Modifikasi Convolutional Neural Network Arsitektur GoogLeNet dengan Dull Razor Filtering untuk Klasifikasi Kanker Kulit

Kulit merupakan organ luar terluas yang menutupi tubuh manusia. Akibat intensitas tinggi paparan lingkungan luar, kulit dapat mengalami berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah kanker kulit. Deteksi dini dibutuhkan agar penanganan lebih lanjut kepada pasien dapat segera dilakukan. Pemanfaata...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Sofia Saidah, I Putu Yowan Nugraha Suparta, Efri Suhartono
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Gadjah Mada 2022-05-01
Series:Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi
Subjects:
Online Access:https://jurnal.ugm.ac.id/v3/JNTETI/article/view/2739
_version_ 1818547162210893824
author Sofia Saidah
I Putu Yowan Nugraha Suparta
Efri Suhartono
author_facet Sofia Saidah
I Putu Yowan Nugraha Suparta
Efri Suhartono
author_sort Sofia Saidah
collection DOAJ
description Kulit merupakan organ luar terluas yang menutupi tubuh manusia. Akibat intensitas tinggi paparan lingkungan luar, kulit dapat mengalami berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah kanker kulit. Deteksi dini dibutuhkan agar penanganan lebih lanjut kepada pasien dapat segera dilakukan. Pemanfaatan artificial intelligence (AI)-based solution pada pengolahan citra kanker kulit dapat digunakan untuk mendeteksi adanya potensi kanker kulit. Pada makalah ini, dilakukan klasifikasi jenis kanker kulit jinak dan ganas dengan memanfaatkan metode convolutional neural network (CNN) arsitektur GoogLeNet. Arsitektur GoogLeNet memiliki keunggulan dengan adanya inception module yang memungkinkan proses konvolusi dan pooling berjalan secara paralel, yang dapat memperpendek waktu komputasi, sehingga mempercepat proses klasifikasi tanpa mengurangi akurasi sistem. Penelitian ini terdiri atas beberapa tahapan, dimulai dengan akusisi data sejumlah enam ratus data citra kanker kulit yang diperoleh dari situs Kaggle.com, kemudian dilakukan penyeragaman ukuran masukan serta pemanfaatan dull razor filtering untuk mengurangi derau citra masukan akibat rambut-rambut halus yang tumbuh di sepanjang epidermis kulit. Setelah proses preprocessing selesai dilakukan, arsitektur GoogLeNet memproses masukan citra, lalu mengklasifikasikan masukan ke dalam kategori kanker kulit jinak (benign) atau kanker kulit ganas (malignant). Kinerja sistem kemudian diuji dengan parameter kinerja, seperti presisi, recall, dan f-1 score, serta dibandingkan dengan metode serupa. Sistem berhasil memperoleh hasil yang memuaskan, di antaranya adalah akurasi 97,73% dan loss 1,7063. Sementara itu, untuk parameter presisi, recall, dan f-1 score, masing-masing diperoleh nilai rata-rata 0,98. Kinerja sistem yang diusulkan berhasil mendapatkan akurasi yang lebih baik dibandingkan dengan penelitian terdahulu dengan penggunaan dataset yang jauh lebih sedikit. Hasil pengujian ini menunjukkan bahwa metode CNN mampu melakukan deteksi dan klasifikasi pada kanker kulit secara akurat, sehingga diharapkan metode ini dapat membantu pekerja medis dalam melakukan diagnosis kepada masyarakat luas.
