PENYIAPAN INSTALASI DAN PENGELOLAAN AIR BERSIH DI DESA LABAKSUREN, KABUPATEN TABANAN

Pengabdian masyarakat merupakan salah satu wujud implementasi dari “Tri Dharma†Perguruan Tinggi. Konsep pengabdian ini adalah membantu masyarakat atau sekelompok masyarakat yang membentuk suatu organisasi baik itu di bidang: pertanian, peternakan, perdagangan, maupun perniagaan jasa.   Bantuan...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: I Made Aryana, I Nyoman Anom Purwawinaya, I Made Marsa Arsana, I Gusti Agung Oka Sudiadnyani
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Politeknik Negeri Bali 2017-12-01
Series:Bhakti Persada: Jurnal Aplikasi Ipteks
Online Access:http://ojs.pnb.ac.id/index.php/BP/article/view/721
_version_ 1819319769966313472
author I Made Aryana
I Nyoman Anom Purwawinaya
I Made Marsa Arsana
I Gusti Agung Oka Sudiadnyani
author_facet I Made Aryana
I Nyoman Anom Purwawinaya
I Made Marsa Arsana
I Gusti Agung Oka Sudiadnyani
author_sort I Made Aryana
collection DOAJ
description Pengabdian masyarakat merupakan salah satu wujud implementasi dari “Tri Dharma†Perguruan Tinggi. Konsep pengabdian ini adalah membantu masyarakat atau sekelompok masyarakat yang membentuk suatu organisasi baik itu di bidang: pertanian, peternakan, perdagangan, maupun perniagaan jasa.   Bantuan ini bisa berupa: suatu alat peraga, alat teknologi tepat guna, dan pelatihan singkat. Diharapkan nantinya kelompok masyarakat ini mampu meningkatkan tujuan suatu organisasi baik dari sisi pelayanan, produksi, maupun keahlian/keterampilan. Desa Labaksuren, Bengkel Sari, terletak di Kecamatan Selemadeg Barat, Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali. Penduduk Desa Labaksuren sebanyak 108 KK memiliki mata pencaharian sebagai berikut: 35 % bekerja di sektor formal dan 65 % adalah petani.  Kondisi geografis Desa Labaksuren adalah berbukit-bukit dan dikelilingi oleh 2 sungai, yaitu Tukad Bambangan dan Tukad Payan. Sungai yang menjadi sumber pengairan sawah ini sifatnya tadah hujan. Pada saat musim kemarau debit air sungai akan menurun drastis dan di musim hujan air melimpah. Sarana air bersih yang ada di Desa Labaksuren dikelola oleh 2 kelompok yaitu : Kelompok “Toya Amertaâ€Â  di Dusun Labaksuren 1 dan Kelompok “Banyu Urip†di Dusun Labaksuren 2. Pengelolaan secara swadaya belum tertata dengan baik, sehingga belum mampu memberikan pelayanan yang memadai. Metode dalam melaksanakan pengabdian terhadap dua kelompok pengelola air bersih adalah : FGD (Focus Discussion Group),  Partisipatory Research Action (PRA), Metode Pelatihan, dan Pendampingan. Implementasi dari tiga (3) metode tersebut adalah melakukan koordinasi berupa sosialisasi mengenai pemanfaatan air sungai sebagai air baku dengan menyesuaikan peraturan adat sebagai dasar dari kegiatan tersebut. Sosialisai ini merupakan hal yang sangat penting sebab tujuan lainnya adalah menyamakan persepsi mengenai visi dan misi dari kelompok â€Toya Amerta†dan â€Banyu Urip†dalam mengelola air bersih yang nantinya akan dikomersialkan. Salah satu penguatan mengenai usaha tersebut adalah menilai dari aspek kualitas. Uji air sampel dilakukan di dua tempat, yaitu: intake (hulu) dan outlet pada saringan