Summary: | Salah satu dampak dari kesuksesan pembangunan nasional adalah Usia Harapan Hidup (UHH) yang makin meningkat yang berakibat pada jumlah lansia yang makin meningkat pula. Demi tercapainya peningkatan status kesehatan dan kualitas hidup lansia, maka seyogyanyalah pemerintah berkewajiban menyediakan sarana pelayanan kesehatan serta melakukan fasilitasi pada kelompok lansia agar dapat berkembang dengan baik, sehingga dapat tercipta lansia yang mandiri dan produktif. Sehubungan hal tersebut, maka pemerintah mengembangkan puskesmas lansia agar pelayanan kesehatan yang sifatnya holistik dan memadai, serta menekankan pada unsur proaktif, santun, kerjasama lintas sektor, kemudahan proses dan kesesuaian standar pelayanan, dapat diperoleh para lansia. Pelayanan promotif maupun preventif dapat dilakukan melalui keterlibatan dan partisipasi aktif masyarakat berupa posyandu lansia yang berasal dari puskesmas atau timbul dari aspirasi masyarakat itu sendiri. Dengan adanya pelayanan kesehatan yang memadai bagi para lansia, diharapkan peningkatan status kesehatan dan kualitas hidup lansia dapat tercapai, sehingga lansia memiliki hari tua yang berdaya guna dan juga bahagia sesuai dengan keberadaannya, dalam kehidupannya bersama dengan keluarga dan masyarakat.
|