ANALISIS KELAYAKAN PROYEK REVITALISASI PASAR UBUD

Pasar Ubud merupakan pasar rakyat yang terkenal dengan kerajinan seni Bali. Fasilitas Pasar Ubud yang kurang baik serta kebakaran yang terjadi pada 24 Maret 2016 menghanguskan blok A Pasar Ubud menjadi alasan dilakukannya revitalisasi. Revitalisasi dilakukan untuk perbaikan fisik pasar, sehingga mas...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Ida Ayu Rai Widhiawati, I Putu Ari Sanjaya, Putu Egges Widiadnyana
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Udayana 2023-11-01
Series:Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Online Access:https://ojs.unud.ac.id/index.php/jits/article/view/102982
Description
Summary:Pasar Ubud merupakan pasar rakyat yang terkenal dengan kerajinan seni Bali. Fasilitas Pasar Ubud yang kurang baik serta kebakaran yang terjadi pada 24 Maret 2016 menghanguskan blok A Pasar Ubud menjadi alasan dilakukannya revitalisasi. Revitalisasi dilakukan untuk perbaikan fisik pasar, sehingga masyarakat kembali tertarik untuk berbelanja ke pasar tradisional mengingat banyaknya manfaat yang diberikan dengan keberadaan pasar tradisional. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kelayakan investasi revitalisasi Pasar Ubud, tinjauan pada aspek teknis, aspek finansial, dan aspek ekonomi. Analisis aspek teknis diperoleh ketinggian bangunan  10,12 m < 15 m (layak), KDB sebesar 74% > 60% (tidak layak), KLB sebesar 1,88 < 2,4 (layak), KDH sebesar 22% > 20% (layak), persyaratan teknis SNI 8152:2021 tentang Pasar Rakyat dari 34 poin persyaratan sebanyak 32 poin telah memenuhi persyaratan. Analisis aspek finansial dilakukan untuk mengetahui perbandingan antara manfaat (benefit) dan biaya (cost) dari proyek ini. Dari analisis didapatkan hasil NPV sebesar – Rp. 89.904.582.521,18 < 0 (tidak layak). Nilai BCR sebesar 0,166 < 1 (tidak layak). Nilai IRR < MARR (tidak layak). Waktu pengembalian modal 35 tahun 1,7 bulan > 20 tahun (tidak layak). Hasil dari analisis sensitivitas proyek akan layak saat pendapatan naik 550%. Analisis aspek ekonomi diperoleh hasil ENPV sebesar Rp. 465.097.854.283,64 > 0 (layak), BCR sebesar 5,3 > 1 (layak). EIRR  62,40% > 12% dari MARR (layak).
ISSN:1411-1292
2541-5484