Penerimaan Panelis dan Konsumen terhadap Dodol Garut yang Disubstitusi dengan Tepung Alginat

Penelitian penerimaan panelis dan konsumen terhadap dodol garut yang disubstitusi dengan tepung alginat telah dilakukan. Formula dodol garut yang digunakan adalah formula yang dikembangkan oleh salah satu industri dodol di Kota Garut yang menggunakan agar kertas. Substitusi terhadap agar kertas dila...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Rinta Kusumawati, jamal basmal
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan 2016-05-01
Series:Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan
Subjects:
Online Access:http://www.bbp4b.litbang.kkp.go.id/jurnal-jpbkp/index.php/jpbkp/article/view/277
_version_ 1811228470788751360
author Rinta Kusumawati
jamal basmal
author_facet Rinta Kusumawati
jamal basmal
author_sort Rinta Kusumawati
collection DOAJ
description Penelitian penerimaan panelis dan konsumen terhadap dodol garut yang disubstitusi dengan tepung alginat telah dilakukan. Formula dodol garut yang digunakan adalah formula yang dikembangkan oleh salah satu industri dodol di Kota Garut yang menggunakan agar kertas. Substitusi terhadap agar kertas dilakukan dengan perbandingan agar kertas : tepung alginat sebagai berikut: 1:0; 1:1; dan 0:1. Kualitas dodol ditetapkan melalui uji skor oleh 15 panelis semi terlatih untuk parameter kenampakan, rasa, bau, kekerasan, kekenyalan, dan kelengketan. Selain itu juga dilakukan uji penerimaan konsumen oleh 102 panelis tidak terlatih dan pengukuran tekstur menggunakan texture analizer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa substitusi agar kertas dengan hidrogel tepung alginat (0:1) memberikan pengaruh  pada parameter kelengketan, namun tidak mempengaruhi parameter kenampakan, rasa, bau, kekerasan, dan kekenyalan. Konsumen juga menilai suka sampai sangat suka untuk formula tersebut dimana dodol terasa lembut saat dikunyah tetapi sedikit lengket. Hal ini sesuai dengan hasil pengukuran texture analizer terhadap parameter kelengketan sebesar 1.029,92 dan kepaduan (cohesiveness) 0,42 yang lebih tinggi dari formulasi dengan agar kertas saja atau campuran agar kertas dan alginat.
first_indexed 2024-04-12T09:59:35Z
format Article
id doaj.art-3268dceb82eb4f96aa5ff45db59e5505
institution Directory Open Access Journal
issn 1907-9133
2406-9264
language Indonesian
last_indexed 2024-04-12T09:59:35Z
publishDate 2016-05-01
publisher Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan
record_format Article
series Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan
spelling doaj.art-3268dceb82eb4f96aa5ff45db59e55052022-12-22T03:37:36ZindBalai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan PerikananJurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan1907-91332406-92642016-05-0110217318210.15578/jpbkp.v10i2.277115Penerimaan Panelis dan Konsumen terhadap Dodol Garut yang Disubstitusi dengan Tepung AlginatRinta Kusumawati0jamal basmal1Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan PerikananBalai Besar Penelitian dan Pengembangan Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan PerikananPenelitian penerimaan panelis dan konsumen terhadap dodol garut yang disubstitusi dengan tepung alginat telah dilakukan. Formula dodol garut yang digunakan adalah formula yang dikembangkan oleh salah satu industri dodol di Kota Garut yang menggunakan agar kertas. Substitusi terhadap agar kertas dilakukan dengan perbandingan agar kertas : tepung alginat sebagai berikut: 1:0; 1:1; dan 0:1. Kualitas dodol ditetapkan melalui uji skor oleh 15 panelis semi terlatih untuk parameter kenampakan, rasa, bau, kekerasan, kekenyalan, dan kelengketan. Selain itu juga dilakukan uji penerimaan konsumen oleh 102 panelis tidak terlatih dan pengukuran tekstur menggunakan texture analizer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa substitusi agar kertas dengan hidrogel tepung alginat (0:1) memberikan pengaruh  pada parameter kelengketan, namun tidak mempengaruhi parameter kenampakan, rasa, bau, kekerasan, dan kekenyalan. Konsumen juga menilai suka sampai sangat suka untuk formula tersebut dimana dodol terasa lembut saat dikunyah tetapi sedikit lengket. Hal ini sesuai dengan hasil pengukuran texture analizer terhadap parameter kelengketan sebesar 1.029,92 dan kepaduan (cohesiveness) 0,42 yang lebih tinggi dari formulasi dengan agar kertas saja atau campuran agar kertas dan alginat.http://www.bbp4b.litbang.kkp.go.id/jurnal-jpbkp/index.php/jpbkp/article/view/277alginat, formulasi, dodol garut, organoleptik
spellingShingle Rinta Kusumawati
jamal basmal
Penerimaan Panelis dan Konsumen terhadap Dodol Garut yang Disubstitusi dengan Tepung Alginat
Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan
alginat, formulasi, dodol garut, organoleptik
title Penerimaan Panelis dan Konsumen terhadap Dodol Garut yang Disubstitusi dengan Tepung Alginat
title_full Penerimaan Panelis dan Konsumen terhadap Dodol Garut yang Disubstitusi dengan Tepung Alginat
title_fullStr Penerimaan Panelis dan Konsumen terhadap Dodol Garut yang Disubstitusi dengan Tepung Alginat
title_full_unstemmed Penerimaan Panelis dan Konsumen terhadap Dodol Garut yang Disubstitusi dengan Tepung Alginat
title_short Penerimaan Panelis dan Konsumen terhadap Dodol Garut yang Disubstitusi dengan Tepung Alginat
title_sort penerimaan panelis dan konsumen terhadap dodol garut yang disubstitusi dengan tepung alginat
topic alginat, formulasi, dodol garut, organoleptik
url http://www.bbp4b.litbang.kkp.go.id/jurnal-jpbkp/index.php/jpbkp/article/view/277
work_keys_str_mv AT rintakusumawati penerimaanpanelisdankonsumenterhadapdodolgarutyangdisubstitusidengantepungalginat
AT jamalbasmal penerimaanpanelisdankonsumenterhadapdodolgarutyangdisubstitusidengantepungalginat