Lagu Separuh Aku karya Band Noah: Sebuah Tinjauan Karya Musik Ringan

Lagu Separuh Aku karya band Noah yang dirilis pada September 2012 secara singkat populer di masyarakat. Ini semata-mata bukan hanya terletak pada kekuatan lagu, melainkan adanya keterkaitan berbagai elemen pendukungnya. Dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif analitik, penelitian ini bertuju...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Titis Setyono Adi Nugroho
Format: Article
Language:English
Published: Department of Music, Faculty of Performing Arts, Institut Seni Indonesia Yogyakarta 2016-04-01
Series:Promusika: Jurnal Pengkajian, Penyajian, dan Penciptaan Musik
Subjects:
Online Access:https://journal.isi.ac.id/index.php/promusika/article/view/2271
_version_ 1797288290185904128
author Titis Setyono Adi Nugroho
author_facet Titis Setyono Adi Nugroho
author_sort Titis Setyono Adi Nugroho
collection DOAJ
description Lagu Separuh Aku karya band Noah yang dirilis pada September 2012 secara singkat populer di masyarakat. Ini semata-mata bukan hanya terletak pada kekuatan lagu, melainkan adanya keterkaitan berbagai elemen pendukungnya. Dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif analitik, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan-kekuatan lagu pop dan hal-hal lain di balik kecepatan laju popularitasnya. Dalam membedah permasalahan ini digunakan beberapa teori/ konsep, yakni dari Adorno tentang klasifikasi musik ringan, dominasi industri budaya dan konsumsi musik pop, Frith tentang lirik lagu bukan puitis, serta Burton tentang kekuatan media. Berdasarkan konsep-konsep tersebut didapatkan sejumlah hasil penelitian. Musik pop yang termasuk kedalam klasifikasi musik ringan yang didukung penciptaan lirik sederhana dengan mudah diterima oleh semua lapisan masyarakat, terlebih lagi oleh kaum pekerja yang bekerja dibawah tekanan waktu dan target perusahaan. Kemudian melalui kekuatan makna lirik yang terkondisikan dengan keadaan psikologis pendengar timbul suatu ekspresi musik, misalnya lewat nyanyian sebagai upaya penghiburan atas apa yang dialami penikmat. Suatu ekspresi tersebut tanpa mereka sadari ikut andil dalam upaya penyebaran lagu ke telinga konsumen lain. Di sisi yang sama peningkatan popularitas lagu juga dapat dibentuk melalui pemberitaan media, baik pemberitaan tentang lagu maupun hal-hal lain, misalnya melalui pemeberitaan kasus Ariel Noah, hal ini disebut dengan konsep aspek human interest. Melalui penelitian ini didapatkan kesimpulan bahwa salah satu pencapaian popularitas sebuah lagu/musik pop dapat dilihat dari kekuatan bentuk dan isi lagu serta dukungan dari berbagai media.
first_indexed 2024-03-07T18:46:10Z
format Article
id doaj.art-35228c17dfe043f382222239b480eb6b
institution Directory Open Access Journal
issn 2338-039X
2477-538X
language English
last_indexed 2024-03-07T18:46:10Z
publishDate 2016-04-01
publisher Department of Music, Faculty of Performing Arts, Institut Seni Indonesia Yogyakarta
record_format Article
series Promusika: Jurnal Pengkajian, Penyajian, dan Penciptaan Musik
spelling doaj.art-35228c17dfe043f382222239b480eb6b2024-03-02T02:28:05ZengDepartment of Music, Faculty of Performing Arts, Institut Seni Indonesia YogyakartaPromusika: Jurnal Pengkajian, Penyajian, dan Penciptaan Musik2338-039X2477-538X2016-04-0141425610.24821/promusika.v4i1.22711689Lagu Separuh Aku karya Band Noah: Sebuah Tinjauan Karya Musik RinganTitis Setyono Adi NugrohoLagu Separuh Aku karya band Noah yang dirilis pada September 2012 secara singkat populer di masyarakat. Ini semata-mata bukan hanya terletak pada kekuatan lagu, melainkan adanya keterkaitan berbagai elemen pendukungnya. Dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif analitik, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan-kekuatan lagu pop dan hal-hal lain di balik kecepatan laju popularitasnya. Dalam membedah permasalahan ini digunakan beberapa teori/ konsep, yakni dari Adorno tentang klasifikasi musik ringan, dominasi industri budaya dan konsumsi musik pop, Frith tentang lirik lagu bukan puitis, serta Burton tentang kekuatan media. Berdasarkan konsep-konsep tersebut didapatkan sejumlah hasil penelitian. Musik pop yang termasuk kedalam klasifikasi musik ringan yang didukung penciptaan lirik sederhana dengan mudah diterima oleh semua lapisan masyarakat, terlebih lagi oleh kaum pekerja yang bekerja dibawah tekanan waktu dan target perusahaan. Kemudian melalui kekuatan makna lirik yang terkondisikan dengan keadaan psikologis pendengar timbul suatu ekspresi musik, misalnya lewat nyanyian sebagai upaya penghiburan atas apa yang dialami penikmat. Suatu ekspresi tersebut tanpa mereka sadari ikut andil dalam upaya penyebaran lagu ke telinga konsumen lain. Di sisi yang sama peningkatan popularitas lagu juga dapat dibentuk melalui pemberitaan media, baik pemberitaan tentang lagu maupun hal-hal lain, misalnya melalui pemeberitaan kasus Ariel Noah, hal ini disebut dengan konsep aspek human interest. Melalui penelitian ini didapatkan kesimpulan bahwa salah satu pencapaian popularitas sebuah lagu/musik pop dapat dilihat dari kekuatan bentuk dan isi lagu serta dukungan dari berbagai media.https://journal.isi.ac.id/index.php/promusika/article/view/2271musik poppopularitasnoahmusik ringan
spellingShingle Titis Setyono Adi Nugroho
Lagu Separuh Aku karya Band Noah: Sebuah Tinjauan Karya Musik Ringan
Promusika: Jurnal Pengkajian, Penyajian, dan Penciptaan Musik
musik pop
popularitas
noah
musik ringan
title Lagu Separuh Aku karya Band Noah: Sebuah Tinjauan Karya Musik Ringan
title_full Lagu Separuh Aku karya Band Noah: Sebuah Tinjauan Karya Musik Ringan
title_fullStr Lagu Separuh Aku karya Band Noah: Sebuah Tinjauan Karya Musik Ringan
title_full_unstemmed Lagu Separuh Aku karya Band Noah: Sebuah Tinjauan Karya Musik Ringan
title_short Lagu Separuh Aku karya Band Noah: Sebuah Tinjauan Karya Musik Ringan
title_sort lagu separuh aku karya band noah sebuah tinjauan karya musik ringan
topic musik pop
popularitas
noah
musik ringan
url https://journal.isi.ac.id/index.php/promusika/article/view/2271
work_keys_str_mv AT titissetyonoadinugroho laguseparuhakukaryabandnoahsebuahtinjauankaryamusikringan