Representasi Perpustakaan dan Pustakawan pada Video Musik "Diam-Diam"

Media memiliki dampak yang luar biasa bagi masyarakat. Youtube sebagai sarana hiburan dan komunikasi yang populer menampilkan beragam konten, diantaranya video. Video musik “Diam-diam” yang dibawakan oleh Tiara Andini dan Arsy Widianto terkesan menarik. Video ini menggunakan latar perpustakaan deng...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Umi Haniati, Zeni Istiqomah, Ganis Chandra Puspitadewi
Format: Article
Language:English
Published: UPT. Perpustakaan UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto 2023-04-01
Series:Al-Ma'mun
Subjects:
Online Access:https://ejournal.uinsaizu.ac.id/index.php/jkki/article/view/8033
_version_ 1797304953877823488
author Umi Haniati
Zeni Istiqomah
Ganis Chandra Puspitadewi
author_facet Umi Haniati
Zeni Istiqomah
Ganis Chandra Puspitadewi
author_sort Umi Haniati
collection DOAJ
description Media memiliki dampak yang luar biasa bagi masyarakat. Youtube sebagai sarana hiburan dan komunikasi yang populer menampilkan beragam konten, diantaranya video. Video musik “Diam-diam” yang dibawakan oleh Tiara Andini dan Arsy Widianto terkesan menarik. Video ini menggunakan latar perpustakaan dengan beragam penanda secara tersirat, sehingga menghadirkan beragam pemaknaan terhadap citra putakawan dan perpustakaan. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis dan merepresentasikan makna yang tersembunyi dalam video “Diam-diam”. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode semiotika. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan observasi dan kajian literatur. Analisis hasil penelitian disajikan menggunakan analisis semiotika dengan menyajikan analisis dari segi sintagmatik dan pragmatik.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa representasi perpustakaan yang digambarkan dalam video ini memiliki layanan dengan sistem terbuka, desain ruangan yang nyaman, sistem keamanan yang bagus, dan memiliki koleksi yang banyak. Sedangkan representasi pustakawan yang digambarkan dalam video ini belum friendly, pustakawan masih dianggap sebagai penjaga buku dengan kacamata tebal, tua, dan masih bersifat kaku. Hal ini berbeda dengan kondisi saat ini di mana pustakawan banyak yang sudah friendly, ramah, dan memberikan layanan sebaik mungkin. Stereotip seperti ini hendaknya dikurangi atau bahkan dihilangkan sehingga citra perpustakaan akan semakin baik dan semakin dibutuhkan oleh masyarakat.
first_indexed 2024-03-08T00:17:50Z
format Article
id doaj.art-3cb9acc6fd8e4fc790968dd85a9e7358
institution Directory Open Access Journal
issn 2723-3596
2746-0509
language English
last_indexed 2024-03-08T00:17:50Z
publishDate 2023-04-01
publisher UPT. Perpustakaan UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto
record_format Article
series Al-Ma'mun
spelling doaj.art-3cb9acc6fd8e4fc790968dd85a9e73582024-02-16T16:02:18ZengUPT. Perpustakaan UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri PurwokertoAl-Ma'mun2723-35962746-05092023-04-014110.24090/jkki.v4i1.8033Representasi Perpustakaan dan Pustakawan pada Video Musik "Diam-Diam"Umi Haniati0Zeni Istiqomah 1Ganis Chandra Puspitadewi2UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri PurwokertoUniversitas Aisyiyah YogyakartaUIN Maulana Malik Ibrahim Malang Media memiliki dampak yang luar biasa bagi masyarakat. Youtube sebagai sarana hiburan dan komunikasi yang populer menampilkan beragam konten, diantaranya video. Video musik “Diam-diam” yang dibawakan oleh Tiara Andini dan Arsy Widianto terkesan menarik. Video ini menggunakan latar perpustakaan dengan beragam penanda secara tersirat, sehingga menghadirkan beragam pemaknaan terhadap citra putakawan dan perpustakaan. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis dan merepresentasikan makna yang tersembunyi dalam video “Diam-diam”. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode semiotika. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan observasi dan kajian literatur. Analisis hasil penelitian disajikan menggunakan analisis semiotika dengan menyajikan analisis dari segi sintagmatik dan pragmatik.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa representasi perpustakaan yang digambarkan dalam video ini memiliki layanan dengan sistem terbuka, desain ruangan yang nyaman, sistem keamanan yang bagus, dan memiliki koleksi yang banyak. Sedangkan representasi pustakawan yang digambarkan dalam video ini belum friendly, pustakawan masih dianggap sebagai penjaga buku dengan kacamata tebal, tua, dan masih bersifat kaku. Hal ini berbeda dengan kondisi saat ini di mana pustakawan banyak yang sudah friendly, ramah, dan memberikan layanan sebaik mungkin. Stereotip seperti ini hendaknya dikurangi atau bahkan dihilangkan sehingga citra perpustakaan akan semakin baik dan semakin dibutuhkan oleh masyarakat. https://ejournal.uinsaizu.ac.id/index.php/jkki/article/view/8033reprsentasiperpustakaanpustakawansemiotika
spellingShingle Umi Haniati
Zeni Istiqomah
Ganis Chandra Puspitadewi
Representasi Perpustakaan dan Pustakawan pada Video Musik "Diam-Diam"
Al-Ma'mun
reprsentasi
perpustakaan
pustakawan
semiotika
title Representasi Perpustakaan dan Pustakawan pada Video Musik "Diam-Diam"
title_full Representasi Perpustakaan dan Pustakawan pada Video Musik "Diam-Diam"
title_fullStr Representasi Perpustakaan dan Pustakawan pada Video Musik "Diam-Diam"
title_full_unstemmed Representasi Perpustakaan dan Pustakawan pada Video Musik "Diam-Diam"
title_short Representasi Perpustakaan dan Pustakawan pada Video Musik "Diam-Diam"
title_sort representasi perpustakaan dan pustakawan pada video musik diam diam
topic reprsentasi
perpustakaan
pustakawan
semiotika
url https://ejournal.uinsaizu.ac.id/index.php/jkki/article/view/8033
work_keys_str_mv AT umihaniati representasiperpustakaandanpustakawanpadavideomusikdiamdiam
AT zeniistiqomah representasiperpustakaandanpustakawanpadavideomusikdiamdiam
AT ganischandrapuspitadewi representasiperpustakaandanpustakawanpadavideomusikdiamdiam