alami. Hasil pengujian tersebut sangat baik,  terdapat peningkatan kualitas dari air sungai menjadi air baku setelah mengalami saringan alami. Parameter yang diuji adalah: parameter fisik (kekeruhan, temperatur, TSS) parameter kimia (amoniak NH3, BOD dan DO) Sarana dan prasarana juga sudah dipersiapkan dalam skema pengabdian saat ini di Desa Labaksuren. Perbaikan jaringan instalasi pipa dengan menambahkan aksesoris yaitu pelepas tekan, controlling box, meteran air, sampungan (tee), elbow 450. Di samping itu, juga menambah bak reservoir dan bak saringan alami (Trickling Filter) dengan memanfaatkan media pasir dan ijuk sebagai media tumbuh bakteri. Manajemen yang baik diharapkan nantinya dapat menopang keberlanjutan dari organisasi pengelolaan air bersih. Muara dari pengelolaan ini nantinya dapat berwujud fisik yaitu “Koperasi†diharapkan nantinya pada jangka menengah dalam mewujudkan visi dari kelompok tersebut sudah dapat dibentuk organisasi yang berbadan hukum dengan bentuk koperasi
first_indexed 2024-12-24T11:08:57Z
format Article
id doaj.art-40fc38c93c194a22aa79962270ac263f
institution Directory Open Access Journal
issn 2477-4022
2580-5606
language Indonesian
last_indexed 2024-12-24T11:08:57Z
publishDate 2017-12-01
publisher Politeknik Negeri Bali
record_format Article
series Bhakti Persada: Jurnal Aplikasi Ipteks
spelling doaj.art-40fc38c93c194a22aa79962270ac263f2022-12-21T16:58:35ZindPoliteknik Negeri BaliBhakti Persada: Jurnal Aplikasi Ipteks2477-40222580-56062017-12-0131721PENYIAPAN INSTALASI DAN PENGELOLAAN AIR BERSIH DI DESA LABAKSUREN, KABUPATEN TABANANI Made Aryana0I Nyoman Anom Purwawinaya1I Made Marsa Arsana2I Gusti Agung Oka Sudiadnyani3Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri BaliJurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri BaliJurusan Akuntansi Politeknik Negeri BaliJurusan Akuntansi Politeknik Negeri BaliPengabdian masyarakat merupakan salah satu wujud implementasi dari “Tri Dharma†Perguruan Tinggi. Konsep pengabdian ini adalah membantu masyarakat atau sekelompok masyarakat yang membentuk suatu organisasi baik itu di bidang: pertanian, peternakan, perdagangan, maupun perniagaan jasa.   Bantuan ini bisa berupa: suatu alat peraga, alat teknologi tepat guna, dan pelatihan singkat. Diharapkan nantinya kelompok masyarakat ini mampu meningkatkan tujuan suatu organisasi baik dari sisi pelayanan, produksi, maupun keahlian/keterampilan. Desa Labaksuren, Bengkel Sari, terletak di Kecamatan Selemadeg Barat, Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali. Penduduk Desa Labaksuren sebanyak 108 KK memiliki mata pencaharian sebagai berikut: 35 % bekerja di sektor formal dan 65 % adalah petani.  Kondisi geografis Desa Labaksuren adalah berbukit-bukit dan dikelilingi oleh 2 sungai, yaitu Tukad Bambangan dan Tukad Payan. Sungai yang menjadi sumber pengairan sawah ini sifatnya tadah hujan. Pada saat musim kemarau debit air sungai akan menurun drastis dan di musim hujan air melimpah. Sarana air bersih yang ada di Desa Labaksuren dikelola oleh 2 kelompok yaitu : Kelompok “Toya Amertaâ€Â  di Dusun Labaksuren 1 dan Kelompok “Banyu Urip†di Dusun Labaksuren 2. Pengelolaan secara swadaya belum tertata