first_indexed 2024-12-12T08:03:01Z
format Article
id doaj.art-50f8ed14f1d5487b9aa1a2f6dc9617b8
institution Directory Open Access Journal
issn 2301-4156
2460-5719
language English
last_indexed 2024-12-12T08:03:01Z
publishDate 2022-05-01
publisher Universitas Gadjah Mada
record_format Article
series Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi
spelling doaj.art-50f8ed14f1d5487b9aa1a2f6dc9617b82022-12-22T00:32:03ZengUniversitas Gadjah MadaJurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi2301-41562460-57192022-05-0111214815310.22146/jnteti.v11i2.27392739Modifikasi Convolutional Neural Network Arsitektur GoogLeNet dengan Dull Razor Filtering untuk Klasifikasi Kanker KulitSofia Saidah0I Putu Yowan Nugraha Suparta1Efri Suhartono2Telkom UniversityTelkom UniversityTelkom UniversityKulit merupakan organ luar terluas yang menutupi tubuh manusia. Akibat intensitas tinggi paparan lingkungan luar, kulit dapat mengalami berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah kanker kulit. Deteksi dini dibutuhkan agar penanganan lebih lanjut kepada pasien dapat segera dilakukan. Pemanfaatan artificial intelligence (AI)-based solution pada pengolahan citra kanker kulit dapat digunakan untuk mendeteksi adanya potensi kanker kulit. Pada makalah ini, dilakukan klasifikasi jenis kanker kulit jinak dan ganas dengan memanfaatkan metode convolutional neural network (CNN) arsitektur GoogLeNet. Arsitektur GoogLeNet memiliki keunggulan dengan adanya inception module yang memungkinkan proses konvolusi dan pooling berjalan secara paralel, yang dapat memperpendek waktu komputasi, sehingga mempercepat proses klasifikasi tanpa mengurangi akurasi sistem. Penelitian ini terdiri atas beberapa tahapan, dimulai dengan akusisi data sejumlah enam ratus data citra kanker kulit yang diperoleh dari situs Kaggle.com, kemudian dilakukan penyeragaman ukuran masukan serta pemanfaatan dull razor filtering untuk mengurangi derau citra masukan akibat rambut-rambut halus yang tumbuh di sepanjang epidermis kulit. Setelah proses preprocessing selesai dilakukan, arsitektur GoogLeNet memproses masukan citra, lalu mengklasifikasikan masukan ke dalam kategori kanker kulit jinak (benign) atau kanker kulit ganas (malignant). Kinerja sistem kemudian diuji dengan parameter kinerja, seperti presisi, recall, dan f-1 score, serta dibandingkan dengan metode serupa. Sistem berhasil memperoleh hasil yang memuaskan, di antaranya adalah akurasi 97,73% dan loss 1,7063. Sementara itu, untuk parameter presisi, recall, dan f-1 score, masing-masing diperoleh nilai rata-rata 0,98. Kinerja sistem yang diusulkan berhasil mendapatkan akurasi yang lebih baik dibandingkan dengan penelitian terdahulu dengan penggunaan dataset yang jauh lebih sedikit. Hasil pengujian ini menunjukkan bahwa metode CNN mampu melakukan deteksi dan klasifikasi pada kanker kulit secara akurat, sehingga diharapkan metode ini dapat membantu pekerja medis dalam melakukan diagnosis kepada masyarakat luas.https://jurnal.ugm.ac.id/v3/JNTETI/article/view/2739akurasicnnf-1 scoregooglenetkanker kulitlossprecisionrecall
spellingShingle Sofia Saidah
I Putu Yowan Nugraha Suparta
Efri Suhartono
Modifikasi Convolutional Neural Network Arsitektur GoogLeNet dengan Dull Razor Filtering untuk Klasifikasi Kanker Kulit
Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi
akurasi
cnn
f-1 score
googlenet
kanker kulit
loss
precision
recall
title Modifikasi Convolutional Neural Network Arsitektur GoogLeNet dengan Dull Razor Filtering untuk Klasifikasi Kanker Kulit
title_full Modifikasi Convolutional Neural Network Arsitektur GoogLeNet dengan Dull Razor Filtering untuk Klasifikasi Kanker Kulit
title_fullStr Modifikasi Convolutional Neural Network Arsitektur GoogLeNet dengan Dull Razor Filtering untuk Klasifikasi Kanker Kulit
title_full_unstemmed Modifikasi Convolutional Neural Network Arsitektur GoogLeNet dengan Dull Razor Filtering untuk Klasifikasi Kanker Kulit
title_short Modifikasi Convolutional Neural Network Arsitektur GoogLeNet dengan Dull Razor Filtering untuk Klasifikasi Kanker Kulit
title_sort modifikasi convolutional neural network arsitektur googlenet dengan dull razor filtering untuk klasifikasi kanker kulit
topic akurasi
cnn
f-1 score
googlenet
kanker kulit
loss
precision
recall
url https://jurnal.ugm.ac.id/v3/JNTETI/article/view/2739
work_keys_str_mv AT sofiasaidah modifikasiconvolutionalneuralnetworkarsitekturgooglenetdengandullrazorfilteringuntukklasifikasikankerkulit
AT iputuyowannugrahasuparta modifikasiconvolutionalneuralnetworkarsitekturgooglenetdengandullrazorfilteringuntukklasifikasikankerkulit
AT efrisuhartono modifikasiconvolutionalneuralnetworkarsitekturgooglenetdengandullrazorfilteringuntukklasifikasikankerkulit