PENGARUH PEMBERIAN KOMBINASI EKSTRAK BUAH MENGKUDU (Morinda citrifolia L.) DAN KUNYIT (Curcuma longa) TERHADAP HISTOPATOLOGI GINJAL TIKUS WISTAR YANG DIINDUKSI ALLOXAN

Prevalensi DM pada riskesdas 2018 menurut konsensus Perkeni 2015 lebih tinggi dibandingkan menurut konsensus perkeni 2011 yaitu sebesar 10,9%. Penyakit dapat berkembang menjadi diabetes nefropati yang merupakan salah satu komplikasi mikrovaskuler pada penderita diabetes berkembang sekitar 30% pada...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Pelastri Rahayu, Retno Hestiningsih, Martini Martini, Dwi Sutiningsih
Format: Article
Language:English
Published: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin 2020-10-01
Series:JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina
Subjects:
Online Access:http://e-jurnal.stikes-isfi.ac.id/index.php/JIIS/article/view/513
Description
Summary:Prevalensi DM pada riskesdas 2018 menurut konsensus Perkeni 2015 lebih tinggi dibandingkan menurut konsensus perkeni 2011 yaitu sebesar 10,9%. Penyakit dapat berkembang menjadi diabetes nefropati yang merupakan salah satu komplikasi mikrovaskuler pada penderita diabetes berkembang sekitar 30% pada penderita DM tipe I dan sekitar 40% pada penderita DM tipe II. Ekstrak kunyit memiliki efek antioksidan dan antiinflamasi untuk mencegah perkembangan buruk penyakit diabetes nefropati. Penelitian ini mengamati pengaruh pemberian kombinasi ekstrak mengkudu dan kunyit terhadap histopatologi ginjal yang diinduksi aloksan. Sebanyak 25 tikus yang dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan, yaitu kelompok PI (dosis ekstrak 250 mg/kgBB), kelompok PII (dosis ekstrak 500 mg/kgBB), kelompok PIII (dosis ekstrak 750 mg/kgBB), kelompok kontrol postif (pemberian glibenklamid) dan kelompok kontrol negatif (tidak diberi perlakuan). Penelitian menggunakan rancangan penelitian Post Test Only Group. Persentase penurunan glukosa darah tertinggi pada kelompok PI sebesar 56,11% dan penurunan terendah pada kelompok PIII sebesar 24,12% dengan p= 0.012. Hasil penelitian tidak berdasarkan jumlah dosis pemberian ekstrak. Hasil pengukuran berat badan tikus dan diameter glomerulus tidak dipengaruhi tingkat glukosa darah dengan p= 0.700 untuk berat badan dan p=0.187 untuk hasil pengukuran glomerulus.  
ISSN:2502-647X
2503-1902