Syaikh Abdul Latief Syakur’s View on Moral Values in Tafsīr Surah Al-Mukminūn

Akhlak (morals) is a very important part in human life, without which men will not reach the degree of a noble man. On contrary, human beings having good akhlak can distinguish between good and bad deeds to become a noble man. The issue of morality is currently experiencing acute decadence that must...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Ridhoul Wahidi, Muslich Shabir, Akhmad Arif Junaidi
Format: Article
Language:Arabic
Published: UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 2018-05-01
Series:Esensia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin
Subjects:
Online Access:http://ejournal.uin-suka.ac.id/ushuluddin/esensia/article/view/1488
_version_ 1811193474743009280
author Ridhoul Wahidi
Muslich Shabir
Akhmad Arif Junaidi
author_facet Ridhoul Wahidi
Muslich Shabir
Akhmad Arif Junaidi
author_sort Ridhoul Wahidi
collection DOAJ
description Akhlak (morals) is a very important part in human life, without which men will not reach the degree of a noble man. On contrary, human beings having good akhlak can distinguish between good and bad deeds to become a noble man. The issue of morality is currently experiencing acute decadence that must be quickly overcome by various circles. One of the ways is through learning the thinking of earlier muslims scholars. One of the earlier Islamic scholars is Syaikh Abdul Latief Syakur, one of the local ulamas in Minangkabau, whose academic background had a direct contact with the dynamics of Middle Eastern scholarship,and who contributed a lot of thoughts to uplift the dignity of the nation through morals. As a scholar, Syaikh Abdul Latief Syakur presented and describedseveral moral values to overcome the present moral decadence through his thoughts set forth in his work Tafsīr Surah al-Mukminūn. The application of moral values in this tafsir work contributes to the present moment by applying the values of the spirit of khusyu and khuḍhu’ which illustrates the humility and tepo seliro (tolerance) which are transcendent. Not only on its transcendent and cognitive aspects, but also on the other dimensions of humanity thoroughly and striving in winning nature (fitrah) and logics against lust. [Akhlak merupakan bagian yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Tanpa akhlak manusia tidak akan memiliki derajat sebagai manusia mulia, sebaliknya manusia yang berakhlak dapat membedakan antara perbuatan baik dan buruk sehingga menjadi manusia mulia. Persoalan akhlak saat ini mengalami dekadensi akut yang harus cepat diatasi oleh berbagai kalangan. Salah satunya adalah melalui pemikiran ulama-ulama terdahulu. Salah satu ulama yang dimaksud adalah Syaikh Abdul Latief Syakur, salah seorang ulama lokal dari Minangkabau, dimana sisi akademisnya bersentuhan langsung dengan dinamika keilmuan Timur Tengah yang tidak sedikit memberikan warna pemikiran dalam mengangkat harkat martabat bangsa melalui akhlak. Sebagai seorang ulama, Syaikh Abdul Latief Syakur menghadirkan dan menguraikan nilai-nilai akhlak dalam mengatasi dekadensi akhlak masa kini melalui pemikiran yang dituangkan dalam tafsīr surat al- Mukminūn. Penerapan nilai-nilai akhlak dalam tafsir ini memberikan kontribusi kekinian dengan cara menerapkan nilai spirit-spirit khusyu dan khuḍhu’ yang menggambarkan kerendahan hati dan tepo seliro, dimana dari dua unsur tersebut bersifat transenden. Tidak saja yang transenden dan kognitif, tetapi lebih jauh pada dimensi kemanusiaan lainnya secara menyeluruh dan mengupayakan dalam memenangkan fitrah dan akal terhadap hawa nafsu.]
