MENAKAR PERAN DAN TANTANGAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PERLINDUNGAN HUKUM PADA PEKERJA MIGRAN INDONESIA, SEBUAH STUDI DI KABUPATEN BANGKALAN MADURA
Migrasi dilakukan pekerja migran Indonesia (PMI) karena minimnya lapangan pekerja di desa dan upah yang rendah, sementara untuk jenis pekerjan yang sama di luar negeri mendapatkan upah yang lebih tinggi. Mendapatkan kehidupan ekonomi yang lebih baik menjadi alasan melakukan migrasi. Proses migrasi P...
Main Authors: | , , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Trunojoyo Madura
2020-12-01
|
Series: | RechtIdee |
Subjects: | |
Online Access: | https://journal.trunojoyo.ac.id/rechtidee/article/view/8520 |
_version_ | 1818721195331158016 |
---|---|
author | Devi Rahayu Susilah Ningwahyu Nunuk Nuswardani Boedi Mustiko |
author_facet | Devi Rahayu Susilah Ningwahyu Nunuk Nuswardani Boedi Mustiko |
author_sort | Devi Rahayu |
collection | DOAJ |
description | Migrasi dilakukan pekerja migran Indonesia (PMI) karena minimnya lapangan pekerja di desa dan upah yang rendah, sementara untuk jenis pekerjan yang sama di luar negeri mendapatkan upah yang lebih tinggi. Mendapatkan kehidupan ekonomi yang lebih baik menjadi alasan melakukan migrasi. Proses migrasi PMI tak pernah lepas dari permasalahan yang terjadi sejak proses pra penempatan, saat bekerja dan purna penempatan. Terdapat kasus hukuman mati PMI asal Bangkalan, yaitu Siti Zaenab dan Zainal Misli serta persoalan deportasi. Penulisan ini berfokus pada pelaksanaan perlindungan pekerja migran Indonesia di Kabupaten Bangkalan dan upaya yang di lakukan oleh pemerintah Kabupaten Bangkalan terhadap kasus-kasus yang menimpa pekerja migran. Metode penelitian yang digunakan adalah empiris dengan menggunakan pendekatan fakta dan kasus. Sedangkan pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan studi kepustakaan. Analisis data dilakukan secara kualitatif dan kemudian dijelaskan secara dekriptif. Pelaksanaan perlindungan pekerja migran Indonesia di Kabupaten Bangkalan terdapat 3 bentuk yaitu perlindungan sebelum bekerja dengan melakukan penyuluhan, selama bekerja dengan meakukan koordinasi dengan instansi terkait, dan sesudah bekerja dengan melakukan pelatihan kerja. Upaya yang dilakukan persoalan deportasi dengan mencegah PMI berangkat secara non procedural, terhadap kasus-kasus meninggal ditempat kerja dan hukuman mati dilakukan dengan berkoordinasi dengan LP3TKI Surabaya. |
first_indexed | 2024-12-17T20:34:52Z |
format | Article |
id | doaj.art-5c8340084e7b4868add8b35983b6bd3e |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 1907-5790 2502-762X |
language | Indonesian |
last_indexed | 2024-12-17T20:34:52Z |
publishDate | 2020-12-01 |
publisher | Universitas Trunojoyo Madura |
record_format | Article |
series | RechtIdee |
spelling | doaj.art-5c8340084e7b4868add8b35983b6bd3e2022-12-21T21:33:29ZindUniversitas Trunojoyo MaduraRechtIdee1907-57902502-762X2020-12-0115224527210.21107/ri.v15i2.85204852MENAKAR PERAN DAN TANTANGAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PERLINDUNGAN HUKUM PADA PEKERJA MIGRAN INDONESIA, SEBUAH STUDI DI KABUPATEN BANGKALAN MADURADevi Rahayu0Susilah Ningwahyu1Nunuk Nuswardani2Boedi Mustiko3Fakultas Hukum, Universitas Trunojoyo MaduraFakultas Hukum, Universitas Trunojoyo MaduraFakultas Hukum, Universitas Trunojoyo MaduraFakultas Hukum, Universitas Trunojoyo MaduraMigrasi dilakukan pekerja migran Indonesia (PMI) karena minimnya lapangan pekerja di desa dan upah yang rendah, sementara untuk jenis pekerjan