Persepsi Guru Bahasa Inggris SMU terhadap MGMP Bahasa Inggris SMU Kotamadya Yogyakarta
Penelitian ini menyangkut keberadaan dua versi MGMP bahasa Inggris SMU di Kotamadya Yogyakarta, yakni MGMP bentukan pemerintah dan MGMP bentukan organisasi profesi guru SMU. Untuk mengetahui eksistensi kedua organisasi tersebut dalam meningkatkan kompetensi gum, dipeiiukan persepsi para gum banasa I...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Negeri Yogyakarta
2004-01-01
|
Series: | Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan |
Online Access: | http://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/view/2103 |
_version_ | 1818178784387399680 |
---|---|
author | Hermayawati Hermayawati |
author_facet | Hermayawati Hermayawati |
author_sort | Hermayawati Hermayawati |
collection | DOAJ |
description | Penelitian ini menyangkut keberadaan dua versi MGMP bahasa Inggris SMU di Kotamadya Yogyakarta, yakni MGMP bentukan pemerintah dan MGMP bentukan organisasi profesi guru SMU. Untuk mengetahui eksistensi kedua organisasi tersebut dalam meningkatkan kompetensi gum, dipeiiukan persepsi para gum banasa Inggris SMU terhadap keduanya.
Persepsi gum ini diperlukan guna mengetahui serta meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatannya. Hasil penelitian ini berupa gambaran keberadaan serta analisis tentang ragam persepsi gum bahasa Inggris SMU. Ragam persepsi gum serta hasil analisisnya, dimaksudkan untuk memberi masukan dalam merancang, mengembangkan, dan menentukan kebijakan selanjutnya terhadap eksistensi kedua organisasi gum tersebut.
Oleh karena penelitian ini melibatkan gum-gum bahasa Inggris SMU secara umum, maka tempat penelitiannya bukan hanya di lokasi kegiatan pelatihan MGMP, namun juga di beberapa sekolah, baik negeri maupun swasta, di lingkungan Kotamadya Yogyakarta. Adapun pelatihan MGMP pada putaran pertama periode 1998/1999, diselenggarakan mulai tanggal 28 Oktober 1998 sampai 11 Januari 1999, bertempat di SMU 7 Yogyakarta.
Eksistensi MGMP yang dipelajari adalah sebagai berikut Pertama, latar belakang dan sejarah pembentukan. Kedua, sistem pengelolaan dan proses kegiatan. Ketiga, pendanaan. Keempat, persepsi gum terhadap eksistensi masing-masing MGMP. Kelima, fenomena dualismenya.
Berdasarkan temuan-temuan di atas, disarankan agar kedua versi MGMP tersebut digabungkan menjadi satu manajemen, agar manfaatnya lebih jelas, lebih efektif dan efisien, sesuai dengan tuntutan organisasi profesional. Organisasi gum yang profesional akan menghasilkan gum yang profesional pula. |
first_indexed | 2024-12-11T20:53:29Z |
format | Article |
id | doaj.art-4f768f3a771f49b18189af41afddf479 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 1410-4725 2338-6061 |
language | English |
last_indexed | 2024-12-11T20:53:29Z |
publishDate | 2004-01-01 |
publisher | Universitas Negeri Yogyakarta |
record_format | Article |
series | Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan |
spelling | doaj.art-4f768f3a771f49b18189af41afddf4792022-12-22T00:51:10ZengUniversitas Negeri YogyakartaJurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan1410-47252338-60612004-01-01221682Persepsi Guru Bahasa Inggris SMU terhadap MGMP Bahasa Inggris SMU Kotamadya YogyakartaHermayawati HermayawatiPenelitian ini menyangkut keberadaan dua versi MGMP bahasa Inggris SMU di Kotamadya Yogyakarta, yakni MGMP bentukan pemerintah dan MGMP bentukan organisasi profesi guru SMU. Untuk mengetahui eksistensi kedua organisasi tersebut dalam meningkatkan kompetensi gum, dipeiiukan persepsi para gum banasa Inggris SMU terhadap keduanya. Persepsi gum ini diperlukan guna mengetahui serta meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatannya. Hasil penelitian ini berupa gambaran keberadaan serta analisis tentang ragam persepsi gum bahasa Inggris SMU. Ragam persepsi gum serta hasil analisisnya, dimaksudkan untuk memberi masukan dalam merancang, mengembangkan, dan menentukan kebijakan selanjutnya terhadap eksistensi kedua organisasi gum tersebut. Oleh karena penelitian ini melibatkan gum-gum bahasa Inggris SMU secara umum, maka tempat penelitiannya bukan hanya di lokasi kegiatan pelatihan MGMP, namun juga di beberapa sekolah, baik negeri maupun swasta, di lingkungan Kotamadya Yogyakarta. Adapun pelatihan MGMP pada putaran pertama periode 1998/1999, diselenggarakan mulai tanggal 28 Oktober 1998 sampai 11 Januari 1999, bertempat di SMU 7 Yogyakarta. Eksistensi MGMP yang dipelajari adalah sebagai berikut Pertama, latar belakang dan sejarah pembentukan. Kedua, sistem pengelolaan dan proses kegiatan. Ketiga, pendanaan. Keempat, persepsi gum terhadap eksistensi masing-masing MGMP. Kelima, fenomena dualismenya. Berdasarkan temuan-temuan di atas, disarankan agar kedua versi MGMP tersebut digabungkan menjadi satu manajemen, agar manfaatnya lebih jelas, lebih efektif dan efisien, sesuai dengan tuntutan organisasi profesional. Organisasi gum yang profesional akan menghasilkan gum yang profesional pula.http://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/view/2103 |
spellingShingle | Hermayawati Hermayawati Persepsi Guru Bahasa Inggris SMU terhadap MGMP Bahasa Inggris SMU Kotamadya Yogyakarta Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan |
title | Persepsi Guru Bahasa Inggris SMU terhadap MGMP Bahasa Inggris SMU Kotamadya Yogyakarta |
title_full | Persepsi Guru Bahasa Inggris SMU terhadap MGMP Bahasa Inggris SMU Kotamadya Yogyakarta |
title_fullStr | Persepsi Guru Bahasa Inggris SMU terhadap MGMP Bahasa Inggris SMU Kotamadya Yogyakarta |
title_full_unstemmed | Persepsi Guru Bahasa Inggris SMU terhadap MGMP Bahasa Inggris SMU Kotamadya Yogyakarta |
title_short | Persepsi Guru Bahasa Inggris SMU terhadap MGMP Bahasa Inggris SMU Kotamadya Yogyakarta |
title_sort | persepsi guru bahasa inggris smu terhadap mgmp bahasa inggris smu kotamadya yogyakarta |
url | http://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/view/2103 |
work_keys_str_mv | AT hermayawatihermayawati persepsigurubahasainggrissmuterhadapmgmpbahasainggrissmukotamadyayogyakarta |