first_indexed 2024-04-12T00:10:10Z
format Article
id doaj.art-29da465844ee406a8085ed38dafecd16
institution Directory Open Access Journal
issn 1411-3775
2548-4729
language Arabic
last_indexed 2024-04-12T00:10:10Z
publishDate 2018-05-01
publisher UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
record_format Article
series Esensia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin
spelling doaj.art-29da465844ee406a8085ed38dafecd162022-12-22T03:55:59ZaraUIN Sunan Kalijaga YogyakartaEsensia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin1411-37752548-47292018-05-01191618210.14421/esensia.v19i1.14881238Syaikh Abdul Latief Syakur’s View on Moral Values in Tafsīr Surah Al-MukminūnRidhoul Wahidi0Muslich Shabir1Akhmad Arif Junaidi2UIN Walisongo SemarangUIN Walisongo SemarangUIN Walisongo SemarangAkhlak (morals) is a very important part in human life, without which men will not reach the degree of a noble man. On contrary, human beings having good akhlak can distinguish between good and bad deeds to become a noble man. The issue of morality is currently experiencing acute decadence that must be quickly overcome by various circles. One of the ways is through learning the thinking of earlier muslims scholars. One of the earlier Islamic scholars is Syaikh Abdul Latief Syakur, one of the local ulamas in Minangkabau, whose academic background had a direct contact with the dynamics of Middle Eastern scholarship,and who contributed a lot of thoughts to uplift the dignity of the nation through morals. As a scholar, Syaikh Abdul Latief Syakur presented and describedseveral moral values to overcome the present moral decadence through his thoughts set forth in his work Tafsīr Surah al-Mukminūn. The application of moral values in this tafsir work contributes to the present moment by applying the values of the spirit of khusyu and khuḍhu’ which illustrates the humility and tepo seliro (tolerance) which are transcendent. Not only on its transcendent and cognitive aspects, but also on the other dimensions of humanity thoroughly and striving in winning nature (fitrah) and logics against lust. [Akhlak merupakan bagian yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Tanpa akhlak manusia tidak akan memiliki derajat sebagai manusia mulia, sebaliknya manusia yang berakhlak dapat membedakan antara perbuatan baik dan buruk sehingga menjadi manusia mulia. Persoalan akhlak saat ini mengalami dekadensi akut yang harus cepat diatasi oleh berbagai kalangan. Salah satunya adalah melalui pemikiran ulama-ulama terdahulu. Salah satu ulama yang dimaksud adalah Syaikh Abdul Latief Syakur, salah seorang ulama lokal dari Minangkabau, dimana sisi akademisnya bersentuhan langsung dengan dinamika keilmuan Timur Tengah yang tidak sedikit memberikan warna pemikiran dalam mengangkat harkat martabat bangsa melalui akhlak. Sebagai seorang ulama, Syaikh Abdul Latief Syakur menghadirkan dan menguraikan nilai-nilai akhlak dalam mengatasi dekadensi akhlak masa kini melalui pemikiran yang dituangkan dalam tafsīr surat al- Mukminūn. Penerapan nilai-nilai akhlak dalam tafsir ini memberikan kontribusi kekinian dengan cara menerapkan nilai spirit-spirit khusyu dan khuḍhu’ yang menggambarkan kerendahan hati dan tepo seliro, dimana dari dua unsur tersebut bersifat transenden. Tidak saja yang transenden dan kognitif, tetapi lebih jauh pada dimensi kemanusiaan lainnya secara menyeluruh dan mengupayakan dalam memenangkan fitrah dan akal terhadap hawa nafsu.]http://ejournal.uin-suka.ac.id/ushuluddin/esensia/article/view/1488ValuesMoralsShaykh Abdul Latief SyakurTafsīr Surat Al-Mukminūn
spellingShingle Ridhoul Wahidi
Muslich Shabir
Akhmad Arif Junaidi
Syaikh Abdul Latief Syakur’s View on Moral Values in Tafsīr Surah Al-Mukminūn
Esensia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin
Values
Morals
Shaykh Abdul Latief Syakur
Tafsīr Surat Al-Mukminūn
title Syaikh Abdul Latief Syakur’s View on Moral Values in Tafsīr Surah Al-Mukminūn
title_full Syaikh Abdul Latief Syakur’s View on Moral Values in Tafsīr Surah Al-Mukminūn
title_fullStr Syaikh Abdul Latief Syakur’s View on Moral Values in Tafsīr Surah Al-Mukminūn
title_full_unstemmed Syaikh Abdul Latief Syakur’s View on Moral Values in Tafsīr Surah Al-Mukminūn
title_short Syaikh Abdul Latief Syakur’s View on Moral Values in Tafsīr Surah Al-Mukminūn
title_sort syaikh abdul latief syakur s view on moral values in tafsir surah al mukminun
topic Values
Morals
Shaykh Abdul Latief Syakur
Tafsīr Surat Al-Mukminūn
url http://ejournal.uin-suka.ac.id/ushuluddin/esensia/article/view/1488
work_keys_str_mv AT ridhoulwahidi syaikhabdullatiefsyakursviewonmoralvaluesintafsirsurahalmukminun
AT muslichshabir syaikhabdullatiefsyakursviewonmoralvaluesintafsirsurahalmukminun
AT akhmadarifjunaidi syaikhabdullatiefsyakursviewonmoralvaluesintafsirsurahalmukminun