Apa yang Terbaik untuk Pasien Ini?
Seorang laki-laki67tahun, normotensi, non-diabetik dengan riwayat infarkmiokard anterior datang dengan takikardia kompleks QRS lebar (Gambar 1) yang me-merlukan defibrilasi karena hemodinamik yang tidak stabil. Pemeriksaan ekokardiografi memperlihatkan penurunan fungsi sistolik dengan fraksi ejeksi...
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Article |
| Language: | English |
| Published: |
Indonesian Heart Association
2013-06-01
|
| Series: | Majalah Kardiologi Indonesia |
| Online Access: | http://ijconline.id/index.php/ijc/article/view/112 |
| Summary: | Seorang laki-laki67tahun, normotensi, non-diabetik dengan riwayat infarkmiokard anterior datang dengan takikardia kompleks QRS lebar (Gambar 1) yang me-merlukan defibrilasi karena hemodinamik yang tidak stabil. Pemeriksaan ekokardiografi memperlihatkan penurunan fungsi sistolik dengan fraksi ejeksi 20-25% dan gambaran aneurisma di apeksventrikel kiri. Fungsi ginjal dan paru dalam batas normal. |
|---|---|
| ISSN: | 0126-3773 2620-4762 |