Interelasi Manajemen Emosi Komunikasi dan Prinsip Kepatutan Sebagai Jembatan Jurang Komunikasi
Emosi yang kurang dikendalikan dapat menjadi jurang bagi komunikasi manusia. Bukan hanya itu, jurang komunikasi tersebut dapat ditularkan, dari bersifat personal menjadi kelompok, kedaerahan bahkan organisasi. Apabila ada saluran media massa yang memfasilitasi proses penularan tersebut, dalam waktu...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Atma Jaya Yogyakarta
2015-12-01
|
Series: | Jurnal Ilmu Komunikasi |
Online Access: | https://ojs.uajy.ac.id/index.php/jik/article/view/473 |
_version_ | 1819243142662062080 |
---|---|
author | Rosmawaty H. Pandjaitan |
author_facet | Rosmawaty H. Pandjaitan |
author_sort | Rosmawaty H. Pandjaitan |
collection | DOAJ |
description | Emosi yang kurang dikendalikan dapat menjadi jurang bagi komunikasi manusia. Bukan hanya itu, jurang komunikasi tersebut dapat ditularkan, dari bersifat personal menjadi kelompok, kedaerahan bahkan organisasi. Apabila ada saluran media massa yang memfasilitasi proses penularan tersebut, dalam waktu singkat jurang komunikasi akan semakin lebar dan sering bermuara pada persoalan hukum. Artikel ini bertujuan untuk: 1)Â merekonstruksi pemahaman tentang interelasi manajemen emosi komunikasi dan prinsip kepatutan sebagai jembatan jurang komunikasi, 2) mengungkap dan mendeskripsikan berbagai wujud nyata jurang komunikasi, dengan menggunakan perspektif interaksi simbolik Herbert Blumer. Model dan Teori Komunikasi Whirlpool digunakan untuk mempermudah penjelasan dan rekonstruksi pemahaman. |
first_indexed | 2024-12-23T14:51:00Z |
format | Article |
id | doaj.art-33b00a9e36864ad990059d563c067092 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 1829-6564 2548-8643 |
language | English |
last_indexed | 2024-12-23T14:51:00Z |
publishDate | 2015-12-01 |
publisher | Universitas Atma Jaya Yogyakarta |
record_format | Article |
series | Jurnal Ilmu Komunikasi |
spelling | doaj.art-33b00a9e36864ad990059d563c0670922022-12-21T17:42:56ZengUniversitas Atma Jaya YogyakartaJurnal Ilmu Komunikasi1829-65642548-86432015-12-0112210.24002/jik.v12i2.473448Interelasi Manajemen Emosi Komunikasi dan Prinsip Kepatutan Sebagai Jembatan Jurang KomunikasiRosmawaty H. PandjaitanEmosi yang kurang dikendalikan dapat menjadi jurang bagi komunikasi manusia. Bukan hanya itu, jurang komunikasi tersebut dapat ditularkan, dari bersifat personal menjadi kelompok, kedaerahan bahkan organisasi. Apabila ada saluran media massa yang memfasilitasi proses penularan tersebut, dalam waktu singkat jurang komunikasi akan semakin lebar dan sering bermuara pada persoalan hukum. Artikel ini bertujuan untuk: 1)Â merekonstruksi pemahaman tentang interelasi manajemen emosi komunikasi dan prinsip kepatutan sebagai jembatan jurang komunikasi, 2) mengungkap dan mendeskripsikan berbagai wujud nyata jurang komunikasi, dengan menggunakan perspektif interaksi simbolik Herbert Blumer. Model dan Teori Komunikasi Whirlpool digunakan untuk mempermudah penjelasan dan rekonstruksi pemahaman.https://ojs.uajy.ac.id/index.php/jik/article/view/473 |
spellingShingle | Rosmawaty H. Pandjaitan Interelasi Manajemen Emosi Komunikasi dan Prinsip Kepatutan Sebagai Jembatan Jurang Komunikasi Jurnal Ilmu Komunikasi |
title | Interelasi Manajemen Emosi Komunikasi dan Prinsip Kepatutan Sebagai Jembatan Jurang Komunikasi |
title_full | Interelasi Manajemen Emosi Komunikasi dan Prinsip Kepatutan Sebagai Jembatan Jurang Komunikasi |
title_fullStr | Interelasi Manajemen Emosi Komunikasi dan Prinsip Kepatutan Sebagai Jembatan Jurang Komunikasi |
title_full_unstemmed | Interelasi Manajemen Emosi Komunikasi dan Prinsip Kepatutan Sebagai Jembatan Jurang Komunikasi |
title_short | Interelasi Manajemen Emosi Komunikasi dan Prinsip Kepatutan Sebagai Jembatan Jurang Komunikasi |
title_sort | interelasi manajemen emosi komunikasi dan prinsip kepatutan sebagai jembatan jurang komunikasi |
url | https://ojs.uajy.ac.id/index.php/jik/article/view/473 |
work_keys_str_mv | AT rosmawatyhpandjaitan interelasimanajemenemosikomunikasidanprinsipkepatutansebagaijembatanjurangkomunikasi |