dengan baik, sehingga belum mampu memberikan pelayanan yang memadai. Metode dalam melaksanakan pengabdian terhadap dua kelompok pengelola air bersih adalah : FGD (Focus Discussion Group),  Partisipatory Research Action (PRA), Metode Pelatihan, dan Pendampingan. Implementasi dari tiga (3) metode tersebut adalah melakukan koordinasi berupa sosialisasi mengenai pemanfaatan air sungai sebagai air baku dengan menyesuaikan peraturan adat sebagai dasar dari kegiatan tersebut. Sosialisai ini merupakan hal yang sangat penting sebab tujuan lainnya adalah menyamakan persepsi mengenai visi dan misi dari kelompok â€Toya Amerta†dan â€Banyu Urip†dalam mengelola air bersih yang nantinya akan dikomersialkan. Salah satu penguatan mengenai usaha tersebut adalah menilai dari aspek kualitas. Uji air sampel dilakukan di dua tempat, yaitu: intake (hulu) dan outlet pada saringan alami. Hasil pengujian tersebut sangat baik,  terdapat peningkatan kualitas dari air sungai menjadi air baku setelah mengalami saringan alami. Parameter yang diuji adalah: parameter fisik (kekeruhan, temperatur, TSS) parameter kimia (amoniak NH3, BOD dan DO) Sarana dan prasarana juga sudah dipersiapkan dalam skema pengabdian saat ini di Desa Labaksuren. Perbaikan jaringan instalasi pipa dengan menambahkan aksesoris yaitu pelepas tekan, controlling box, meteran air, sampungan (tee), elbow 450. Di samping itu, juga menambah bak reservoir dan bak saringan alami (Trickling Filter) dengan memanfaatkan media pasir dan ijuk sebagai media tumbuh bakteri. Manajemen yang baik diharapkan nantinya dapat menopang keberlanjutan dari organisasi pengelolaan air bersih. Muara dari pengelolaan ini nantinya dapat berwujud fisik yaitu “Koperasi†diharapkan nantinya pada jangka menengah dalam mewujudkan visi dari kelompok tersebut sudah dapat dibentuk organisasi yang berbadan hukum dengan bentuk koperasihttp://ojs.pnb.ac.id/index.php/BP/article/view/721
spellingShingle I Made Aryana
I Nyoman Anom Purwawinaya
I Made Marsa Arsana
I Gusti Agung Oka Sudiadnyani
PENYIAPAN INSTALASI DAN PENGELOLAAN AIR BERSIH DI DESA LABAKSUREN, KABUPATEN TABANAN
Bhakti Persada: Jurnal Aplikasi Ipteks
title PENYIAPAN INSTALASI DAN PENGELOLAAN AIR BERSIH DI DESA LABAKSUREN, KABUPATEN TABANAN
title_full PENYIAPAN INSTALASI DAN PENGELOLAAN AIR BERSIH DI DESA LABAKSUREN, KABUPATEN TABANAN
title_fullStr PENYIAPAN INSTALASI DAN PENGELOLAAN AIR BERSIH DI DESA LABAKSUREN, KABUPATEN TABANAN
title_full_unstemmed PENYIAPAN INSTALASI DAN PENGELOLAAN AIR BERSIH DI DESA LABAKSUREN, KABUPATEN TABANAN
title_short PENYIAPAN INSTALASI DAN PENGELOLAAN AIR BERSIH DI DESA LABAKSUREN, KABUPATEN TABANAN
title_sort penyiapan instalasi dan pengelolaan air bersih di desa labaksuren kabupaten tabanan
url http://ojs.pnb.ac.id/index.php/BP/article/view/721
work_keys_str_mv AT imadearyana penyiapaninstalasidanpengelolaanairbersihdidesalabaksurenkabupatentabanan
AT inyomananompurwawinaya penyiapaninstalasidanpengelolaanairbersihdidesalabaksurenkabupatentabanan
AT imademarsaarsana penyiapaninstalasidanpengelolaanairbersihdidesalabaksurenkabupatentabanan
AT igustiagungokasudiadnyani penyiapaninstalasidanpengelolaanairbersihdidesalabaksurenkabupatentabanan