SENYAWA FITOKIMIA DAN AKTIVITAS ANTI COVID STUDI IN SILICO EKSTRAK CABE JAWA (Piper retrofractum Vahl)

Cabai jawa memiliki potensi untuk dikembangkan salah satunya kandungan senyawa fitokimia dan minyak atsiri yang berpotensi sebagai antioksidan dalam pencegahan COVID-19, sehingga perlu pemanfaatan potensi alam di Indonesia yaitu cabai jawa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui skrining fitokim...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Umarudin Umarudin, Meyke Herina Syafitri, Andhika Dwi Aristyawan
Format: Article
Language:English
Published: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin 2024-03-01
Series:JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina
Subjects:
Online Access:https://e-jurnal.stikes-isfi.ac.id/index.php/JIIS/article/view/1591
Description
Summary:Cabai jawa memiliki potensi untuk dikembangkan salah satunya kandungan senyawa fitokimia dan minyak atsiri yang berpotensi sebagai antioksidan dalam pencegahan COVID-19, sehingga perlu pemanfaatan potensi alam di Indonesia yaitu cabai jawa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui skrining fitokimia dan aktivitas anti covid studi in silico ekstrak cabai jawa. Metode penelitian ini dilakukan skrining fitokimia ekstrak etanol diuji alkaloid, flavonoid, tannin, saponin, terpenoid, uji penetapan kadar piperin, minyak atsiri, dan cavitsin, serta studi in silico dengan ligan piperin dengan reseptor RdRP dan ACE2 didocking dengan Hex.8.0.0 dan divisualisasikan dengan discovery studio. Penelitian ini menunjukkan bahwa hasil skrining fitokimia ekstrak buah cabai jawa positif mengandung alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, terpenoid, piperin 3,36%. Simpulan penelitian ini studi in silico senyawa piperin cabai jawa dapat berikatan dengan situs aktif ACE Sarcov 2 melalui penghambatan RdRP.
ISSN:2502-647X
2503-1902