Khazanah Tafsir Nusantara
Tulisan ini ingin memperkenalkan salah satu khazanah tafsir di Nusantara. Walau Indonesia dilihat dari sisi geografisnya jauh dari pusat Islam—dengan tidak mengatakan Islam Indonesia sebagai Islam pinggiran, akan tetapi ulama-ulama dan karya-karya yang muncul ternyata tidak kalah kualitasnya dengan...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
IAIN Sultan Amai Gorontalo
2018-12-01
|
Series: | Farabi |
Subjects: | |
Online Access: | https://journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/fa/article/view/646 |
_version_ | 1818899928754159616 |
---|---|
author | Sulaiman Ibrahim |
author_facet | Sulaiman Ibrahim |
author_sort | Sulaiman Ibrahim |
collection | DOAJ |
description | Tulisan ini ingin memperkenalkan salah satu khazanah tafsir di Nusantara. Walau Indonesia dilihat dari sisi geografisnya jauh dari pusat Islam—dengan tidak mengatakan Islam Indonesia sebagai Islam pinggiran, akan tetapi ulama-ulama dan karya-karya yang muncul ternyata tidak kalah kualitasnya dengan karya-karya yang muncul dibelahan bumi Timur Tengah. Akan tetapi harus diakui bahwa sampai saat ini mainstream Timur Tengah masih melekat dalam karya-karya tafsir yang muncul di Indonesia, termasuk di dalamnya Tafsīr al-Bayān sendiri.
Penerapan metodologi penafsiran, corak tafsir, model atau pola penafsiran, ternyata masih mengikuti gaya yang berkembang di Timur Tengah khususnya di Mesir. Meskipun begitu keunikan Tafsīr al-Bayān adalah mencoba mendialogkan antara teks al-Qur‟an dengan kondisi umat Islam saat tafsir ini ditulis. Dengan pola ini, nampaknya Hasbi Ash-Shiddieqy berkeinginan agar tafsir ini dapat mampu memberikan solusi atau respon terhadap permasalahan yang dihadapi oleh umat Islam di Indonesia. Dari sinilah maka tafsir Tafsīr al-Bayān bisa dimasukkan sebagai katagori tafsir modern di Indonesia. |
first_indexed | 2024-12-19T19:55:46Z |
format | Article |
id | doaj.art-4e56bb688c6645d3b41348a1e058ad0c |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 1907-0993 2442-8264 |
language | English |
last_indexed | 2024-12-19T19:55:46Z |
publishDate | 2018-12-01 |
publisher | IAIN Sultan Amai Gorontalo |
record_format | Article |
series | Farabi |
spelling | doaj.art-4e56bb688c6645d3b41348a1e058ad0c2022-12-21T20:07:48ZengIAIN Sultan Amai GorontaloFarabi1907-09932442-82642018-12-0115210.30603/jf.v15i2.646646Khazanah Tafsir NusantaraSulaiman IbrahimTulisan ini ingin memperkenalkan salah satu khazanah tafsir di Nusantara. Walau Indonesia dilihat dari sisi geografisnya jauh dari pusat Islam—dengan tidak mengatakan Islam Indonesia sebagai Islam pinggiran, akan tetapi ulama-ulama dan karya-karya yang muncul ternyata tidak kalah kualitasnya dengan karya-karya yang muncul dibelahan bumi Timur Tengah. Akan tetapi harus diakui bahwa sampai saat ini mainstream Timur Tengah masih melekat dalam karya-karya tafsir yang muncul di Indonesia, termasuk di dalamnya Tafsīr al-Bayān sendiri. Penerapan metodologi penafsiran, corak tafsir, model atau pola penafsiran, ternyata masih mengikuti gaya yang berkembang di Timur Tengah khususnya di Mesir. Meskipun begitu keunikan Tafsīr al-Bayān adalah mencoba mendialogkan antara teks al-Qur‟an dengan kondisi umat Islam saat tafsir ini ditulis. Dengan pola ini, nampaknya Hasbi Ash-Shiddieqy berkeinginan agar tafsir ini dapat mampu memberikan solusi atau respon terhadap permasalahan yang dihadapi oleh umat Islam di Indonesia. Dari sinilah maka tafsir Tafsīr al-Bayān bisa dimasukkan sebagai katagori tafsir modern di Indonesia.https://journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/fa/article/view/646TafsirNusantaraal-Bayan |
spellingShingle | Sulaiman Ibrahim Khazanah Tafsir Nusantara Farabi Tafsir Nusantara al-Bayan |
title | Khazanah Tafsir Nusantara |
title_full | Khazanah Tafsir Nusantara |
title_fullStr | Khazanah Tafsir Nusantara |
title_full_unstemmed | Khazanah Tafsir Nusantara |
title_short | Khazanah Tafsir Nusantara |
title_sort | khazanah tafsir nusantara |
topic | Tafsir Nusantara al-Bayan |
url | https://journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/fa/article/view/646 |
work_keys_str_mv | AT sulaimanibrahim khazanahtafsirnusantara |