Pengembangan Pusat-Pusat Pelayanan Berbasis Komoditas Unggulan Sub Sektor Perkebunan Di Wilayah Kabupaten Bengkalis
Adanya indikasi kebocoran wilayah (Regional Leakages) di Kabupaten Bengkalis terlihat dari besarnya bahan mentah dari komoditas lokal yang di ekspor keluar wilayah tanpa diolah terlebih dahulu pada pusat-pusat pelayanan yang ada di Kabupaten Bengkalis. Untuk itu, perlu adanya optimasi pusat-pusat pe...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)
2012-09-01
|
Series: | Jurnal Teknik ITS |
Subjects: | |
Online Access: | http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/916 |
_version_ | 1818484680168570880 |
---|---|
author | Cihe Aprilia Bintang Putu Gde Ariastita |
author_facet | Cihe Aprilia Bintang Putu Gde Ariastita |
author_sort | Cihe Aprilia Bintang |
collection | DOAJ |
description | Adanya indikasi kebocoran wilayah (Regional Leakages) di Kabupaten Bengkalis terlihat dari besarnya bahan mentah dari komoditas lokal yang di ekspor keluar wilayah tanpa diolah terlebih dahulu pada pusat-pusat pelayanan yang ada di Kabupaten Bengkalis. Untuk itu, perlu adanya optimasi pusat-pusat pelayanan berdasarkan potensi keunggulan komoditas unggulan yang ada di Kabupaten Bengkalis untuk meminimalisisr kebocoran wilayah yang terjadi. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah melalui pendekatan input-output untuk menghasilkan komoditas unggulan yang memiliki keterkaitan antar komoditas sehingga dapat mendorong perekonomian dan menghasilkan nilai tambah. Selain itu, metode yang digunakan dengan pendekatan analisa kualitatif untuk mengetahu aliran nilai tambah komoditas unggulan, faktor yang menyebabkan kebocoran wilayah dan arahan pengembanagn pusat-pusat pelayanan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa salah satu komoditas unggulan di Kabupaten Bengkalis adalah kelapa sawit. <span lang="IN">Berdasarkan aliran komoditas kelapa sawit melalui petani, distributor dan pabrik pengolahan menunjukkan bahwa beberapa pusat pelayanan belum berfungsi optimal seperti Pusat pelayanan Buruk bakul dan Bengkalis. Oleh karena itu, perlu adanya pengembangan pusat-pusat pelayanan di Kabupaten Bengkalis untuk meminimalisir kebocoran wilayah</span> |
first_indexed | 2024-12-10T15:58:06Z |
format | Article |
id | doaj.art-554290bf69454acd85da07b4c81f0e3e |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2301-9271 2337-3539 |
language | Indonesian |
last_indexed | 2024-12-10T15:58:06Z |
publishDate | 2012-09-01 |
publisher | Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) |
record_format | Article |
series | Jurnal Teknik ITS |
spelling | doaj.art-554290bf69454acd85da07b4c81f0e3e2022-12-22T01:42:34ZindLembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)Jurnal Teknik ITS2301-92712337-35392012-09-0111334Pengembangan Pusat-Pusat Pelayanan Berbasis Komoditas Unggulan Sub Sektor Perkebunan Di Wilayah Kabupaten BengkalisCihe Aprilia Bintang0Putu Gde Ariastita1PWKPWKAdanya indikasi kebocoran wilayah (Regional Leakages) di Kabupaten Bengkalis terlihat dari besarnya bahan mentah dari komoditas lokal yang di ekspor keluar wilayah tanpa diolah terlebih dahulu pada pusat-pusat pelayanan yang ada di Kabupaten Bengkalis. Untuk itu, perlu adanya optimasi pusat-pusat pelayanan berdasarkan potensi keunggulan komoditas unggulan yang ada di Kabupaten Bengkalis untuk meminimalisisr kebocoran wilayah yang terjadi. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah melalui pendekatan input-output untuk menghasilkan komoditas unggulan yang memiliki keterkaitan antar komoditas sehingga dapat mendorong perekonomian dan menghasilkan nilai tambah. Selain itu, metode yang digunakan dengan pendekatan analisa kualitatif untuk mengetahu aliran nilai tambah komoditas unggulan, faktor yang menyebabkan kebocoran wilayah dan arahan pengembanagn pusat-pusat pelayanan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa salah satu komoditas unggulan di Kabupaten Bengkalis adalah kelapa sawit. <span lang="IN">Berdasarkan aliran komoditas kelapa sawit melalui petani, distributor dan pabrik pengolahan menunjukkan bahwa beberapa pusat pelayanan belum berfungsi optimal seperti Pusat pelayanan Buruk bakul dan Bengkalis. Oleh karena itu, perlu adanya pengembangan pusat-pusat pelayanan di Kabupaten Bengkalis untuk meminimalisir kebocoran wilayah</span>http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/916Pengembangan wilayah, Kebocoran wilayah, Pusat pelayanan, Komoditas Unggulan |
spellingShingle | Cihe Aprilia Bintang Putu Gde Ariastita Pengembangan Pusat-Pusat Pelayanan Berbasis Komoditas Unggulan Sub Sektor Perkebunan Di Wilayah Kabupaten Bengkalis Jurnal Teknik ITS Pengembangan wilayah, Kebocoran wilayah, Pusat pelayanan, Komoditas Unggulan |
title | Pengembangan Pusat-Pusat Pelayanan Berbasis Komoditas Unggulan Sub Sektor Perkebunan Di Wilayah Kabupaten Bengkalis |
title_full | Pengembangan Pusat-Pusat Pelayanan Berbasis Komoditas Unggulan Sub Sektor Perkebunan Di Wilayah Kabupaten Bengkalis |
title_fullStr | Pengembangan Pusat-Pusat Pelayanan Berbasis Komoditas Unggulan Sub Sektor Perkebunan Di Wilayah Kabupaten Bengkalis |
title_full_unstemmed | Pengembangan Pusat-Pusat Pelayanan Berbasis Komoditas Unggulan Sub Sektor Perkebunan Di Wilayah Kabupaten Bengkalis |
title_short | Pengembangan Pusat-Pusat Pelayanan Berbasis Komoditas Unggulan Sub Sektor Perkebunan Di Wilayah Kabupaten Bengkalis |
title_sort | pengembangan pusat pusat pelayanan berbasis komoditas unggulan sub sektor perkebunan di wilayah kabupaten bengkalis |
topic | Pengembangan wilayah, Kebocoran wilayah, Pusat pelayanan, Komoditas Unggulan |
url | http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/916 |
work_keys_str_mv | AT ciheapriliabintang pengembanganpusatpusatpelayananberbasiskomoditasunggulansubsektorperkebunandiwilayahkabupatenbengkalis AT putugdeariastita pengembanganpusatpusatpelayananberbasiskomoditasunggulansubsektorperkebunandiwilayahkabupatenbengkalis |