PENGUKURAN EFEKTIVITAS MESIN PRODUKSI GULA DI PG KREMBOONG SIDOARJO
PG Kremboong merupakan salah satu perusahaan gula pasir di bawah naungan PTPN X yang sudah berusia 172 tahun. Kegiatan produksi yang berjalan secara terus-menerus dan umur pabrik yang sudah sangat tua menjadi salah satu faktor yang dapat menyebabkan penurunan efektivitas mes...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
University of Brawijaya
2021-04-01
|
Series: | Jurnal Teknologi Pertanian |
Subjects: | |
Online Access: | https://jtp.ub.ac.id/index.php/jtp/article/view/927/1054 |
_version_ | 1818212649118203904 |
---|---|
author | Miftakhurrizal Kurniawan Wahyu Agung Rizal Ramadhan Usman Effendi |
author_facet | Miftakhurrizal Kurniawan Wahyu Agung Rizal Ramadhan Usman Effendi |
author_sort | Miftakhurrizal Kurniawan |
collection | DOAJ |
description | PG Kremboong merupakan salah satu perusahaan gula pasir di bawah naungan PTPN X yang sudah berusia 172 tahun. Kegiatan produksi yang berjalan secara terus-menerus dan umur pabrik yang sudah sangat tua menjadi salah satu faktor yang dapat menyebabkan penurunan efektivitas mesin produksi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat efektivitas mesin produksi gula terutama di stasiun gilingan PG Kremboong dan memberikan alternatif strategi perbaikan. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu overall throughput effectiveness(OTE), fishbone diagram,dan analytical hierarchy process(AHP). Metode OTE digunakan untuk mengukur tingkat efektivitas stasiun giling PG Kremboong dan six big lossespada setiap mesinnya.Fishbone diagram digunakan untuk mengetahui faktor yang berpengaruh.Metode AHP digunakan untuk menentukan tingkat prioritasperbandingan berpasangan antar faktor, subfaktor dan alternatif strategi perbaikan.Hasil penelitian menunjukkan nilai OTE sebesar 84,41% dengan bottleneck indicatorsebesar 0,0256. Rata-rata kerugian yang terjadi pada setiap mesin yaitu breakdown losses0,048%, setup and adjustment losses0,159%, idle and minor stoppages12,127%, dan reduced speed losses11,749%. Faktor yang menjadi prioritas utama pada metode AHP yaitu material (0,543), method(0,275), machine(0,118) dan man(0,063). Prioritas alternatif strategi perbaikan untuk meningkatkan efektivitas stasiun giling di PG Kremboong terdiri atas perbaikan perencanaan produksi (0,606), peningkatan pengawasan danpengecekan mesin (0,234), dan memberikan pelatihan perbaikan mesin (0,161). |
first_indexed | 2024-12-12T05:51:45Z |
format | Article |
id | doaj.art-572c867ce4d7482a9b1eefbbb1790960 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 1411-5131 2528-2794 |
language | Indonesian |
last_indexed | 2024-12-12T05:51:45Z |
publishDate | 2021-04-01 |
publisher | University of Brawijaya |
record_format | Article |
series | Jurnal Teknologi Pertanian |
spelling | doaj.art-572c867ce4d7482a9b1eefbbb17909602022-12-22T00:35:40ZindUniversity of BrawijayaJurnal Teknologi Pertanian1411-51312528-27942021-04-01221576810.21776/ub.jtp.2021.022.01.6PENGUKURAN EFEKTIVITAS MESIN PRODUKSI GULA DI PG KREMBOONG SIDOARJOMiftakhurrizal Kurniawan0Wahyu Agung Rizal Ramadhan1Usman Effendi2Universitas BrawijayaUniversitas BrawijayaUniversitas BrawijayaPG Kremboong merupakan salah satu perusahaan gula pasir di bawah naungan PTPN X yang sudah berusia 172 tahun. Kegiatan produksi yang berjalan secara terus-menerus dan umur pabrik yang sudah sangat tua menjadi salah satu faktor yang dapat menyebabkan penurunan efektivitas mesin produksi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat efektivitas mesin produksi gula terutama di stasiun gilingan PG Kremboong dan memberikan alternatif strategi perbaikan. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu overall throughput effectiveness(OTE), fishbone diagram,dan analytical hierarchy process(AHP). Metode OTE digunakan untuk mengukur tingkat efektivitas stasiun giling PG Kremboong dan six big lossespada setiap mesinnya.Fishbone diagram digunakan untuk mengetahui faktor yang berpengaruh.Metode AHP digunakan untuk menentukan tingkat prioritasperbandingan berpasangan antar faktor, subfaktor dan alternatif strategi perbaikan.Hasil penelitian menunjukkan nilai OTE sebesar 84,41% dengan bottleneck indicatorsebesar 0,0256. Rata-rata kerugian yang terjadi pada setiap mesin yaitu breakdown losses0,048%, setup and adjustment losses0,159%, idle and minor stoppages12,127%, dan reduced speed losses11,749%. Faktor yang menjadi prioritas utama pada metode AHP yaitu material (0,543), method(0,275), machine(0,118) dan man(0,063). Prioritas alternatif strategi perbaikan untuk meningkatkan efektivitas stasiun giling di PG Kremboong terdiri atas perbaikan perencanaan produksi (0,606), peningkatan pengawasan danpengecekan mesin (0,234), dan memberikan pelatihan perbaikan mesin (0,161).https://jtp.ub.ac.id/index.php/jtp/article/view/927/1054ahpfishbone diagramote |
spellingShingle | Miftakhurrizal Kurniawan Wahyu Agung Rizal Ramadhan Usman Effendi PENGUKURAN EFEKTIVITAS MESIN PRODUKSI GULA DI PG KREMBOONG SIDOARJO Jurnal Teknologi Pertanian ahp fishbone diagram ote |
title | PENGUKURAN EFEKTIVITAS MESIN PRODUKSI GULA DI PG KREMBOONG SIDOARJO |
title_full | PENGUKURAN EFEKTIVITAS MESIN PRODUKSI GULA DI PG KREMBOONG SIDOARJO |
title_fullStr | PENGUKURAN EFEKTIVITAS MESIN PRODUKSI GULA DI PG KREMBOONG SIDOARJO |
title_full_unstemmed | PENGUKURAN EFEKTIVITAS MESIN PRODUKSI GULA DI PG KREMBOONG SIDOARJO |
title_short | PENGUKURAN EFEKTIVITAS MESIN PRODUKSI GULA DI PG KREMBOONG SIDOARJO |
title_sort | pengukuran efektivitas mesin produksi gula di pg kremboong sidoarjo |
topic | ahp fishbone diagram ote |
url | https://jtp.ub.ac.id/index.php/jtp/article/view/927/1054 |
work_keys_str_mv | AT miftakhurrizalkurniawan pengukuranefektivitasmesinproduksiguladipgkremboongsidoarjo AT wahyuagungrizalramadhan pengukuranefektivitasmesinproduksiguladipgkremboongsidoarjo AT usmaneffendi pengukuranefektivitasmesinproduksiguladipgkremboongsidoarjo |