Sintesis dan Karakterisasi Silicon Carbide (SiC) dari Sekam Padi Menggunakan Metode Reduksi Magnesiotermik

Silicon Carbide (SiC) merupakan material keramik non-oksida yang memiliki tingkat kekerasan, titik leleh, dan konduktivitas termal yang tinggi. SiC dapat disintesis menggunakan prekursor silika (SiO2) dan karbon (C) dengan memanfaatkan SiO2 sebagai sumber silikon (Si). SiC telah disintesis dari seka...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Ahmad Sofyan Sulaeman, Sugianto Arjo, Akhiruddin Maddu
Format: Article
Language:English
Published: Lambung Mangkurat University Press 2019-01-01
Series:Jurnal Fisika Flux
Subjects:
Online Access:https://ppjp.ulm.ac.id/journal/index.php/f/article/view/6146
_version_ 1828444119791304704
author Ahmad Sofyan Sulaeman
Sugianto Arjo
Akhiruddin Maddu
author_facet Ahmad Sofyan Sulaeman
Sugianto Arjo
Akhiruddin Maddu
author_sort Ahmad Sofyan Sulaeman
collection DOAJ
description Silicon Carbide (SiC) merupakan material keramik non-oksida yang memiliki tingkat kekerasan, titik leleh, dan konduktivitas termal yang tinggi. SiC dapat disintesis menggunakan prekursor silika (SiO2) dan karbon (C) dengan memanfaatkan SiO2 sebagai sumber silikon (Si). SiC telah disintesis dari sekam padimenggunakan prekursor SiO2 dan C dengan metode reduksi magnesiotermik. Sintesis SiC dilakukan dengan mencampurkan SiO2 dan C pada perbandingan rasio 1:3, kemudian diberi penambahan magnesium (Mg) dengan variasi massa dari 1,0 g, 1,5 g, dan 2,0 g. Selanjutnya, semua sampel dipanaskan dalam furnace pada temperatur 600 C selama 3 jam. Fase terbentuknya SiC diindikasikan dengan warna fisik pada setiap sampel yang berubah dari abu-abu menjadi putih kehijauan. Selanjutnya serbuk SiC dikarakterisasi menggunakan fourier transform infrared (FTIR) untuk mengetahui gugus fungsi dan X-Ray Diffractometer (XRD) untuk mengetahui derajat kristalinitas, sudut difraksi 2 , dan jarak antar kisi (d). Hasil karakterisasi FTIR menunjukkan adanya ikatan Si–C pada bilangan gelombang  786,89 – 941,19 cm-1. SiC yang diperoleh pada semua sampel memiliki struktur kubik (β-phase) atau dapat disebut β–SiC dengan karakteristik dhkl (111) dan parameter kisi pada kisaran 0,43 nm berdasarkan analisa menggunakan XRD. Penambahan 1 g Mg menghasilkan SiC yang terbaik dengan puncak intensitas difraksi 54 a.u pada sudut 36,04 . Semakin tinggi penambahan Mg pada proses sintesis menyebabkan penurunan intensitas, derajat kristalinitas, dan memperbesar ukuran kristal β–SiC. β–SiC yang disintesis dari sekam padi dengan temperatur rendah ini dapat diaplikasikan sebagai material keramik. Namun, diperlukan karakterisasi lebih lanjut menggunakan thermogravimetrical analysis (TGA) untuk mengetahui titik leleh serbuk SiC.
