MODEL PERHITUNGAN HARGA POKOK UNTUK PERUSAHAAN LAUNDRY
Abstract. This research aims to design a model of product cost calculation for laundry establishments so that the owners are able to make better decisions based on a more accurate product cost information. More accurate product cost can guide cost reduction initiatives that will improve company prof...
Main Authors: | , , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Program Studi Akuntansi
2018-01-01
|
Series: | Jurnal ASET (Akuntansi Riset) |
Subjects: | |
Online Access: | https://ejournal.upi.edu/index.php/aset/article/view/9219 |
Summary: | Abstract. This research aims to design a model of product cost calculation for laundry establishments so that the owners are able to make better decisions based on a more accurate product cost information. More accurate product cost can guide cost reduction initiatives that will improve company profitability. Cost assignment method used in this research is Activity-based Costing system. By implementing this method, cost of a product will be in line with the resources consumed by the product. In designing the model, researchers did preliminary study, literature study, and data collection activities (interviews and observations). The researchers concluded that many of laundry establishments have not calculated product cost. Therefore, it is suggested that the owners do product cost calculation based on ABC system after weighing the costs and benefits. Moreover, the model should be adapted to each establishment’s business processes. In further research, environmental costs should be incorporated in the model.
Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan model perhitungan harga pokok jasa yang dapat diterapkan pada usaha laundry untuk pengambilan keputusan yang lebih baik dan pada akhirnya dapat juga digunakan untuk pengendalian biaya, sehingga meningkatkan profitabilitas perusahaan. Metode pembebanan biaya yang digunakan dalam penelitian ini adalah Activity-Based Costing system (ABC). Dengan menggunakan metode ini dapat dihasilkan harga pokok produk yang tepat sesuai dengan sumber daya yang dinikmati oleh produk atau jasa yang dihasilkan. Dalam menghasilkan model, dilakukan kegiatan studi pendahuluan, studi literatur, pengumpulan data melalui dokumentasi, wawancara dan observasi. Dari penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa perusahaan laundry tidak pernah menghitung harga pokok untuk jasa laundry mereka, oleh karena itu, disarankan agar pengusaha laundry sebaiknya menghitung harga pokok menggunakan metode ABC dengan membandingkan biaya dan manfaat yang dihasilkan serta pengadaptasian model sesuai kondisi di masing-masing perusahaan. Dalam penelitian lebih lanjut, sebaiknya unsur biaya lingkungan dapat dimasukkan ke dalam model perhitungan harga pokok. |
---|---|
ISSN: | 2086-2563 2541-0342 |