skizofrenia
title_full Perioperatif Anestesia pada Pasien Seksio Sesarea dengan Skizofrenia
title_fullStr Perioperatif Anestesia pada Pasien Seksio Sesarea dengan Skizofrenia
title_full_unstemmed Perioperatif Anestesia pada Pasien Seksio Sesarea dengan Skizofrenia
title_short Perioperatif Anestesia pada Pasien Seksio Sesarea dengan Skizofrenia
title_sort perioperatif anestesia pada pasien seksio sesarea dengan skizofrenia
topic perioperatif
seksio sesarea
skizofrenia
perioperative
cesarean section
schizophrenia
url https://www.jurnalanestesiobstetri-indonesia.id/ojs/index.php/Obstetri/article/view/46
work_keys_str_mv AT ayurosemasari perioperatifanestesiapadapasienseksiosesareadenganskizofrenia
AT dewiyuliantibisri perioperatifanestesiapadapasienseksiosesareadenganskizofrenia
AT yusmeinuyun perioperatifanestesiapadapasienseksiosesareadenganskizofrenia