first_indexed 2024-12-10T21:38:40Z
format Article
id doaj.art-23e60fef8d11477bb30335fd52dd79cc
institution Directory Open Access Journal
issn 1829-796X
2541-1713
language English
last_indexed 2024-12-10T21:38:40Z
publishDate 2019-01-01
publisher Lambung Mangkurat University Press
record_format Article
series Jurnal Fisika Flux
spelling doaj.art-23e60fef8d11477bb30335fd52dd79cc2022-12-22T01:32:33ZengLambung Mangkurat University PressJurnal Fisika Flux1829-796X2541-17132019-01-0111475310.20527/flux.v1i1.61465018Sintesis dan Karakterisasi Silicon Carbide (SiC) dari Sekam Padi Menggunakan Metode Reduksi MagnesiotermikAhmad Sofyan Sulaeman0Sugianto Arjo1Akhiruddin Maddu2Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HamkaProgram Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HamkaDepartemen Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Pertanian BogorSilicon Carbide (SiC) merupakan material keramik non-oksida yang memiliki tingkat kekerasan, titik leleh, dan konduktivitas termal yang tinggi. SiC dapat disintesis menggunakan prekursor silika (SiO2) dan karbon (C) dengan memanfaatkan SiO2 sebagai sumber silikon (Si). SiC telah disintesis dari sekam padimenggunakan prekursor SiO2 dan C dengan metode reduksi magnesiotermik. Sintesis SiC dilakukan dengan mencampurkan SiO2 dan C pada perbandingan rasio 1:3, kemudian diberi penambahan magnesium (Mg) dengan variasi massa dari 1,0 g, 1,5 g, dan 2,0 g. Selanjutnya, semua sampel dipanaskan dalam furnace pada temperatur 600 C selama 3 jam. Fase terbentuknya SiC diindikasikan dengan warna fisik pada setiap sampel yang berubah dari abu-abu menjadi putih kehijauan. Selanjutnya serbuk SiC dikarakterisasi menggunakan fourier transform infrared (FTIR) untuk mengetahui gugus fungsi dan X-Ray Diffractometer (XRD) untuk mengetahui derajat kristalinitas, sudut difraksi 2 , dan jarak antar kisi (d). Hasil karakterisasi FTIR menunjukkan adanya ikatan Si–C pada bilangan gelombang  786,89 – 941,19 cm-1. SiC yang diperoleh pada semua sampel memiliki struktur kubik (β-phase) atau dapat disebut β–SiC dengan karakteristik dhkl (111) dan parameter kisi pada kisaran 0,43 nm berdasarkan analisa menggunakan XRD. Penambahan 1 g Mg menghasilkan SiC yang terbaik dengan puncak intensitas difraksi 54 a.u pada sudut 36,04 . Semakin tinggi penambahan Mg pada proses sintesis menyebabkan penurunan intensitas, derajat kristalinitas, dan memperbesar ukuran kristal β–SiC. β–SiC yang disintesis dari sekam padi dengan temperatur rendah ini dapat diaplikasikan sebagai material keramik. Namun, diperlukan karakterisasi lebih lanjut menggunakan thermogravimetrical analysis (TGA) untuk mengetahui titik leleh serbuk SiC.https://ppjp.ulm.ac.id/journal/index.php/f/article/view/6146material keramik, reduksi magnesiotermik, sekam padi, silicon carbide.
spellingShingle Ahmad Sofyan Sulaeman
Sugianto Arjo
Akhiruddin Maddu
Sintesis dan Karakterisasi Silicon Carbide (SiC) dari Sekam Padi Menggunakan Metode Reduksi Magnesiotermik
Jurnal Fisika Flux
material keramik, reduksi magnesiotermik, sekam padi, silicon carbide.
title Sintesis dan Karakterisasi Silicon Carbide (SiC) dari Sekam Padi Menggunakan Metode Reduksi Magnesiotermik
title_full Sintesis dan Karakterisasi Silicon Carbide (SiC) dari Sekam Padi Menggunakan Metode Reduksi Magnesiotermik
title_fullStr Sintesis dan Karakterisasi Silicon Carbide (SiC) dari Sekam Padi Menggunakan Metode Reduksi Magnesiotermik
title_full_unstemmed Sintesis dan Karakterisasi Silicon Carbide (SiC) dari Sekam Padi Menggunakan Metode Reduksi Magnesiotermik
title_short Sintesis dan Karakterisasi Silicon Carbide (SiC) dari Sekam Padi Menggunakan Metode Reduksi Magnesiotermik
title_sort sintesis dan karakterisasi silicon carbide sic dari sekam padi menggunakan metode reduksi magnesiotermik
topic material keramik, reduksi magnesiotermik, sekam padi, silicon carbide.
url https://ppjp.ulm.ac.id/journal/index.php/f/article/view/6146
work_keys_str_mv AT ahmadsofyansulaeman sintesisdankarakterisasisiliconcarbidesicdarisekampadimenggunakanmetodereduksimagnesiotermik
AT sugiantoarjo sintesisdankarakterisasisiliconcarbidesicdarisekampadimenggunakanmetodereduksimagnesiotermik
AT akhiruddinmaddu sintesisdankarakterisasisiliconcarbidesicdarisekampadimenggunakanmetodereduksimagnesiotermik