Sistem Sosial dan Pengasuhan Anak pada Keluarga Suku Sasak dalam Perspektif Kebudayaan Lokal

Perkembangan globalisasi memberikan dampak kurang baik terhadap kehidupan keluarga suku Sasak, karena terjadi maraknya eksploitasi anak dan minimnya perhatian orangtua terhadap pendidikan anak, terutama pada aspek pengasuhan orangtua dalam lingkungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskr...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Abdullah Muzakar, Ahmad Yasar Ramdan, Indriani Puspita Hafidz
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai 2023-11-01
Series:Jurnal Obsesi
Subjects:
Online Access:https://obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/4250
Description
Summary:Perkembangan globalisasi memberikan dampak kurang baik terhadap kehidupan keluarga suku Sasak, karena terjadi maraknya eksploitasi anak dan minimnya perhatian orangtua terhadap pendidikan anak, terutama pada aspek pengasuhan orangtua dalam lingkungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sistem sosial dan pengasuhan anak pada keluarga suku Sasak dalam perspektif kebudayaan lokal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi untuk memperoleh informasi tujuan penelitian. Informan dalam penelitian ini melibatkan tokoh adat, tokoh masyarakat, dan anggota keluarga. Analisis data menggunakan analisis domain, taksonomik, komponen, dan tema budaya. Hasil penelitian menemukan bahwa keluarga suku Sasak menggunakan sistem patrilineal, namun pelaksanaan peran dan fungsi keluarga lebih didominasi oleh peran seorang ibu. Pengasuhan anak diaplikasikan mulai dari bedede sebagai cara untuk mencurahkan perhatian, kasih sayang, dan cinta orangtua kepada anak. Bedêngah sebagai tindakan melepaskan anak untuk belajar dari segala sesuatu. Kemudian memautang dilaksanakan sebagai upaya orangtua mengajarkan dan mengenalkan anak lingkungan dan peran sosialnya.
ISSN:2549-8959