Pengembangan Metode Pemilah Kualitas Telur Bebek Berdasarkan Normal/Abnormal Berbasis Image Processing

<p><strong>Abstrak</strong>. Hidup sehat merupakan salah satu program pemerintah untuk peningkatan taraf hidup masyarakat. Agar masyarakat hidup sehat maka salah satu program pemerintah adalah menjamin ketersediaan sumber gizi bagi masyarakat. Salah satu makanan yang bergizi tinggi...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Nur Alam, Darwin darwin, usep firmansyah
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Lembaga Penelitian Universitas Indraprasta PGRI 2018-12-01
Series:Faktor Exacta
Online Access:http://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/Faktor_Exacta/article/view/2889
Description
Summary:<p><strong>Abstrak</strong>. Hidup sehat merupakan salah satu program pemerintah untuk peningkatan taraf hidup masyarakat. Agar masyarakat hidup sehat maka salah satu program pemerintah adalah menjamin ketersediaan sumber gizi bagi masyarakat. Salah satu makanan yang bergizi tinggi adalah telur. Telur merupakan sumber protein yang banyak dikonsumsi masyarakat. Telur bebek merupakan jenis telur yang memiliki protein tinggi dan dapat dijadikan berbagai bahan dalam beberapa panganan dan juga obat. Telur bebek saat ini masih dibudidayakan dengan metode konvensional oleh petani. Oleh karena itu telur bebek perlu proses pemilahan kualitas secara cepat dan tepat. Metode yang tepat dalam pemilahan kualitas telur bebek berdasarkan normal/abnormal adalah dengan metode <em>image processing</em>. Dengan metode ini maka tidak perlu lagi telur bebek itu dilihat dengan cara tradisional yaitu diterawang dengan bantuan cahaya matahari atau lampu. Dengan metode <em>image processing</em> maka telur dapat dilihat dan dianalisa dengan bantuan kamera dan <em>software</em>. Metode ini memiliki tingkat keakuratan hingga 98%. Dari sepuluh sampel telur bebek yang diuji, didapat hasil bahwa antara hasil <em>image processing</em> dibandingkan dengan hasil dilihat langsung telur tersebut maka hasilnya sama dan akurat. Terdapat 8 butir telur bebek dengan kondisi normal dan 2 butir telur bebek abnormal. Dengan demikian proses pemilahan kualitas telur bebek dapat dilakukan dengan otomatis, cepat dan efektif.</p>
ISSN:1979-276X
2502-339X