Perbandingan Mannitol 20%, NaCl 3% dan Natrium Laktat Hipertonik terhadap Osmolaritas dan Brain Relaxation Score Pasien Tumor Otak yang menjalani Kraniotomi Pengangkatan Tumor
Latar Belakang dan Tujuan: Mannitol membuat relaksasi otak, namun memiliki efek samping berkurangnya volume intravaskuler, peningkatan kembali tekanan intrakranial (rebound) dan gagal ginjal. Penggunaan NaCl 3% dan natrium laktat hipertonik dapat memberikan relaksasi otak yang baik. Tujuan penelitia...
Main Authors: | Dear Mohtar Wirawijaya, Ruli Herman Sitanggang, Tatang Bisri |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Indonesian Society of Neuroanesthesia & Critical Care (INA-SNACC)
2018-03-01
|
Series: | Jurnal Neuroanestesi Indonesia |
Subjects: | |
Online Access: | http://inasnacc.org/ojs2/index.php/jni/article/view/15 |
Similar Items
-
Profil Kadar Natrium Serum pada Pemberian Manitol 20% dan Natrium Laktat Hipertonik Intravena pada Tikus Jantan Wistar
by: Niko Pamillian, et al.
Published: (2022-06-01) -
Perbandingan Osmolaritas, Kadar Natrium dan Klorida Plasma setelah Pemberian NaCl–RL (3:1) dengan Ringerfundin pada Pasien Tumor Otak
by: Fardian Martinus, et al.
Published: (2014-02-01) -
Pemberian Salin Hipertonik 3% Selama Kraniotomi pada Pasien dengan Cedera Otak Traumatik Memberikan Relaksasi Otak yang Lebih Baik Dibandingkan dengan Manitol 20%
by: Made Ayu Damayanthi, et al.
Published: (2018-11-01) -
A comparison of mannitol versus 3% hypertonic saline for brain relaxation during elective supratentorial craniotomy: Neurosurgical anesthesia
by: Solanki Nilesh M., et al.
Published: (2023-01-01) -
Equiosmolar doses of hypertonic saline versus mannitol for brain relaxation in patients undergoing elective craniotomies: an updated systematic review and meta-analysis
by: Theodorus Kevin Putra Johansyah, et al.
Published: (2022-12-01)