Aktivasi Zeolit Secara Fisika dan Kimia Untuk Menurunkan Kadar Kesadahan (Ca dan Mg) Dalam Air Tanah
<div class="page" title="Page 78"><div class="layoutArea"><div class="column"><p><span>Zeolit merupakan bahan adsorber yang memiliki kemampuan untuk menyerap logam dalam air. Penelitian ini membandingkan daya adsorbsi zeolit alam...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Balai Besar Kimia dan Kemasan
2013-04-01
|
Series: | Jurnal Kimia dan Kemasan |
Subjects: | |
Online Access: | http://ejournal.kemenperin.go.id/jkk/article/view/1874 |
_version_ | 1811318308378509312 |
---|---|
author | Novi Nur Aidha |
author_facet | Novi Nur Aidha |
author_sort | Novi Nur Aidha |
collection | DOAJ |
description | <div class="page" title="Page 78"><div class="layoutArea"><div class="column"><p><span>Zeolit merupakan bahan adsorber yang memiliki kemampuan untuk menyerap logam dalam air. Penelitian ini membandingkan daya adsorbsi zeolit alam yang berasal dari Malang dan Blitar untuk menurunkan kadar </span>kesadahan air tanah. Zeolit diaktivasi terlebih dahulu sebelum digunakan, proses aktivasi yang dilakukan secara fisika dan kimia. Metode aktivasi secara fisika dilakukan dengan memperkecil ukuran partikel 80 mesh dan kalsinasi pada suhu 300oC selama 2 jam. Proses aktivasi secara kimia, zeolit direndam dalam pelarut asam yaitu HCl dengan variasi konsentrasi 0,1 N; 0,25 N; 0,5 N; 0,75 N; dan 1 N selama 80 menit. Setelah proses aktivasi, air tanah dialirkan melewati zeolit yang sudah dimasukkan dalam pipa kolom. Analisis kadar kesadahan (Mg dan Ca) dilakukan sebelum air tanah dialirkan ke pipa kolom berisi zeolit dan sesudah dialirkan menggunakan alat Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi HCl maksimal adalah 1% dengan persentase penurunan kadar Ca pada zeolit asal Blitar sebesar 78,99% dan zeolit asal Malang sebesar 68,49%. Sedangkan persentase penurunan kadar Mg pada zeolit Blitar 49,91% dan pada zeolit Malang sebesar 42,13%. </p></div></div></div> |
first_indexed | 2024-04-13T12:23:22Z |
format | Article |
id | doaj.art-5d6c2c3258ae47aabbdee2e504e30c5e |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2088-026X 2549-9424 |
language | English |
last_indexed | 2024-04-13T12:23:22Z |
publishDate | 2013-04-01 |
publisher | Balai Besar Kimia dan Kemasan |
record_format | Article |
series | Jurnal Kimia dan Kemasan |
spelling | doaj.art-5d6c2c3258ae47aabbdee2e504e30c5e2022-12-22T02:47:06ZengBalai Besar Kimia dan KemasanJurnal Kimia dan Kemasan2088-026X2549-94242013-04-01351586410.24817/jkk.v35i1.18741415Aktivasi Zeolit Secara Fisika dan Kimia Untuk Menurunkan Kadar Kesadahan (Ca dan Mg) Dalam Air TanahNovi Nur Aidha0Balai Besar Kimia dan Kemasan, Kementerian Perindustrian Jl . Balai Kimia 1, Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur<div class="page" title="Page 78"><div class="layoutArea"><div class="column"><p><span>Zeolit merupakan bahan adsorber yang memiliki kemampuan untuk menyerap logam dalam air. Penelitian ini membandingkan daya adsorbsi zeolit alam yang berasal dari Malang dan Blitar untuk menurunkan kadar </span>kesadahan air tanah. Zeolit diaktivasi terlebih dahulu sebelum digunakan, proses aktivasi yang dilakukan secara fisika dan kimia. Metode aktivasi secara fisika dilakukan dengan memperkecil ukuran partikel 80 mesh dan kalsinasi pada suhu 300oC selama 2 jam. Proses aktivasi secara kimia, zeolit direndam dalam pelarut asam yaitu HCl dengan variasi konsentrasi 0,1 N; 0,25 N; 0,5 N; 0,75 N; dan 1 N selama 80 menit. Setelah proses aktivasi, air tanah dialirkan melewati zeolit yang sudah dimasukkan dalam pipa kolom. Analisis kadar kesadahan (Mg dan Ca) dilakukan sebelum air tanah dialirkan ke pipa kolom berisi zeolit dan sesudah dialirkan menggunakan alat Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi HCl maksimal adalah 1% dengan persentase penurunan kadar Ca pada zeolit asal Blitar sebesar 78,99% dan zeolit asal Malang sebesar 68,49%. Sedangkan persentase penurunan kadar Mg pada zeolit Blitar 49,91% dan pada zeolit Malang sebesar 42,13%. </p></div></div></div>http://ejournal.kemenperin.go.id/jkk/article/view/1874ZeolitZeolit alamKesadahanAktivasi zeolitPertukaran ion |
spellingShingle | Novi Nur Aidha Aktivasi Zeolit Secara Fisika dan Kimia Untuk Menurunkan Kadar Kesadahan (Ca dan Mg) Dalam Air Tanah Jurnal Kimia dan Kemasan Zeolit Zeolit alam Kesadahan Aktivasi zeolit Pertukaran ion |
title | Aktivasi Zeolit Secara Fisika dan Kimia Untuk Menurunkan Kadar Kesadahan (Ca dan Mg) Dalam Air Tanah |
title_full | Aktivasi Zeolit Secara Fisika dan Kimia Untuk Menurunkan Kadar Kesadahan (Ca dan Mg) Dalam Air Tanah |
title_fullStr | Aktivasi Zeolit Secara Fisika dan Kimia Untuk Menurunkan Kadar Kesadahan (Ca dan Mg) Dalam Air Tanah |
title_full_unstemmed | Aktivasi Zeolit Secara Fisika dan Kimia Untuk Menurunkan Kadar Kesadahan (Ca dan Mg) Dalam Air Tanah |
title_short | Aktivasi Zeolit Secara Fisika dan Kimia Untuk Menurunkan Kadar Kesadahan (Ca dan Mg) Dalam Air Tanah |
title_sort | aktivasi zeolit secara fisika dan kimia untuk menurunkan kadar kesadahan ca dan mg dalam air tanah |
topic | Zeolit Zeolit alam Kesadahan Aktivasi zeolit Pertukaran ion |
url | http://ejournal.kemenperin.go.id/jkk/article/view/1874 |
work_keys_str_mv | AT novinuraidha aktivasizeolitsecarafisikadankimiauntukmenurunkankadarkesadahancadanmgdalamairtanah |