Intervensi Koroner Perkutan Primer
Penyakit Kardiovaskular masih merupakan pembunuh nomor satu di Indonesia maupun di dunia. Dari data di Amerika setiap tahun 1,2 juta orang mengalami infark miokard dan kira-kira sepertiganya merupakan infark miokard dengan ST elevasi. Dari seluruh orang yang mengalami infark miokard di Amerika, 25-3...
Main Author: | Doni Firman |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Indonesian Heart Association
2013-06-01
|
Series: | Majalah Kardiologi Indonesia |
Online Access: | http://ijconline.id/index.php/ijc/article/view/144 |
Similar Items
-
Perdarahan saluran cerna setelah dilakukan intervensi koroner perkutan: suatu keputusan terapi yang sulit
by: Meidianaser Putra, et al.
Published: (2018-10-01) -
EFEKTIFITAS CHITOCLOT-PADTERHADAP PELEPASAN DINI SHEATH ARTERI FEMORALIS PADA PASIEN PASCA INTERVENSI KORONER PERKUTAN
by: Agus Susanto, et al.
Published: (2020-12-01) -
Kejadian Komplikasi Vaskuler Pasien Pasca Intervensi Koroner Perkutan di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung
by: Azizah Khoiriyati, et al.
Published: (2013-09-01) -
Aortik sertliğin primer perkütan koroner girişim sonrasında elektrokardiyografik reperfüzyon üzerine etkisi
by: Belma Uygur, et al.
Published: (2012-01-01) -
Lokasi Infark Memengaruhi Kejadian Kardiovaskular Mayor Pasien IMA-EST yang Menjalani Late Intervensi Koroner Perkutan
by: Nandia Rizkita, et al.
Published: (2022-08-01)