Tradisi Menulis Ulama Indonesia (abad 19-21)
Tradisi menulis dikalangan para ulama dimasa silam sangat mengakar dengan berbagai disiplin ilmu dalam Islam, ribuan karya para ulama yang dihasilkan dari tradisi menulis memberikan dorongan yang besar terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, perhatian Islam itu sendiri sangat besar dalam mengembang...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Arabic |
Published: |
Pusat Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (P3M) Sekolah Tinggi Agama Islam As-Sunnah
2020-10-01
|
Series: | Waraqat: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman |
Subjects: | |
Online Access: | https://waraqat.assunnah.ac.id/index.php/WRQ/article/view/89 |
_version_ | 1811248932145070080 |
---|---|
author | Bahrul Ulum |
author_facet | Bahrul Ulum |
author_sort | Bahrul Ulum |
collection | DOAJ |
description |
Tradisi menulis dikalangan para ulama dimasa silam sangat mengakar dengan berbagai disiplin ilmu dalam Islam, ribuan karya para ulama yang dihasilkan dari tradisi menulis memberikan dorongan yang besar terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, perhatian Islam itu sendiri sangat besar dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dengan memulai ayat pertama yang turun kepada nabi adalah perintah untuk membaca, dengan perintahan inilah melahirkan tradisi menulis, disamping terdapat pahala yang besar bagi mereka yang mewariskan ilmu pengetahuanya melalui karya tulis, karena dapat diwariskan kepada generasi berikutnya, tujuan pembahasan ini supaya menjadi spirit dalam melestarikan tradisi menulis dikalangan akademik terutama para guru dan dosen sehingga meningkatkan pembaangan intelektualnya, metode yang digunakan dalam pembahasan ini dengan menelaah beberapa literatur yang berkenaan dengan tradisi menulis para ulama mualai dari masa silam hingga sekarang, serta ditarik kesimpulannya dengan beberapa point pembahasannya, kesimpulannya bahwa Pertama, akar doktrin tradisi menulis ulama bersumber pada wahyu pertama yang diurunkan kepada nabi Muhammad-alaihissolatuwassalam- serta termotivasi dengan pahala akan terwarisinya ilmu dengan adanya tulisan, di Indonesia juga memiliki tradisi menulis yang dihasilkan oleh para ulama yang ada di Indonesia, hanya saja terjadi pasang surut dalam hal ini dikarenakan kondisi social politik pada masa penjajahan memberikan pengalihan konsentrasi untuk melalukan perjuangan melawan penjajahan sehingga para ulama sibuk dengan melakukan perjuangan melawan penjajah disamping terdapat factor pendukung seperti kebutuhan umat terhadap penjelasan-penjelasan para ulama melalui tulisannya. Diantara ulama Indonesia yang melakukan tradisi menulis di abad 19-20 diantaranya KH. Hasyim ‘Asyari dan Prof. Dr. H. Ramli Abdul Wahid, MA dengan melahirkan berbagai karya tulisnya.
|
first_indexed | 2024-04-12T15:37:40Z |
format | Article |
id | doaj.art-3b6cb961d7f74cccbf080a3c45a8ac6e |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2502-5856 2655-9196 |
language | Arabic |
last_indexed | 2024-04-12T15:37:40Z |
publishDate | 2020-10-01 |
publisher | Pusat Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (P3M) Sekolah Tinggi Agama Islam As-Sunnah |
record_format | Article |
series | Waraqat: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman |
spelling | doaj.art-3b6cb961d7f74cccbf080a3c45a8ac6e2022-12-22T03:26:55ZaraPusat Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (P3M) Sekolah Tinggi Agama Islam As-SunnahWaraqat: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman2502-58562655-91962020-10-014210.51590/waraqat.v4i2.89Tradisi Menulis Ulama Indonesia (abad 19-21)Bahrul Ulum0Sekolah Tinggi Agama Islam As-Sunnah Tradisi menulis dikalangan para ulama dimasa silam sangat mengakar dengan berbagai disiplin ilmu dalam Islam, ribuan karya para ulama yang dihasilkan dari tradisi menulis memberikan dorongan yang besar terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, perhatian Islam itu sendiri sangat besar dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dengan memulai ayat pertama yang turun kepada nabi adalah perintah untuk membaca, dengan perintahan inilah melahirkan tradisi menulis, disamping terdapat pahala yang besar bagi mereka yang mewariskan ilmu pengetahuanya melalui karya tulis, karena dapat diwariskan kepada generasi berikutnya, tujuan pembahasan ini supaya menjadi spirit dalam melestarikan tradisi menulis dikalangan akademik terutama para guru dan dosen sehingga meningkatkan pembaangan intelektualnya, metode yang digunakan dalam pembahasan ini dengan menelaah beberapa literatur yang berkenaan dengan tradisi menulis para ulama mualai dari masa silam hingga sekarang, serta ditarik kesimpulannya dengan beberapa point pembahasannya, kesimpulannya bahwa Pertama, akar doktrin tradisi menulis ulama bersumber pada wahyu pertama yang diurunkan kepada nabi Muhammad-alaihissolatuwassalam- serta termotivasi dengan pahala akan terwarisinya ilmu dengan adanya tulisan, di Indonesia juga memiliki tradisi menulis yang dihasilkan oleh para ulama yang ada di Indonesia, hanya saja terjadi pasang surut dalam hal ini dikarenakan kondisi social politik pada masa penjajahan memberikan pengalihan konsentrasi untuk melalukan perjuangan melawan penjajahan sehingga para ulama sibuk dengan melakukan perjuangan melawan penjajah disamping terdapat factor pendukung seperti kebutuhan umat terhadap penjelasan-penjelasan para ulama melalui tulisannya. Diantara ulama Indonesia yang melakukan tradisi menulis di abad 19-20 diantaranya KH. Hasyim ‘Asyari dan Prof. Dr. H. Ramli Abdul Wahid, MA dengan melahirkan berbagai karya tulisnya. https://waraqat.assunnah.ac.id/index.php/WRQ/article/view/89tradisi menulisulama Indonesia |
spellingShingle | Bahrul Ulum Tradisi Menulis Ulama Indonesia (abad 19-21) Waraqat: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman tradisi menulis ulama Indonesia |
title | Tradisi Menulis Ulama Indonesia (abad 19-21) |
title_full | Tradisi Menulis Ulama Indonesia (abad 19-21) |
title_fullStr | Tradisi Menulis Ulama Indonesia (abad 19-21) |
title_full_unstemmed | Tradisi Menulis Ulama Indonesia (abad 19-21) |
title_short | Tradisi Menulis Ulama Indonesia (abad 19-21) |
title_sort | tradisi menulis ulama indonesia abad 19 21 |
topic | tradisi menulis ulama Indonesia |
url | https://waraqat.assunnah.ac.id/index.php/WRQ/article/view/89 |
work_keys_str_mv | AT bahrululum tradisimenulisulamaindonesiaabad1921 |