Keragaman genetik populasi giant snakehead (Channa micropeltes) menggunakan penanda Random Amplified Polymorphic DNA di perairan Taman Nasional Sebangau, Kalimantan Tengah
Giant snakehead yang juga dikenal dengan sebutan Toman merupakan ikan dengan cita rasa dan bernilai ekonomis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman genetik populasi C. micropeltes di Taman Nasional Sebangau (TNS), Kalimantan Tengah menggunakan analisis molekuler dengan pendanda genetic...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Bogor Agricultural University
2021-04-01
|
Series: | Journal of Natural Resources and Environmental Management |
Subjects: | |
Online Access: | https://medko.journal.ipb.ac.id/index.php/jpsl/article/view/32530 |
_version_ | 1811174134140370944 |
---|---|
author | Eva Muhajirah |
author_facet | Eva Muhajirah |
author_sort | Eva Muhajirah |
collection | DOAJ |
description | Giant snakehead yang juga dikenal dengan sebutan Toman merupakan ikan dengan cita rasa dan bernilai ekonomis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman genetik populasi C. micropeltes di Taman Nasional Sebangau (TNS), Kalimantan Tengah menggunakan analisis molekuler dengan pendanda genetic Random Amplified Polymorphic DNA (RAPD). Primer yang digunakan pada penelitian ini yaitu OPE-07, OPD-03 dan OPG-10. Hasil menunjukkan bahwa persentase polimorfisme di perairan TNS tergolong rendah (43,1818%) dan heterozigositas juga tidak jauh berbeda yaitu 0,2323 dan 0,2067. Berdasarkan pada uji berpasangan Fst, populasi C. micropeltes di perairan TNS tidak berbeda nyata (P>0,05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa C. micropeltes di perairan SNP populasi sungai Sebangau maupun Katingan tidak terdapat perbedaan keragaman genetik. Secara genetik, C. micropeltes di perairan SNP memiliki keanekaragaman relatif rendah dan kemampuan adaptasi rendah. |
first_indexed | 2024-04-10T17:59:23Z |
format | Article |
id | doaj.art-5851e1fd0118438aaa424b6a085dd97e |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2086-4639 2460-5824 |
language | English |
last_indexed | 2024-04-10T17:59:23Z |
publishDate | 2021-04-01 |
publisher | Bogor Agricultural University |
record_format | Article |
series | Journal of Natural Resources and Environmental Management |
spelling | doaj.art-5851e1fd0118438aaa424b6a085dd97e2023-02-02T16:36:12ZengBogor Agricultural UniversityJournal of Natural Resources and Environmental Management2086-46392460-58242021-04-01111Keragaman genetik populasi giant snakehead (Channa micropeltes) menggunakan penanda Random Amplified Polymorphic DNA di perairan Taman Nasional Sebangau, Kalimantan TengahEva MuhajirahGiant snakehead yang juga dikenal dengan sebutan Toman merupakan ikan dengan cita rasa dan bernilai ekonomis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman genetik populasi C. micropeltes di Taman Nasional Sebangau (TNS), Kalimantan Tengah menggunakan analisis molekuler dengan pendanda genetic Random Amplified Polymorphic DNA (RAPD). Primer yang digunakan pada penelitian ini yaitu OPE-07, OPD-03 dan OPG-10. Hasil menunjukkan bahwa persentase polimorfisme di perairan TNS tergolong rendah (43,1818%) dan heterozigositas juga tidak jauh berbeda yaitu 0,2323 dan 0,2067. Berdasarkan pada uji berpasangan Fst, populasi C. micropeltes di perairan TNS tidak berbeda nyata (P>0,05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa C. micropeltes di perairan SNP populasi sungai Sebangau maupun Katingan tidak terdapat perbedaan keragaman genetik. Secara genetik, C. micropeltes di perairan SNP memiliki keanekaragaman relatif rendah dan kemampuan adaptasi rendah.https://medko.journal.ipb.ac.id/index.php/jpsl/article/view/32530ChannidaeVariasi GenetikRAPD-PCR |
spellingShingle | Eva Muhajirah Keragaman genetik populasi giant snakehead (Channa micropeltes) menggunakan penanda Random Amplified Polymorphic DNA di perairan Taman Nasional Sebangau, Kalimantan Tengah Journal of Natural Resources and Environmental Management Channidae Variasi Genetik RAPD-PCR |
title | Keragaman genetik populasi giant snakehead (Channa micropeltes) menggunakan penanda Random Amplified Polymorphic DNA di perairan Taman Nasional Sebangau, Kalimantan Tengah |
title_full | Keragaman genetik populasi giant snakehead (Channa micropeltes) menggunakan penanda Random Amplified Polymorphic DNA di perairan Taman Nasional Sebangau, Kalimantan Tengah |
title_fullStr | Keragaman genetik populasi giant snakehead (Channa micropeltes) menggunakan penanda Random Amplified Polymorphic DNA di perairan Taman Nasional Sebangau, Kalimantan Tengah |
title_full_unstemmed | Keragaman genetik populasi giant snakehead (Channa micropeltes) menggunakan penanda Random Amplified Polymorphic DNA di perairan Taman Nasional Sebangau, Kalimantan Tengah |
title_short | Keragaman genetik populasi giant snakehead (Channa micropeltes) menggunakan penanda Random Amplified Polymorphic DNA di perairan Taman Nasional Sebangau, Kalimantan Tengah |
title_sort | keragaman genetik populasi giant snakehead channa micropeltes menggunakan penanda random amplified polymorphic dna di perairan taman nasional sebangau kalimantan tengah |
topic | Channidae Variasi Genetik RAPD-PCR |
url | https://medko.journal.ipb.ac.id/index.php/jpsl/article/view/32530 |
work_keys_str_mv | AT evamuhajirah keragamangenetikpopulasigiantsnakeheadchannamicropeltesmenggunakanpenandarandomamplifiedpolymorphicdnadiperairantamannasionalsebangaukalimantantengah |