yang sama di luar negeri mendapatkan upah yang lebih tinggi. Mendapatkan kehidupan ekonomi yang lebih baik menjadi alasan melakukan migrasi. Proses migrasi PMI tak pernah lepas dari permasalahan yang terjadi sejak proses pra penempatan, saat bekerja dan purna penempatan. Terdapat kasus hukuman mati PMI asal Bangkalan, yaitu Siti Zaenab dan Zainal Misli serta persoalan deportasi. Penulisan ini berfokus pada pelaksanaan perlindungan pekerja migran Indonesia di Kabupaten Bangkalan dan upaya yang di lakukan oleh pemerintah Kabupaten Bangkalan terhadap kasus-kasus yang menimpa pekerja migran. Metode penelitian yang digunakan adalah empiris dengan menggunakan pendekatan fakta dan kasus. Sedangkan pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan studi kepustakaan. Analisis data dilakukan secara kualitatif dan kemudian dijelaskan secara dekriptif. Pelaksanaan perlindungan pekerja migran Indonesia di Kabupaten Bangkalan terdapat 3 bentuk yaitu perlindungan sebelum bekerja dengan melakukan penyuluhan, selama bekerja dengan meakukan koordinasi dengan instansi terkait, dan sesudah bekerja dengan melakukan pelatihan kerja. Upaya yang dilakukan persoalan deportasi dengan mencegah PMI berangkat secara non procedural, terhadap kasus-kasus meninggal ditempat kerja dan hukuman mati dilakukan dengan berkoordinasi dengan LP3TKI Surabaya.https://journal.trunojoyo.ac.id/rechtidee/article/view/8520pekerja migranperlindunganbangkalan. |
spellingShingle | Devi Rahayu Susilah Ningwahyu Nunuk Nuswardani Boedi Mustiko MENAKAR PERAN DAN TANTANGAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PERLINDUNGAN HUKUM PADA PEKERJA MIGRAN INDONESIA, SEBUAH STUDI DI KABUPATEN BANGKALAN MADURA RechtIdee pekerja migran perlindungan bangkalan. |
title | MENAKAR PERAN DAN TANTANGAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PERLINDUNGAN HUKUM PADA PEKERJA MIGRAN INDONESIA, SEBUAH STUDI DI KABUPATEN BANGKALAN MADURA |
title_full | MENAKAR PERAN DAN TANTANGAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PERLINDUNGAN HUKUM PADA PEKERJA MIGRAN INDONESIA, SEBUAH STUDI DI KABUPATEN BANGKALAN MADURA |
title_fullStr | MENAKAR PERAN DAN TANTANGAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PERLINDUNGAN HUKUM PADA PEKERJA MIGRAN INDONESIA, SEBUAH STUDI DI KABUPATEN BANGKALAN MADURA |
title_full_unstemmed | MENAKAR PERAN DAN TANTANGAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PERLINDUNGAN HUKUM PADA PEKERJA MIGRAN INDONESIA, SEBUAH STUDI DI KABUPATEN BANGKALAN MADURA |
title_short | MENAKAR PERAN DAN TANTANGAN PEMERINTAH DAERAH DALAM PERLINDUNGAN HUKUM PADA PEKERJA MIGRAN INDONESIA, SEBUAH STUDI DI KABUPATEN BANGKALAN MADURA |
title_sort | menakar peran dan tantangan pemerintah daerah dalam perlindungan hukum pada pekerja migran indonesia sebuah studi di kabupaten bangkalan madura |
topic | pekerja migran perlindungan bangkalan. |
url | https://journal.trunojoyo.ac.id/rechtidee/article/view/8520 |
work_keys_str_mv | AT devirahayu menakarperandantantanganpemerintahdaerahdalamperlindunganhukumpadapekerjamigranindonesiasebuahstudidikabupatenbangkalanmadura AT susilahningwahyu menakarperandantantanganpemerintahdaerahdalamperlindunganhukumpadapekerjamigranindonesiasebuahstudidikabupatenbangkalanmadura AT nunuknuswardani menakarperandantantanganpemerintahdaerahdalamperlindunganhukumpadapekerjamigranindonesiasebuahstudidikabupatenbangkalanmadura AT boedimustiko menakarperandantantanganpemerintahdaerahdalamperlindunganhukumpadapekerjamigranindonesiasebuahstudidikabupatenbangkalanmadura |