PERAN DATA PRIMER PADA PEMBENTUKAN SKEMA KONSEPTUAL YANG FAKTUAL (STUDI KASUS: SKEMA KONSEPTUAL BASISDATA SIMBUMIL)

Sumber  data  yang  diperoleh  secara  langsung  dari  sumber  asli  disebut  sebagai  data  primer. Penggunaan data primer umumnya untuk kebutuhan menghasilkan informasi yang mencerminkan kebenaran sesuai dengan kondisi faktual, sehingga informasi yang dihasilkan dapat berguna dalam pengambilan  ke...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Titin Pramiyati, Jayanta Jayanta, Yulnelly Yulnelly
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Muria Kudus 2017-11-01
Series:Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer
Online Access:http://jurnal.umk.ac.id/index.php/simet/article/view/1574
Description
Summary:Sumber  data  yang  diperoleh  secara  langsung  dari  sumber  asli  disebut  sebagai  data  primer. Penggunaan data primer umumnya untuk kebutuhan menghasilkan informasi yang mencerminkan kebenaran sesuai dengan kondisi faktual, sehingga informasi yang dihasilkan dapat berguna dalam pengambilan  keputusan.Kebenaran  data  merupakan  aspek  penting  pada  sistem  informasi  kesehatan, terlebih terhadap data yang berkaitan dengan data klinis ibu hamil. Ketersediaan data klinis ibu hamil yang digunakan secara bersama oleh unit layanan kesehatan membutuhkan ketersediaan sistem informasi yang memberikan kelengkapan data klinis dengan akurat untuk pencegahan timbulnya penyulit kehamilan yang berujung pada kematian ibu dan bayi. Bagaimana peran data primer dalam pembangunan skema konseptual  basisdata  SIMBUMIL  yang  faktual  adalahtopik  yang  dibahas  pada  paper  ini.  Skema konseptual basisdata yang dibangun dengan cara melakukan peninjauan ulang terhadap skema yang telah dibangun  sebelumnya  menggunakan  sumber  data sekunder  yang  diambil  dari  beberapa  situs asuhan kehamilan.Peninjauan ulang yang dilakukan menggunakan data primer dan penelusuran pustaka. Penelusuran pustaka dilakukan bertujuan untuk memahami istilah yang digunakan sebagai nama atribut.Langkah   yang  dilakukan  dalam  pembangunan  skema  konseptual  ini  terdiri  dari  langkah identifikasi  entitasasuhan  kehamilan,  tinjauan  fungsi atribut pada setiap entitas,  dan  perbaikan/revisi skema konseptual untuk menghasilkan skema konseptual yang faktual. Studi lapangan dan wawancara kepada narasumber  yang  kompeten  adalah  metode  yang digunakan  untuk  mendapatkan  data  primer sebagai dasar peninjauan ulang. Hasil dari pembangunan skema konseptual diperoleh struktur basisdata yang mewakili kondisi faktual rekam medis asuhan kehamilan. Peran data primer sangat berpengaruh pada pembangunan basisdata SIMBUMIL, khususnya pada penyesuaian entitas, penyesuaian atribut pada setiap entitas, perubahan tipe, panjang, dan isi data untuk setiap atribut.
ISSN:2252-4983
2549-3108