KILAU PERMUKAAN MATERIAL RESTORATIF GLASS-HYBRID SETELAH PERENDAMAN PADA BERBAGAI pH SALIVA BUATAN
Material restoratif glass-hybrid mengalami peningkatan kekasaran dalam larutan dengan pH rendah namun belum banyak diteliti nilai sifat kilau permukaannya dalam saliva pH rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai pH saliva buatan terhadap sifat kilau permukaan material rest...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Syiah Kuala
2020-02-01
|
Series: | Cakradonya Dental Journal |
Online Access: | https://jurnal.usk.ac.id/CDJ/article/view/17066 |
_version_ | 1797319747557130240 |
---|---|
author | Claudia Anggasaputra Yosi Kusuma Eriwati Siti Triaminingsih |
author_facet | Claudia Anggasaputra Yosi Kusuma Eriwati Siti Triaminingsih |
author_sort | Claudia Anggasaputra |
collection | DOAJ |
description | Material restoratif glass-hybrid mengalami peningkatan kekasaran dalam larutan dengan pH rendah namun belum banyak diteliti nilai sifat kilau permukaannya dalam saliva pH rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai pH saliva buatan terhadap sifat kilau permukaan material restoratif glass-hybrid. Spesimen restorasif glass-hybrid (EQUIA® Forte Glass-Hybrid Restorative System, GC Japan) (90 buah) dibagi dalam 9 kelompok (n=10) perlakuan perendaman dalam saliva buatan dengan pH 4,5; 5,5; 7, dan waktu perendaman 1 jam, 24 jam, dan 72 jam. Uji kilau permukaan menggunakan Glossmeter (Novo-Curve Rhopoint Instrument, UK) dengan sudut 60o. Data dianalisa statistik dengan One-way ANOVA untuk mengetahui kemaknaan nilai kilau permukaan antar kelompok spesimen. Nilai kilau permukaan pada kelompok perendaman dalam saliva buatan pH 4,5 selama 1 jam, 24 jam dan 72 jam menghasilkan nilai 35,8±2,77 GU; 37,07±2,03 GU, dan 41,3±4,09 GU. Kelompok dalam saliva buatan pH 5,5: 1 jam, 24 jam, dan 72 jam mengalami kenaikan nilai kilau permukaan menjadi 33,68±3,23 GU; 34,145±2,6 GU, dan 37,73±1,81 GU. Nilai surface gloss pada perendaman saliva buatan pH 7: 1 jam, 24 jam, dan 72 jam adalah 32,93±3,23 GU; 32,77±2,42 GU, dan 32,98±2,34 GU. Disimpulkan pada pH saliva buatan lebih rendah dan peningkatan lama perendaman terjadi peningkatan sifat kilau permukaan material restoratif glass-hybrid. |
first_indexed | 2024-03-08T04:11:27Z |
format | Article |
id | doaj.art-53b110aeba874185b54ec0daf5a75cac |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2085-546X 2622-4720 |
language | English |
last_indexed | 2024-03-08T04:11:27Z |
publishDate | 2020-02-01 |
publisher | Universitas Syiah Kuala |
record_format | Article |
series | Cakradonya Dental Journal |
spelling | doaj.art-53b110aeba874185b54ec0daf5a75cac2024-02-08T17:55:39ZengUniversitas Syiah KualaCakradonya Dental Journal2085-546X2622-47202020-02-011211710.24815/cdj.v12i1.1706611325KILAU PERMUKAAN MATERIAL RESTORATIF GLASS-HYBRID SETELAH PERENDAMAN PADA BERBAGAI pH SALIVA BUATANClaudia AnggasaputraYosi Kusuma EriwatiSiti TriaminingsihMaterial restoratif glass-hybrid mengalami peningkatan kekasaran dalam larutan dengan pH rendah namun belum banyak diteliti nilai sifat kilau permukaannya dalam saliva pH rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai pH saliva buatan terhadap sifat kilau permukaan material restoratif glass-hybrid. Spesimen restorasif glass-hybrid (EQUIA® Forte Glass-Hybrid Restorative System, GC Japan) (90 buah) dibagi dalam 9 kelompok (n=10) perlakuan perendaman dalam saliva buatan dengan pH 4,5; 5,5; 7, dan waktu perendaman 1 jam, 24 jam, dan 72 jam. Uji kilau permukaan menggunakan Glossmeter (Novo-Curve Rhopoint Instrument, UK) dengan sudut 60o. Data dianalisa statistik dengan One-way ANOVA untuk mengetahui kemaknaan nilai kilau permukaan antar kelompok spesimen. Nilai kilau permukaan pada kelompok perendaman dalam saliva buatan pH 4,5 selama 1 jam, 24 jam dan 72 jam menghasilkan nilai 35,8±2,77 GU; 37,07±2,03 GU, dan 41,3±4,09 GU. Kelompok dalam saliva buatan pH 5,5: 1 jam, 24 jam, dan 72 jam mengalami kenaikan nilai kilau permukaan menjadi 33,68±3,23 GU; 34,145±2,6 GU, dan 37,73±1,81 GU. Nilai surface gloss pada perendaman saliva buatan pH 7: 1 jam, 24 jam, dan 72 jam adalah 32,93±3,23 GU; 32,77±2,42 GU, dan 32,98±2,34 GU. Disimpulkan pada pH saliva buatan lebih rendah dan peningkatan lama perendaman terjadi peningkatan sifat kilau permukaan material restoratif glass-hybrid.https://jurnal.usk.ac.id/CDJ/article/view/17066 |
spellingShingle | Claudia Anggasaputra Yosi Kusuma Eriwati Siti Triaminingsih KILAU PERMUKAAN MATERIAL RESTORATIF GLASS-HYBRID SETELAH PERENDAMAN PADA BERBAGAI pH SALIVA BUATAN Cakradonya Dental Journal |
title | KILAU PERMUKAAN MATERIAL RESTORATIF GLASS-HYBRID SETELAH PERENDAMAN PADA BERBAGAI pH SALIVA BUATAN |
title_full | KILAU PERMUKAAN MATERIAL RESTORATIF GLASS-HYBRID SETELAH PERENDAMAN PADA BERBAGAI pH SALIVA BUATAN |
title_fullStr | KILAU PERMUKAAN MATERIAL RESTORATIF GLASS-HYBRID SETELAH PERENDAMAN PADA BERBAGAI pH SALIVA BUATAN |
title_full_unstemmed | KILAU PERMUKAAN MATERIAL RESTORATIF GLASS-HYBRID SETELAH PERENDAMAN PADA BERBAGAI pH SALIVA BUATAN |
title_short | KILAU PERMUKAAN MATERIAL RESTORATIF GLASS-HYBRID SETELAH PERENDAMAN PADA BERBAGAI pH SALIVA BUATAN |
title_sort | kilau permukaan material restoratif glass hybrid setelah perendaman pada berbagai ph saliva buatan |
url | https://jurnal.usk.ac.id/CDJ/article/view/17066 |
work_keys_str_mv | AT claudiaanggasaputra kilaupermukaanmaterialrestoratifglasshybridsetelahperendamanpadaberbagaiphsalivabuatan AT yosikusumaeriwati kilaupermukaanmaterialrestoratifglasshybridsetelahperendamanpadaberbagaiphsalivabuatan AT sititriaminingsih kilaupermukaanmaterialrestoratifglasshybridsetelahperendamanpadaberbagaiphsalivabuatan |