Kondisi Politik Di Kesultanan Bima (1915-1950)
Abstrak Kesultanan Bima adalah salah satu kerajaan di wilayah Timur yang mengakui kemerdekaan Indonesia dan menerima sebagai bagian dari wilayah Indonesia. Perpolitikan di kesultanan Bima tahun sampai tahun 1915 berada dalam pengawasan pemerintahan Hindia Belanda, hal ini menjadikan Bima berad...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang
2020-06-01
|
Series: | Diakronika |
Subjects: | |
Online Access: | http://diakronika.ppj.unp.ac.id/index.php/diakronika/article/view/128 |
Summary: | Abstrak
Kesultanan Bima adalah salah satu kerajaan di wilayah Timur yang mengakui kemerdekaan Indonesia dan menerima sebagai bagian dari wilayah Indonesia. Perpolitikan di kesultanan Bima tahun sampai tahun 1915 berada dalam pengawasan pemerintahan Hindia Belanda, hal ini menjadikan Bima berada dalam wilayah kekuasaan Hindia Belanda. Metode penelitian yang digunakan adalah metode sejarah dan kajian pustaka dengan mengutamakan sumber arsip dan karya-karya yetdahulu yang relavan dengan tema penulisan. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa Kesultanan Bima menjadi salah satu pionir dalam memperjuangan kemerdekaan diwilayah Indonesia Timur khususnya mewakili pulau Sumbawa yang memiliki tiga kerajaan yang masih berkuasa.
|
---|---|
ISSN: | 1411-1764 2620-9446 |