KELUAR DARI PRINSIP DERAJAT KEKERABATAN DALAM FIQH MAWARIS
Dalam fiqh mawaris, seorang kerabat pada prinsipnya terhalang memperoleh warisan jika ada kerabat lain yang derajat kekerabatannya dengan pewaris lebih tinggi (lebih dekat). Prinsip ini dirasa tidak memberikan keadilan kepada kerabat yang orangtuanya meninggal lebih dahulu daripada pewaris. Kompilas...
Main Author: | Ahmad Jalaludin |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Sharia Faculty, Universitas Islam Negeri KH. Abdurrahamn Wahid Pekalongan
2020-06-01
|
Series: | Jurnal Hukum Islam |
Subjects: | |
Online Access: | http://e-journal.iainpekalongan.ac.id/index.php/jhi/article/view/542 |
Similar Items
-
PEWARISAN DAN AHLI WARIS PENGGANTI “BIJ PLAATSVERVULLING”
by: Oktavia Milayani
Published: (2017-12-01) -
ANTARA MUNASAKHAH DAN AHLI WARIS PENGGANTI PADA PUTUSAN NOMOR: 0311/Pdt.G/2009/PA.SEL.
by: Fatahullah Fatahullah, et al.
Published: (2018-04-01) -
Hak Waris Surrogate Mother Dari Anak Hasil Sewa Rahim Ditinjau Dari Aspek Perdata
by: Nur Ina Az Zahra
Published: (2022-10-01) -
Tahta Extended Family Dalam Bias Politik Kekerabatan
by: Yuliana Windisari, et al.
Published: (2022-04-01) -
Assajingeng: Politik Kekerabatan di Pilkada Kabupaten Bone (Analisis Antropologi Politik)
by: Pawennari Hijjang, et al.
Published: (2019-12-01)