Peningkatan Kadar Irisin Setelah 8 Minggu Latihan Resisten Intensitas Sedang Pada Wanita Obesitas

Masalah: Saat ini obesitas telah menjadi ancaman serius bagi kesehatan global dengan tingkat prevalensi yang terus mengalami peningkatan di seluruh dunia. Latihan ditenggarai memiliki efek positif dalam meningkatkan sekresi irisin yang dapat berperan dalam mengatur oksidasi lemak dan memperbaiki gan...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Febry Saputra, Desiana Merawati, Sugiharto Sugiharto
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Negeri Padang 2023-06-01
Series:Jurnal Patriot
Subjects:
Online Access:http://patriot.ppj.unp.ac.id/index.php/patriot/article/view/966
_version_ 1797649707410915328
author Febry Saputra
Desiana Merawati
Sugiharto Sugiharto
author_facet Febry Saputra
Desiana Merawati
Sugiharto Sugiharto
author_sort Febry Saputra
collection DOAJ
description Masalah: Saat ini obesitas telah menjadi ancaman serius bagi kesehatan global dengan tingkat prevalensi yang terus mengalami peningkatan di seluruh dunia. Latihan ditenggarai memiliki efek positif dalam meningkatkan sekresi irisin yang dapat berperan dalam mengatur oksidasi lemak dan memperbaiki gangguan metabolisme. Tujuan: Studi ini bertujuan untuk membuktikan efek  latihan resisten intensitas sedang terhadap peningkatan kadar irisin pada wanita obesitas. Metode: Penelitian ini adalah true experimental dengan rancangan pretest-posttest control group design. Sebanyak 16 wanita obesitas, berusia 20-25 tahun ikut tergabung dalam penelitian yang terbagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok kontrol (K1; n = 8), kelompok latihan resisten (K2; n = 8). Latihan dilakukan dengan intensitas sedang (60-70% 1-RM), 4 set, 12 repetisi, durasi 45 menit, frekuensi 3x/minggu selama 8 minggu. Kadar irisin diukur pretest dan posttest menggunakan metode ELISA Kit. Uji Paired Sample T-Test digunakan untuk menganalisis data dengan taraf signifikansi 5%. Hasil: Hasil analisis kadar irisin antara pretest dengan posttest pada K1 (0.91±1.02 vs. 0.94±1.31 ng/mL; p=0.961), dan K2 (1.09±1.61 vs. 5.22±3.29 ng/mL; p=0.035). Kesimpulan: Penelitian ini membuktikan bahwa latihan resisten yang dilakukan selama 8 minggu memiliki  dampak positif dalam meningkatkan kadar irisin pada wanita obesitas.
first_indexed 2024-03-11T15:49:51Z
format Article
id doaj.art-531f60e0f0ae4168a3f834223519436d
institution Directory Open Access Journal
issn 2655-4984
2714-6596
language Indonesian
last_indexed 2024-03-11T15:49:51Z
publishDate 2023-06-01
publisher Universitas Negeri Padang
record_format Article
series Jurnal Patriot
spelling doaj.art-531f60e0f0ae4168a3f834223519436d2023-10-26T03:52:06ZindUniversitas Negeri PadangJurnal Patriot2655-49842714-65962023-06-01529410210.24036/patriot.v5i2.966966Peningkatan Kadar Irisin Setelah 8 Minggu Latihan Resisten Intensitas Sedang Pada Wanita ObesitasFebry Saputra0Desiana Merawati1Sugiharto Sugiharto2Departemen Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri MalangDepartment of Sport Science, Faculty of Sport Science, Universitas Negeri MalangDepartemen Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri MalangMasalah: Saat ini obesitas telah menjadi ancaman serius bagi kesehatan global dengan tingkat prevalensi yang terus mengalami peningkatan di seluruh dunia. Latihan ditenggarai memiliki efek positif dalam meningkatkan sekresi irisin yang dapat berperan dalam mengatur oksidasi lemak dan memperbaiki gangguan metabolisme. Tujuan: Studi ini bertujuan untuk membuktikan efek  latihan resisten intensitas sedang terhadap peningkatan kadar irisin pada wanita obesitas. Metode: Penelitian ini adalah true experimental dengan rancangan pretest-posttest control group design. Sebanyak 16 wanita obesitas, berusia 20-25 tahun ikut tergabung dalam penelitian yang terbagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok kontrol (K1; n = 8), kelompok latihan resisten (K2; n = 8). Latihan dilakukan dengan intensitas sedang (60-70% 1-RM), 4 set, 12 repetisi, durasi 45 menit, frekuensi 3x/minggu selama 8 minggu. Kadar irisin diukur pretest dan posttest menggunakan metode ELISA Kit. Uji Paired Sample T-Test digunakan untuk menganalisis data dengan taraf signifikansi 5%. Hasil: Hasil analisis kadar irisin antara pretest dengan posttest pada K1 (0.91±1.02 vs. 0.94±1.31 ng/mL; p=0.961), dan K2 (1.09±1.61 vs. 5.22±3.29 ng/mL; p=0.035). Kesimpulan: Penelitian ini membuktikan bahwa latihan resisten yang dilakukan selama 8 minggu memiliki  dampak positif dalam meningkatkan kadar irisin pada wanita obesitas.http://patriot.ppj.unp.ac.id/index.php/patriot/article/view/966irisinlatihan resistenobesitasmetabolismesindrom metabolik
spellingShingle Febry Saputra
Desiana Merawati
Sugiharto Sugiharto
Peningkatan Kadar Irisin Setelah 8 Minggu Latihan Resisten Intensitas Sedang Pada Wanita Obesitas
Jurnal Patriot
irisin
latihan resisten
obesitas
metabolisme
sindrom metabolik
title Peningkatan Kadar Irisin Setelah 8 Minggu Latihan Resisten Intensitas Sedang Pada Wanita Obesitas
title_full Peningkatan Kadar Irisin Setelah 8 Minggu Latihan Resisten Intensitas Sedang Pada Wanita Obesitas
title_fullStr Peningkatan Kadar Irisin Setelah 8 Minggu Latihan Resisten Intensitas Sedang Pada Wanita Obesitas
title_full_unstemmed Peningkatan Kadar Irisin Setelah 8 Minggu Latihan Resisten Intensitas Sedang Pada Wanita Obesitas
title_short Peningkatan Kadar Irisin Setelah 8 Minggu Latihan Resisten Intensitas Sedang Pada Wanita Obesitas
title_sort peningkatan kadar irisin setelah 8 minggu latihan resisten intensitas sedang pada wanita obesitas
topic irisin
latihan resisten
obesitas
metabolisme
sindrom metabolik
url http://patriot.ppj.unp.ac.id/index.php/patriot/article/view/966
work_keys_str_mv AT febrysaputra peningkatankadaririsinsetelah8minggulatihanresistenintensitassedangpadawanitaobesitas
AT desianamerawati peningkatankadaririsinsetelah8minggulatihanresistenintensitassedangpadawanitaobesitas
AT sugihartosugiharto peningkatankadaririsinsetelah8minggulatihanresistenintensitassedangpadawanitaobesitas